Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Esai

Menghabiskan Malam Tahun Baru dengan Menonton Film-Film Berikut

Dony Iswara oleh Dony Iswara
31 Desember 2017
A A
Nonton-Film-Tahun-Baru-MOJOK.CO
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

[MOJOK.CO] “Daripada keluar dan kena kemacetan malam tahun baru, lebih baik menyendiri bersama film-film bermutu.”

Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk merayakan pergantian tahun. Mengunjungi keramaian di ruang publik mungkin merupakan salah satu cara yang paling umum dilakukan orang-orang untuk merayakan momen pergantian tahun. Beberapa orang merayakan momen pergantian tahun bersama orang-orang terdekat mereka dalam suasana yang lebih hangat dan intim. Cara lainnya dengan menonton film. Bisa sendirian, bersama keluarga, teman, atau kekasih.

Ada begitu banyak pilihan film yang bisa kamu tonton ketika pergantian tahun. Berikut saya pilihkan empat film yang menurut saya cocok untuk ditonton ketika pergantian tahun.

Keempat film ini saya pilih berdasarkan premis cerita atau plot yang berfokus pada tokoh utama yang mengalami perubahan besar dalam kehidupannya. Bagi banyak orang, pergantian tahun bisa menjadi momen untuk berubah menjadi pribadi baru. Keempat film ini saya nilai mampu menggambarkan tokoh-tokoh yang mengalami titik balik dalam kehidupan mereka dengan cukup atau bahkan sangat baik.

Tanpa berlama-lama lagi, Inilah empat film yang menurut saya cocok ditonton ketika pergantian tahun.

Young Adult

Film ini rilis tahun 2011 kemarin dan dibintangi oleh Charlize Theron. Dalam film ini, Charlize Theron memerankan seorang penulis bayangan (ghost writer) bernama Mavis Gary. Mavis sendiri sudah berusia 37 tahun dan buku yang ditulisnya adalah seri buku young adult (buku fiksi dengan target pembaca 14 hingga 21 tahun).

Mavis pernah mengalami kegagalan dalam pernikahan dan seri buku young adult yang ditulisnya terancam dihentikan terbit karena rendahnya angka penjualan. Kehidupan pribadi Mavis sendiri jauh dari kesan bahagia dan cenderung bermasalah. Di tengah kegalauannya, Mavis memutuskan untuk pulang ke kampung halamannya dalam rangka merajut kembali kisah cintanya dengan Buddy Slade, cinta masa sekolahnya yang telah menikah dan baru saja dikaruniai anak pertama.

Mavis berada di persimpangan hidupnya dan memutuskan untuk mengambil langkah besar yang diharapkannya dapat mengubah masa depannya. Apakah dia berhasil? Ataukah dia justru harus menghadapi masalah-masalah baru yang akan semakin membuatnya terpuruk? Temukan jawabannya di film drama yang sederhana namun cukup berkesan ini.

We Bought a Zoo

Benjamin Mee adalah seorang bapak tunggal dengan dua orang anak. Setelah istrinya meninggal, Benjamin (yang diperankan oleh Matt Damon) memutuskan untuk memulai kembali kehidupannya dengan cara membeli sebuah kompleks kebun binatang di daerah terpencil. Anak sulungnya tidak terlalu menyukai keputusan ini namun Benjamin tetap pada pendiriannya. Bertiga, mereka pun pindah ke kompleks kebun binatang itu dan memulai kehidupan baru.

Film produksi tahun 2011 ini disutradarai dengan sangat piawai oleh Cameron Crowe. Penggambaran tokoh yang mengalami titik balik dalam kehidupannya ditampilkan dengan sangat manis dan cukup mengharukan di beberapa bagian. Memulai sesuatu yang baru tidak pernah mudah namun bukan berarti mustahil untuk dilakukan.

The Secret Life of Walter Mitty

Bagaimana rasanya bekerja di majalah sebesar Life? Ben Stiller menunjukkannya lewat film ini dengan berperan sebagai tokoh utama bernama Walter Mitty.

Walter adalah seorang manajer di bagian aset negatif foto. Pekerjaan sehari-harinya adalah memilih negatif foto mana yang akan dicetak untuk diterbitkan di majalah. Walter sangat berdedikasi pada pekerjaannya. Sayangnya, keberadaan Walter sering tidak dianggap oleh rekan-rekannya maupun oleh para petinggi perusahaan.

Kehidupan Walter mulai mengalami titik balik ketika perusahaan tempatnya bekerja sampai pada keputusan untuk menerbitkan edisi cetak terakhir dari majalah Life. Khusus untuk edisi cetak terakhir ini, Walter diminta atasannya menampilkan foto sampul karya Sean O’Connell, seorang fotografer independen kawakan yang sudah sering bekerja sama dengan Walter.

