Mendukung ARMY Ngamuk Ketika Iklan BTS di Tokopedia Dianggap Kampanye LGBT
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
Logo Mojok
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
Home Pojokan

Mendukung ARMY Ngamuk Ketika Iklan BTS di Tokopedia Dianggap Kampanye LGBT

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
10 Januari 2020
0
A A
ARMY BTS TOKOPEDIA MOJOK.CO
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Dulu Blackpink kena boikot, sekarang BTS yang kena sleding karena dianggap lagi kampanye LGBT di kampanye Tokopedia. ARMY kalau mau ngamuk saya dukung.

Kalau ada yang bilang Indonesia itu mabuk agama, saya nggak akan menyalahkan. Kalau ada yang mengeluh Indonesia terlalu sibuk mengurusi akhlak orang lain, saya juga nggak bisa menyalahkan. Banyak orang Indonesia yang sibuk menyapukan kuas dosa ke wajah orang lain, sementara mereka sendiri belepotan dosa.

Desember 2018, BLINK, basis fans dari Blackpink dibuat mengelus dada berjamaah ketika ada seorang ibu yang mendorong boikot. Blackpink terancam diboikot karena dianggap bisa merusak akidah, bahkan tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Wah, kalau soal agama dan Pancasila sudah dibawa-bawa, mending mundur deh. Akar masalahnya adalah iklan Shopee yang menampilkan Blackpink di sana. Mereka dianggap mengumbar aurat. Saya kutipkan saja biar jelas:

“Sekelompok perempuan dengan baju pas-pasan. Nilai bawah sadar seperti apa yang hendak ditanamkan kepada anak-anak dengan iklan yang seronok dan mengumbar aurat ini? Baju yang dikenakan bahkan tidak menutupi paha. Gerakan dan ekspresi pun provokatif. Sungguh jauh dari cerminan nilai Pancasila yang beradab,” tulis Maimon Herawati yang mengawali kampanye boikot iklan Sophee Blackpink di change.org.

Ada orang tua khawatir anaknya terpapar hal-hal seronok karena nonton iklan Blackpink di Shopee. Yang kali pertama melintas di benak saya justru sebuah pertanyaan: “Kalau iklan yang “kayak gitu” dianggap seronok, bukankah pikiranmu yang sebetulnya kotor dan penuh curiga dan justru kebolehanmu sebagai orang tua yang bakal dipertanyakan?”

Baca Juga:

Di Tengah Wamil, Grup K-Pop BTS Masih Mungkin Tampil di Luar Negeri

Kominfo, PSE, Tak Bisa Dipercaya: Kukira Kau Mahir, Ternyata Bisanya Cuma Blokir

Ada Unsur LGBT, Indonesia dan 13 Negara Tolak Tayangkan Lightyear

Setelah Blackpink di 2018, kini giliran BTS yang kena tekel dua kaki di Januari 2020. Iklan BTS di Tokopedia dianggap menyebarkan atau menjadi sebuah kampanye LGBT.

You know what, setelah baca berita tuduhan kampanye LGBT ke BTS lewat iklan di Tokopedia, yang kali pertama saya lakukan justru membuka Youtube. Bukan nyari iklan Tokopedia yang ada BTS. Saya justru browsing lagu-lagu BTS dan nemu yang berjudul Boy With Luv. BTS nyanyi bareng Helsey. Ya Allah, lagunya enak bener dan puji Tuhan saya nggak lalu mendukung LBGT. Nih coba tonton:


Gobloknya, Lembaga Advokasi Kajian Strategis Indonesia (Laksi) yang menuduh BTS lagi kampanye LGBT lewat Tokopedia nggak menjelaskan materi iklan mana yang memuat kampanye itu. Ini ibarat kamu menuduh orang lain berak sembarangan tapi nggak bisa ngasih tahu bekas beraknya ada di mana.

Dengan entengnya, Laksi meminta Tokopedia dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk tidak menayangkan iklan BTS. Dikira Tokopedia pakai BTS itu cuma pakai ucapan terima kasih apa ya. Kalau nggak bisa ngasih bukti adanya kampanye LGBT, nambah nyuruh-nyuruh Tokopedia membredel iklan BTS, bukankah itu jatuhnya fitnah?

Konten iklan BTS yang lagi kampanye LGBT ini katanya nggak baik buat anak bangsa. Tapi, bukankah fitnah juga sikap yang nggak baik buat anak bangsa? Kalau nggak bisa menunjukkan konten yang dimaksud, berarti Laksi lagi ngajarin fitnah, dong? Maaf, saya mute dan no debat.

Bagaimana respons Tokopedia?

Dikutip kapanlagi.com, Tokopedia menjelaskan kalau mereka pakai BTS sebagai ikon lantaran mengambil sisi kerja kerasnya. “Perjalanan dan visi BTS, bersama dengan pesan-pesan yang secara konsisten mereka sampaikan, yaitu kerja keras untuk mewujudkan mimpi, anti-perundungan dan pesan positif lainnya, selaras dengan semangat Tokopedia.

Tokopedia menjadikan BTS sebagai brand ambassador karena boyband tersebut memiliki nilai positif untuk anak muda. “Kami juga sangat mengapresiasi komitmen kuat mereka dalam melakukan inovasi sehingga BTS adalah mitra yang tepat untuk menyampaikan pesan Tokopedia kepada seluruh dunia.”

Seiring pengetahuan saya tentang boyband Korea Selatan yang pendek, BTS menjadi boyband paling kuat saat ini. Kerja keras mereka sudah menembus pasar music Amerika. Tahun 2019 yang lalu, mereka memenangkan penghargaan Top Duo/Group dan Top Social Artist dari Billboard Music Award mengalahkan Ariana Grande.

