ADVERTISEMENT
Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Kilas

Kalau Ngaji Mbok ya Pakai Adab Meskipun Ngajinya Filsafat

Redaksi oleh Redaksi
9 September 2023
0
A A
Kalau Ngaji Mbok ya Pakai Adab Meskipun Ngajinya Filsafat MOJOK.CO

Ilustrasi Kalau Ngaji Mbok ya Pakai Adab Meskipun Ngajinya Filsafat

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Sebagai alumni pesantren, saya sangat familier dengan istilah “ngaji”. Bagi kami, ngaji itu sudah semacam sego-jangan tiap hari. Bagi saya sendiri istilah ngaji terasa lebih renyah di telinga dari pada 𝘬𝘶𝘭𝘵𝘶𝘮, kajian Islam, atau semacamnya.

Di Jogja sendiri ada kegiatan ngaji rutin yang diampu oleh Pak Fahruddin Faiz dengan nama “Ngaji Filsafat”. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Jendral Sudirman. Meskipun sudah lebih dari empat tahun tinggal di Jogja, tapi baru baru ini saya ikut nimbrung “Ngaji Filsafat” secara langsung.

Jujur, dulu angan-angan saya tentang ngaji ini, “Alah ini mungkin semacam kuliah umum berkedok ngaji saja.” Konten yang dibahas mungkin juga tidak jauh jauh dari yang biasa saya lihat seliweran di platform media sosial.

Awal menginjakkan kaki ikut “Ngaji Filsafat” saya sudah takjub, selain jemaahnya yang begitu banyak, ternyata yang ikut tidak hanya dari kalangan anak muda, tampak bapak-bapak dan ibu-ibu yang antusias menyimak pengajian bahkan sampai kelar.

Batin saya, “Emak-emak ini apa iya kenal macam Auguste Comte, palingan kenalnya, Agus dodol sate.“ Di situ saya mendapat suguhan penampakan orang macam-macam, ada yang minum kopi, merokok, pakai celana, sarung, jomblo, berduaan, dan lain lain.

Cuma yang membuat saya agak tidak setuju kepada sebagian kecil audiensinya adalah mbok ya menjaga adab tata kramanya. 

Wong ini di dalam masjid loh, masak iya merokok, masak iya gandengan pacaran, kan ya bisa nanti saja, masak iya tidak pernah dengar kata kata ‘Adab itu di atas ilmu’, wong ini ngaji loh meskipun filsafat. 

Umam Bantul, [email protected]

BACA JUGA Derita Mahasiswa Muhammadiyah Ikut PMII dan keluh kesah lain dari pembaca Mojok di UNEG-UNEG

Keluh kesah dan tanggapan Uneg-uneg  bisa dikirim di sini.

Terakhir diperbarui pada 9 September 2023 oleh

Tags: fahruddin faizngajingaji filsafat
Iklan
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Mengenal Ngaji dengan Bahasa Isyarat ala Pondok Pesantren Tunarungu-Tuli Jamhariyah Sleman
Movi

Mengenal Ngaji dengan Bahasa Isyarat ala Pondok Pesantren Tunarungu-Tuli Jamhariyah Sleman

21 Maret 2025
Fahruddin Faiz: Memahami Kesejatian Diri dengan Ikhtiar Menghilang dan Menemukan
Movi

Fahruddin Faiz: Memahami Kesejatian Diri dengan Ikhtiar Menghilang dan Menemukan

29 Oktober 2024
Movi

Tiga Rumus Mental Korea ala Komandan Bambang Pacul Agar Bisa Melenting Lebih Tinggi

20 Juni 2024
Peluncuran Buku Mentalitet Korea Bambang Pacul MOJOK.CO
Aktual

Buku “Mentaliet Korea” Komandan Bambang Pacul akan Dibedah di Jogja, Hadirkan Guest Star Spesial dan Gratis

9 Juni 2024
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Stasiun Kutoarjo Lebih Tua daripada Stasiun Purworejo MOJOK.CO

Stasiun Kutoarjo Lebih Tua daripada Stasiun Purworejo, Ini Alasan di Baliknya

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Hal-hal menyebalkan yang melekat pada mahasiswa UIN MOJOK.CO

Jadi Mahasiswa UIN Merasa Rendah Diri karena Kena Banyak Label Menyebalkan

13 Mei 2025
Cokelat nDalem: oleh-oleh khas Jogja selain gudeg dan bakpia MOJOK.CO

Dari Penggemar Cokelat, Jatuh Bangun Rintis Bisnis “Cokelat nDalem” hingga Bersaing di Jagat Oleh-oleh Khas Jogja

15 Mei 2025
Sulitnya Pegawai Pinjol Menjelaskan ke Tetangga tentang Pekerjaannya: Ngaku Kerja di Bank hingga Jadi Sasaran Pinjam Uang.MOJOK.CO

Sulitnya Pegawai Pinjol Menjelaskan ke Orang Tua soal Pekerjaannya: Ngaku Kerja di Bank hingga Jadi Sasaran Pinjam Uang Tetangga

16 Mei 2025
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi bantu perbaiki rumah Wagiman dan Samiyem di Boyolali MOJOK.CO

Kisah Sepasang Lansia di Boyolali Puluhan Tahun Tinggal di Rumah Mungil dan Reyot, Kini akan Diperbaiki Gubernur Jateng

16 Mei 2025
Renungan sistem pendidikan sekolah hari ini atas Palagan Ki Hadjar Dewantara MOJOK.CO

Renungan atas Palagan Ki Hadjar Dewantara: Sekolah Hanya Sekadar Meluluskan tapi Belum Mendidik

15 Mei 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.