Merindukan Konser Dangdut Koplo - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Beranda Pojokan

Merindukan Konser Dangdut Koplo

Agus Mulyadi oleh Agus Mulyadi
22 Juni 2020
0
A A
dangdut koplo
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Tak adanya konser dangdut koplo merupakan sebuah hantaman keras bagi para penikmatnya

Tak banyak industri yang bisa bertahan lama di tengah pergolakan dan persaingan ekonomi yang kian hari semakin keras saja. Dari sekian yang tak banyak itu, industri “dangdut koplo” adalah satunya.

Dangdut koplo adalah industri yang strategis dan padat karya. Banyak elemen yang terlibat di dalamnya. Industri ini, membuka kemungkinan sebuah skema bisnis di mana para pelaku langsungnya tak ada yang merugi.

Saya kasih gambaran. Ada anak dari keluarga kaya yang menikah. Karena bapaknya adalah juragan besar, maka ia pun menanggap orkes dangdut koplo kenamaan. Maklum, ini urusan gengsi. Nggak boleh kalau cuma orkes kecil-kecilan. Saat konser dangdut koplo berlangsung, tukang video shooting (non label) yang sudah dibayar oleh si penanggap sekalian mengambil video konser. Kalau videonya sudah selesai, nanti hasil videonya diedit dan diupload di Youtube dan bakal menghasilkan uang.

Bayangkan. Keluarga manten bahagia karena bisa menanggap grup orkes besar dan gangsinya juga terjaga, grup orkes dan biduannya bahagia karena ditanggap dan mendapatkan promosi gratis dari video yang diambil oleh si tukang shooting, tukang shootingnya juga dapat penghasilan baik dari penanggap maupun duit dari penghasilan adsense, warga bahagia karena dapat hiburan gratis, para pedagang laris. Penonton video di Youtube terhibur. Bayangkan. Tak ada yang rugi.

Mungkin karena hal ini pulalah perputaran bisnis dangdut koplo senantiasa terjaga. Selain itu, tak bisa dimungkiri juga bahwa dangdut memang menjadi bagian hidup banyak masyarakat. Ia menjadi sarana eskapis yang paling manjur. Mau duit seret, uang kontrakan belum dibayar, mertua ngomel melulu, asal ada dangdut koplo, niscaya semua masalah serasa hilang, setidaknya untuk sementara.

Baca Juga:

panitia acara mahasiswa

Pengalaman Pahit Menjadi Panitia Acara Mahasiswa, Tombok hingga Konser Gagal

10 Januari 2023
Konser di Jakarta diperketat, ini aturannya.

Konser di Jakarta Diperketat, Ini Alasan dan Aturannya

15 November 2022

Namun di masa pandemi seperti sekarang ini, bisnis dangdut koplo benar-benar tumbang. Orkes-orkes sepi atau bahkan benar-benar nol tanggapan.

Lha gimana, di masa seperti ini, tak ada orang yang menikah dan nekat menanggap orkes dangdut koplo yang pasti bakal mengundang banyak massa. Nikahnya ya sederhana dan hanya dihadiri oleh beberapa orang saja. Kalau nekat mengadakan orkes, bukannya digerudug pasukan joget, malah digerudug aparat dan dinas kesehatan setempat.

“Virus corona bukan hanya bikin sakit organ tubuh, tapi juga organ tunggal beserta biduan dan segenap personel orkesnya,” begitu kata Gus Yusuf, pengasuh pondok pesantren API Tegalrejo.

Saya pikir absennya konser dangdut koplo ini menjadi sebuah tantangan tersendiri, utamanya bagi para penikmat dangdut koplo. Tak adanya konser koplo dalam beberapa bulan terakhir telah benar-benar menghantam salah satu bagian hidup.

Bagi orang yang sudah terbiasa menonton konser dangdut koplo, berjoget di depan panggung sembari menyaksikan secara langsung personel orkes memainkan alat musik dan biduan yang berjoget sembari bernyanyi sambil sesekali menggoda penontonnya adalah hal yang susah digantikan.

Ia, selayaknya konser-konser lainnya adalah konser yang akan sangat berbeda ketika didengarkan hanya melalui ponsel atau laptop. Aneka konser online maupun tayangan di Youtube tak akan bisa menggantikan konser dangdut koplo secara langsung.

Rasanya begitu aneh tak bisa menyaksian Ratna Antika yang walau petakilan dan kakehan polah tapi vokalnya tetap mumpuni itu. Tak bisa menyaksikan Sodiq yang petikan gitarnya sebenarnya biasa saja namun tetap bisa membius para penonton itu. Tak bisa mendengarkan secara langsung suara empuk Anjar Agustin yang seraknya bikin nagih itu. Tak bisa menyaksikan personel bagian icik-icik dan simbal yang sering kali jogetnya lebih heboh ketimbang biduannya itu.