Artinya, bisa kok kita melihat seniman dari sisi positif. Tokopedia melihat BTS dari kerja keras mereka. Sebuah sudut pandang yang menarik mengingat dinamika generasi milenial dan Gen Z saat ini. Bisa kok kita nggak berprasangka negatif. Bisa kok kita menghargai orang lain.

Boikot dan tudingan negatif pasti masih akan terjadi di masa depan. Sulit memang bagi kita yang punya kewarasan untuk membendungnya. Oleh sebab itu, saya mendukung ARMY kalau mau marah-marah. Karena terkadang, hukuman sosial itu lebih manjur ketimbang lama-lama berdebat di meja perundingan. Gaprak aja, lur.

BACA JUGA Selamatkan Blackpink dari Boikot-Boikot Lucu Club atau tulisan Yamadipati Seno lainnya.

Tags: ARMYboybandBTSlaksiLGBTtokopedia
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

Redaktur Mojok. Koki di @arsenalskitchen.

Artikel Terkait

wamil bts mojok.co

Di Tengah Wamil, Grup K-Pop BTS Masih Mungkin Tampil di Luar Negeri

2 Agustus 2022
Kominfo, PSE, Tak Bisa Dipercaya: Kukira Kau Mahir, Ternyata Bisanya Cuma Blokir

Kominfo, PSE, Tak Bisa Dipercaya: Kukira Kau Mahir, Ternyata Bisanya Cuma Blokir

30 Juli 2022
Lightyear

Ada Unsur LGBT, Indonesia dan 13 Negara Tolak Tayangkan Lightyear

14 Juni 2022
Resep TikTok Shop Memerangi Barang KW Perlu Dicontoh Shopee dan Tokopedia MOJOK.CO

Resep TikTok Shop Memerangi Barang KW

2 Maret 2022
Cashback Gojek, Tokopedia, Grab, Shopee, dan OVO: Tips Financial Planning 2022 MOJOK.CO

Cashback Gojek, Tokopedia, Grab, Shopee, dan OVO: Tips Financial Planning 2022

5 Januari 2022
Yang Perlu Dipahami kalau Lapak Kita di Shopee Dikejar Pajak

Yang Perlu Dipahami kalau Lapak Kita di Shopee Dikejar Pajak

12 Desember 2021
Pos Selanjutnya
seminar esq acara motivasi renungan muhasabah sma ujian nasional smp kuliah nangis orang tua meninggal mojok.co

Mengkritik Acara Motivasi yang Isinya Membayangkan Orang Tua Meninggal

Komentar post

Terpopuler Sepekan

Kereta Cepat Jakarta Bandung Sumber Petaka Masa Depan: Indonesia Dicaplok, Cina Menang Banyak MOJOK.CO

Kereta Cepat Jakarta Bandung Sumber Petaka Masa Depan: Indonesia Dicaplok, Cina Menang Banyak

8 Agustus 2022
ARMY BTS TOKOPEDIA MOJOK.CO

Mendukung ARMY Ngamuk Ketika Iklan BTS di Tokopedia Dianggap Kampanye LGBT

10 Januari 2020
pola pengasuhan anak mojok.co

Psikolog UGM Jelaskan Tipe Pola Asuh yang Bisa Berdampak pada Hasil Akademik Anak

5 Agustus 2022
Asrama mahasiswa Sumatra Selatan, Pondok Mesudji dalam sengketa di pengadilan. Mahasiswa menilai ada campur tangan mafia tanah.

Mahasiswa Sumsel di Asrama Pondok Mesudji Jogja Terancam Pergi karena Mafia Tanah

11 Agustus 2022
Lampu merah terlama di Jogja. (Ilustrasi Ega Fansuri/Mojok.co)

Menghitung Lampu Merah Terlama di Jogja, Apakah Simpang Empat Pingit Tetap Juara?

9 Agustus 2022
Derita Gagal SBMPTN dan (Ditolak) Perguruan Tinggi Favorit MOJOK.CO

Derita Gagal SBMPTN dan (Ditolak) Masuk Perguruan Tinggi Favorit

5 Agustus 2022
Sri Sultan Mampu Redam Konflik Pemaksaan Jilbab Secara Taktis, Bukti Jogja (Mungkin) Masih Istimewa MOJOK.CO

Sri Sultan Mampu Redam Konflik Pemaksaan Jilbab Secara Taktis, Bukti Jogja (Mungkin) Masih Istimewa

9 Agustus 2022

Terbaru

Ibu Ruswo: Pembakar Api Revolusi Dari Dapur Umum

7 Fakta Ibu Ruswo, Kurir Rahasia yang Memasok Rokok untuk Para Pejuang

14 Agustus 2022
sim c mojok.co

Susahnya Ujian Sim C: Ini Tipsnya Biar Lulus Menurut Polisi, Ahli, dan Orang yang Gagal Berkali-kali

14 Agustus 2022
Sukarni: Soekarno-Hatta, Rengasdengklok, & Lahirnya Sebuah Republik

Sukarni: Soekarno-Hatta, Rengasdengklok, & Lahirnya Sebuah Republik

14 Agustus 2022
pangkat polisi mojok.co

Memahami Kasus Brigadir J, Ini Golongan Pangkat Polisi yang Perlu Diketahui

14 Agustus 2022
Kisah Bagaimana Gus Dur “Membela” Karya Salman Rushdie MOJOK.CO

Kisah Bagaimana Gus Dur “Membela” Karya Salman Rushdie

14 Agustus 2022

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
DMCA.com Protection Status

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
  • Mau Kirim Artikel?
  • Kunjungi Terminal

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In