Drakor Vincenzo: Ketika Penjahat Cuma Bisa Kalah Sama Penjahat Lain yang Lebih Kuat - Mojok.co
  • Kirim Artikel
  • Terminal
Mojok
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
Home Pojokan

Drakor Vincenzo: Ketika Penjahat Cuma Bisa Kalah Sama Penjahat Lain yang Lebih Kuat

Ajeng Rizka oleh Ajeng Rizka
3 Mei 2021
0
A A
Drakor Vincenzo: Ketika Penjahat Cuma Bisa Kalah Sama Penjahat Lain yang Lebih Kuat

Drakor Vincenzo: Ketika Penjahat Cuma Bisa Kalah Sama Penjahat Lain yang Lebih Kuat

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Drakor ‘Vincenzo’ baru saja khatam, sang mafia Italia pun mengucapkan selamat tinggal dan memberi wejangan nyentrik: jangan percaya hukum.

Song Joong-ki bisa jadi punya image romantis setelah keberhasilan drama Descendant of the Sun yang ia perankan bersama mantan istri, mereka dulu sering disebut Song-song Couple. Sayangnya fans Song Joong-ki terpaksa harus melihat idolanya jadi sosok nakal dan brutal, membuat semua orang menjadi gempar dalam drakor Vincenzo.

Sejak awal kemunculannya, serial drama ini memang tampak bagai tayangan penuh kekejaman. Auranya dingin, darah bermunculan di mana-mana. Jelas tidak disarankan ditonton oleh anak-anak. Selama pertengahan serial, drakor Vincenzo bak wahana roller coaster yang membawa siapa pun penumpangnya terombang-ambing, tapi tetap sambil tertawa riang.

Saya sempat skeptis dengan konsep drakor Vincenzo yang awalnya nggak jelas. Mau dibikin misterius kayak Stranger apa penuh warna kayak Start Up sih? Visual para pemain sangat diperhitungkan, Song Joong-ki dan kawan-kawan selalu tampak tanpa pori-pori alias, woy lah semua orang Korea Selatan emang semulus itu ya?

Alih-alih merasa seram dengan sosok Vincenzo yang wajahnya memang imut, saya justru merasa drakor ini bakalan punya formula basi, sama kayak yang lain: mengedepankan romansa yang cheesy dan minim aksi. Tapi, lama-lama saya kualat. Drakor adalah tayangan yang bikin bengek, Hyung. Saya justru ketagihan dan menunggu drakor Vincenzo tayang di Netflix setiap Sabtu dan Minggu.

Baca Juga:

Alternatif Ending Jirisan dan Happines yang Diharapkan Penonton Drakor

Drakor Jirisan Mengingatkan bahwa Kita Punya Misteri Gunung Merapi dan Horor yang Lebih Kompleks

Begitulah Skandal Kim Seon-ho Menampar Kita untuk Tidak Mencintai Idola sampai Segitunya

Plaza Geumga, sebuah plaza yang jadi incaran Vincenzo karena menyimpan segudang emas di ruang bawah tanahnya, dihuni oleh orang-orang dengan karakter super nyentrik. Koki Italia yang tidak bisa masak, pengusaha binatu yang ternyata mantan geng preman, hingga biksu-biksu yang tak kalah lawak. Kocaknya, mereka yang awalnya tak percaya Vincenzo perlahan menjadi pendukung yang loyal sampai akhir. Mereka membantu Vincenzo dan Hong Cha Young, seorang pengacara, untuk menuntaskan sebuah kasus perusahaan korup di Korea. Perhatian Vincenzo akan emas pun teralihkan.

Sang mafia yang kejam dan tak berperasaan lama-lama justru larut ingin menegakkan keadilan. Alasannya sederhana, dia tampak terusik jika ada penjahat yang lebih licik. Tidak salah lagi, Vincenzo Cassano adalah karakter tsundere. Cuek bebek, tapi lama-lama kepincut juga sama Nona Hong. Hadeeeh, klasik.

Drakor Vincenzo sempat begitu asyik ditonton sebagai hiburan yang ringan bagai kerupuk, sampai suatu saat, bagaimanapun, drama ini harus diakhiri. Penonton sudah tahu jawabannya, karakter utama pasti memenangkan pertarungan. Tapi, tunggu dulu, penonton tidak lagi mencari siapa yang menang, melainkan bagaimana si karakter menang.

Saya memahami sesungguhnya sebagian orang percaya bahwa spoiler adalah dosa besar, apalagi jika dilakukan di bulan puasa. Oleh karena itu, saya nggak akan cerita bagaimana Vincenzo “menghabisi” musuh-musuhnya. Yang jelas, saya mengapresiasi betul keberanian sutradara untuk tetap tegas menyatakan bahwa kebaikan tidak selalu menang. Ini disampaikan pakai adegan keren-kerenan breaking the fourth wall yang makin ke sini makin overuse aja.

Meski terkesan sok-sokan, sang mafia tetaplah penjahat dengan karakter yang kejam dan tak kenal ampun. Bertaubat adalah cara yang naif untuk bertahan hidup. Jika Anda tumbuh besar dengan serial superhero Marvel, Anda mungkin sedikit terusik dan menilai ending drakor Vincenzo kentang banget. Sayangnya, ini justru disengaja.