Masalahnya, dalam paket yang dikirimkan Sean pada Walter tidak terdapat foto yang akan digunakan untuk sampul majalah. Walter harus berpacu dengan waktu, mengejar Sean yang keberadaannya entah di mana, demi mendapatkan foto yang dibutuhkan untuk edisi cetak terakhir majalah Life. Walter yang selama ini hidup serbateratur terpaksa memulai petualangan dari Islandia sampai Afganistan.

Iklan

Film ini ditampilkan dengan sangat menyenangkan. Visual yang disajikan sangat mendukung semangat petualangan tokoh utama. Terkadang kita memang perlu sedikit nekat dan mengambil keputusan besar dalam kehidupan untuk menjadi pribadi baru.

Departures

Saya selalu menyukai film yang mengangkat tokoh utama dengan profesi yang tidak biasa. Departures adalah salah satunya.

Tokoh utama dalam film ini adalah Daigo Kobayashi, seorang pria muda yang memiliki istri bernama Mika Kobayashi. Daigo adalah seorang pemain cello dalam sebuah kelompok orkestra. Dia baru saja membeli cello baru dengan harga yang cukup mahal, dengan harapan dia dapat mengembangkan kariernya sebagai pemain cello di kelompok orkestra tempatnya bergabung.

Malangnya, tak berapa lama setelah membeli cello baru, kelompok orkestra Daigo dibubarkan oleh pemiliknya. Daigo tentu saja kaget. Apa lagi cello yang dibelinya masih meninggalkan utang yang harus dilunasinya.

Di tengah kegalauannya, Daigo memutuskan untuk menjual cello miliknya dan pulang ke kampung halamannya bersama sang istri. Di kampung halamannya, Daigo berusaha mencari pekerjaan baru. Ada satu pekerjaan yang menarik baginya, meskipun pekerjaan itu agak misterius. Daigo langsung melamar dan langsung diterima. Namun betapa terkejutnya Daigo ketika mengetahui bahwa pekerjaan barunya adalah sebagai encoffineer (orang yang bertugas menyiapkan jenazah untuk prosesi pemakaman). Daigo terpaksa merahasiakan pekerjaan barunya dari istrinya.

Keputusan Daigo untuk mengambil pekerjaan sebagai seorang encoffineer lambat laun mulai mengubah hidupnya. Film ini mencoba menunjukkan bahwa seaneh apa pun pekerjaan kamu, jika kamu melakukannya dengan sepenuh hati, orang lain akan melihatnya sebagai sesuatu yang indah. Departures adalah film yang sangat manis tentang kehidupan, kematian, dan keputusan-keputusan yang kita ambil di antaranya.

Demikianlah keempat film yang saya anggap cukup layak menemani kamu dalam merayakan pergantian tahun. Semoga film-film ini semakin menguatkan kamu untuk mengambil keputusan dalam menyambut datangnya tahun baru. Hhe hhe~

Terakhir diperbarui pada 31 Desember 2017 oleh

Tags: departuresFilmmalam tahun barunontonrekomendasithe secret life of walter mittyyoung adult. we bought a zoo
Dony Iswara

Dony Iswara

Admin Medsos Mojok.

Artikel Terkait

Film Tukar Takdir Nggak Sekadar Adegan Mesra Nicholas Saputra dan Adhisty Zara dalam Mobil! Mojok.co
Pojokan

Film Tukar Takdir Nggak Sekadar Adegan Mesra Nicholas Saputra dan Adhisty Zara!

8 Oktober 2025
film tema perselingkuhan.MOJOK.CO
Mendalam

Main Serong di Sinema Indonesia: Mengapa Kamu Menyukai Film Bertema Perselingkuhan?

22 September 2025
Film Safe Haven.MOJOK.CO
Seni

Tutorial Masuk Surga ala “Kang Mus” dalam Safe Haven, Film Pendek Berdurasi Singkat tapi Ngilunya Melekat

29 April 2025
Film Qodrat 2: Ketika Perempuan Buruh Pabrik Dieksploitasi Kapital sekaligus Jadi Tumbal.MOJOK.CO
Seni

Film Qodrat 2: Ketika Perempuan Buruh Pabrik Dieksploitasi Kapital sekaligus Jadi Tumbal

23 Maret 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
Kuliah Jurusan Pendidikan Bahasa Mandarin di Unesa. MOJOK.CO

Sulitnya Masuk Jurusan Bahasa Mandarin Unesa, Terbayar usai Lulus dan Kerja di Perusahaan Tiongkok

3 Desember 2025
banjir sumatra.mojok.co

Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?

4 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.