Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Uneg-uneg

Jalur Pantura Semarang-Kudus Adalah Alasan Saya Merem Melek dan Misuh!

Redaksi oleh Redaksi
9 Maret 2024
A A
Jalur Pantura Semarang-Kudus Adalah Alasan Saya Merem Melek dan Misuh! MOJOK.CO

Ilustrasi Jalur Pantura Semarang-Kudus Adalah Alasan Saya Merem Melek dan Misuh!

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Bagi yang melintas di Jalur Pantura Semarang-Kudus, silakan misuh. Jalan yang penuh bopeng dan membahayakan pengenderanya.

Sudah hampir lima tahun sejak saya menjadi mahasiswa di sebuah kampus swasta di Kabupaten Kudus. Selama kurun waktu tersebut, saya merasa nyaman tinggal di Kudus karena biaya hidup yang lebih rendah jika di bandingkan dengan beberapa kota besar. Meskipun begitu, saya masih rutin pulang hampir setiap akhir pekan ke rumah saya yang ada di Semarang. Jaraknya yang hanya sekitar dua jam perjalanan membuat saya lebih memilih pulang daripada bosan di kos-kosan. 

Banyaknya rintangan di jalur Pantura Semarang-Kudus

Jalur Pantura Semarang-Kudus adalah jalan yang membuat saya selalu beristigfar. Ada banyak rintangan yang saya harus melewatinya di jalan ini, seperti jalan rusak dan kemacetan. Ibarat sebuah wajah, jalur ini terlihat penuh bopeng dan koreng. Banyak sekali lubang, jalan retak, dan tambalan aspal yang membuat jalan jadi bergelombang. 

Bagi saya, tambalan aspal sama saja dengan jalan berlubang. Banyaknya titik tambalan membuat siapapun terutama pengguna motor jadi merem melek. Apalagi jika tak sengaja menabrak lubang, orang yang kalem pun pasti akan misuh. 

Jeleknya jalan ini sebenarnya dapat dimaklumi. Bayangkan saja, jalan yang sudah diaspal jadi bergelombang karena terkena beban truk tronton dan kawan-kawannya. Ini membuat bentuk aspalnya jadi seperti ombak yang mengeras di tepi pantai. 

Adanya pohon di tepi jalan di Jalur Pantura Semarang-Kudus juga suka membuat pengendara terjebak. Alih-alih menjadi teduh, bayangan pohon di siang hari justru menyamarkan lubang yang ada sehingga pengendara abai jika ada lubang di depannya. Saya sendiri pernah dua kali hampir mengalami kecelakaan karena tak sengaja melibas lubang dengan kecepatan tinggi. Beruntung meskipun sempat oleng, saya tak sampai jatuh dan kena sambar pengendara lain. 

Baca halaman selanjutnya

Pekerjaan sia-sia karena jalan yang diperbaiki cepat rusak kembali

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 9 Maret 2024 oleh

Tags: jalur panturaSemarangsemarang-kudusuneg-uneg
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Kafe Gethe di Kampung Sekayu Semarang. MOJOK.CO
Ragam

Rogoh Kantong Pribadi Sampai Ratusan Juta demi Bikin Kafe Bergaya Retro di Tengah Permukiman Padat Kota Semarang

14 November 2025
Pemkot Semarang kuatkan usulan gelar pahlawan nasional ke KH. Sholeh Darat MOJOK.CO
Kilas

KH. Sholeh Darat Semarang Harusnya Semat Gelar “Pahlawan”: Penyusun Tafisr Al-Qur’an Jawa Pegon-Guru bagi RA. Kartini hingga KH. Hasyim Asy’ari

12 November 2025
Pemkot dan Warga Kota Semarang Berduka atas Wafatnya V. Djoko Riyanto, Suami Wali Kota Semarang MOJOK.CO
Kilas

Pemkot dan Warga Kota Semarang Berduka atas Wafatnya V. Djoko Riyanto, Suami Wali Kota Semarang

10 November 2025
Seorang bapak di Semarang tak tega lihat anak stunting, hindari isu fatherless. MOJOK.CO
Ragam

Awalnya Tak Tega Lihat Anak Sakit hingga Dampingi Istri ke Puskesmas, Lalu Sadar Pentingnya Peran Seorang Bapak

7 November 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
Bioskop NSC Rembang, bangunan kecil di tanah tandus yang jadi hiburan banyak orang MOJOK.CO

Bioskop NSC Rembang Jadi Olok-olokan Orang Sok Kota, Tapi Beri Kebahagiaan Sederhana

1 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.