Rasanya aneh tak bisa berjoget sambil sesekali bersenggolan dengan orang dari kampung sebelah. Rasanya aneh tak bisa saling meminjam bara api rokok kepada orang di sebelah yang sedang asyik berjoget sembari mengapir rokok di jarinya. Rasanya aneh tak bisa mundur sejenak dari depan panggung setelah cukup lama berjoget untuk kemudian jajan cilok dan minum es teh plastikan.

Atau bahkan pada titik yang paling kacau, rasanya aneh tak bisa lagi menyaksikan orang saling baku hantam di depan panggung hanya karena saling senggol untuk kemudian dilerai oleh petugas keamanan dan lagu dilanjutkan kembali setelah MC berteriak “Mau lanjut njogetnya apa lanjut tawurnyaaaa?”

Ah, benar apa kata Wak Haji. Kalau sudah tiada baru terasa bahwa kehadirannya sungguh berharga.

Semoga pandemi ini segera berakhir dan konser dangdut koplo yang sudah sekian lama tak muncul bisa kembali menggeliat.

Ing Ngarsa sung Wiwik Sagita, Ing Madya mangun Ratna Antika, Tut Wuri Rena KDI

Terakhir diperbarui pada 22 Juni 2020 oleh

Tags: coronadangdut koploKonser
Agus Mulyadi

Agus Mulyadi

Blogger, penulis partikelir, dan juragan di @akalbuku. Host di program #MojokMentok.

Artikel Terkait

panitia acara mahasiswa
Geliat Warga

Pengalaman Pahit Menjadi Panitia Acara Mahasiswa, Tombok hingga Konser Gagal

10 Januari 2023
Konser di Jakarta diperketat, ini aturannya.
Hiburan

Konser di Jakarta Diperketat, Ini Alasan dan Aturannya

15 November 2022
tiket konser sheila on 7 tunggu di jakarta ludes
Hiburan

Pentas Masih Januari, Tiket Konser Sheila on 7 di Jakarta Ludes dalam 30 Menit

7 November 2022
Dangdut koplo dan legenda Abah Lala MOJOK.CO
Esai

Dangdut Koplo dan Senggakan Abah Lala yang (Semoga) Tak Sekadar Menginterupsi Zaman

1 November 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Isu Kebangkitan PKI di RUU HIP? Maaf, Rakyat Itu Kenyang Pakai Nasi Bukan Pakai Ideologi

Isu Kebangkitan PKI di RUU HIP? Maaf, Rakyat Itu Kenyang Pakai Nasi Bukan Pakai Ideologi

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak yang Dihujat Warganet - MOJOK.CO

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak Surabaya yang Dihujat Warganet

24 Januari 2023
PO Haryanto Bikin Perjalanan Cikarang Jogja Jadi Menyenangkan MOJOK.CO

PO Haryanto Sultan Bantul Bikin Perjalanan Cikarang-Jogja Jadi Sangat Menyenangkan

27 Januari 2023
dangdut koplo

Merindukan Konser Dangdut Koplo

22 Juni 2020
Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU / satu abad yang Gini-gini Aja MOJOK.CO

Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU yang Gini-gini Aja

28 Januari 2023
Suara Hati Petani di Gunungkidul Karena Monyet yang Marah Kena JJLS

Suara Hati Petani di Gunungkidul karena Monyet yang Marah Kena JJLS

26 Januari 2023
warung madura mojok.co

Tiga Barang Paling Laris di Warung Madura Menurut Penjualnya

27 Januari 2023
kecamatan di sleman mojok.co

5 Kecamatan Paling Sepi di Sleman yang Cocok untuk Pensiun

27 Januari 2023

Terbaru

BELAJAR NOISE DARI SEORANG WOTA

Belajar Noise dari Seorang Wota

31 Januari 2023
anak muda ngomongin pemilu

Pro Kontra Sistem Proporsional Tertutup di Mata Anak Muda

31 Januari 2023
koalisi perubahan

PKS Dukung Pencalonan Anies, Koalisi Perubahan Siap Berlayar?

31 Januari 2023
jabatan gubernur dihapus mojok.co

Sultan Tak Peduli Soal Usulan Cak Imin Menghapus Jabatan Gubernur

31 Januari 2023
Mencari Tempat Parkir di Jogja yang Tarifnya Rp1.000 MOJO.CO

Mencari Tempat Parkir di Jogja yang Tarifnya Rp1.000

31 Januari 2023
megawati puan

Teori Kelas Sendok Menjawab Mengapa Popularitas Puan Maharani Tinggi

31 Januari 2023
ekspor lato-lato mojok.co

Indonesia Ekspor Lato-Lato, Pengusaha Sumbar Kirim 7 Kwintal ke Malaysia

31 Januari 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Kunjungi Terminal
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In