Penjahat tetap penjahat. Dan, ternyata, penjahat dalam versi Vincenzo hanya bisa dikalahkan oleh penjahat lain yang lebih “benar”. Kita bakal diajak mengarungi penghakiman orang jahat dari sudut pandang penjahat, kemudian menyetujuinya sebagai sebuah solusi dari bobroknya sistem hukum yang isinya memang sekomplotan penjahat. Meski pahit dan berdarah-darah, kebenaran hanya bisa tegak dengan ini.

Namun, ini adalah fiksi. Sayang sekali.

Kenyataannya adalah, penjahat sulit dikalahkan. Hampir mustahil kebenaran tegak karena seringnya memang oleng meskipun. Tidak ada penjahat yang menegakkan kebenaran. Kalaupun ada penjahat yang lebih “benar”, mereka bisa saling mendukung dan jadi partner suatu saat. Bergandengan tangan menuju kejahatan tak tertandingi. 

Mengingat drakor Vincenzo ini memang produk Korea Selatan, saya jadi membayangkan sesuatu. Korea Selatan yang image-nya lumayan bersih saja begitu kotor dalam sebuah drama. Apalagi sebuah negeri di seberangnya yang pemerintahnya nganu, rakyatnya juga kadang anu-anu. Iya, benar, negeri Wano!

Mungkinkah negeri Wano bisa lebih makmur ketika ada seorang penjahat, mafia, preman kelas kakap, yang berlaku bak Vincenzo dan tanpa lelah menghukum para penjahat? Ah, berharap saja terus. Sebab, sekali lagi, drakor Vincenzo hanya fiksi. Sebuah kisah yang mengkristal dari harapan dan imajinasi.

BACA JUGA Mencari Sosok Vincenzo Cassano dalam Kisruh Kimia Farma dan Alat Rapid Test Bekas dan tulisan AJENG RIZKA lainnya.

Terakhir diperbarui pada 3 Mei 2021 oleh

Tags: Drakordrama koreaSong Joong Kivincenzo cassano
Ajeng Rizka

Ajeng Rizka

Redaktur Mojok. Suka koprol.

Artikel Terkait

ilustrasi Alternatif Ending Jirisan dan Happines yang Diharapkan Penonton Drakor mojok.co

Alternatif Ending Jirisan dan Happines yang Diharapkan Penonton Drakor

13 Desember 2021
ilustrasi Drakor Jirisan Mengingatkan bahwa Kita Punya Misteri Gunung Merapi dan Horor yang Lebih Kompleks mak lampir gunung salak gunung lawu

Drakor Jirisan Mengingatkan bahwa Kita Punya Misteri Gunung Merapi dan Horor yang Lebih Kompleks

1 November 2021
ilustrasi Skandal Kim Seon-ho Menampar Kita untuk Tidak Mencintai Idola mojok.co

Begitulah Skandal Kim Seon-ho Menampar Kita untuk Tidak Mencintai Idola sampai Segitunya

20 Oktober 2021
ilustrasi Skandal Kim Seon-ho Menampar Kita untuk Tidak Mencintai Idola mojok.co

Kuis Mojok: Tes Wawasan Kim Seon-ho

14 Oktober 2021
squid game mojok.co

Drama Squid Game versi Indonesia: Ambil Uang Dulu, Main Kemudian

28 September 2021
ilustrasi Yang Gagal Dipahami dari Serial Squid Game sebagai Alegori mojok.co

Plot Brutal Squid Game yang Sering Gagal Dipahami sebagai Alegori tentang Penontonnya Sendiri

24 September 2021
Pos Selanjutnya
Pandangan Bengkel Resmi Pasti Kompeten dan Sempurna Adalah Kesalahan Besar MOJOK.CO

Pandangan Bengkel Resmi Pasti Kompeten dan Sempurna Adalah Kesalahan Besar

Komentar post

Terpopuler Sepekan

Drakor Vincenzo: Ketika Penjahat Cuma Bisa Kalah Sama Penjahat Lain yang Lebih Kuat

Drakor Vincenzo: Ketika Penjahat Cuma Bisa Kalah Sama Penjahat Lain yang Lebih Kuat

3 Mei 2021
baskara aji mojok.co

Soal Jam Malam, Sultan Minta Menyeluruh di Jogja

24 Juni 2022
Kasman Singodimedjo tagih janji ke Sukarno sial Piagam jakarta

Kasman Singodimedjo, Menagih Janji 7 Kata Piagam Jakarta pada Sukarno

26 Juni 2022
Garuda Pancasila, Sudharnoto

9 Fakta Pencipta Lagu Garuda Pancasila yang Tersingkir dari Sejarah

26 Juni 2022
Teror Pulung Gantung: Air Mata dan Seutas Tali Pati di Pohon Jati MOJOK.CO

Teror Pulung Gantung: Air Mata dan Seutas Tali Pati di Pohon Jati

23 Juni 2022
Makan Bersama di Tepikota, kuliner jawa timur di Yogyakarta

Minggu Bersama di Tepikota, Menikmati Kuliner Jawa Timur di Jogja

25 Juni 2022
money heist korea mojok.co

Money Heist Korea Diluncurkan, Ini 3 Hal yang Membedakan dengan Film Aslinya

24 Juni 2022

Terbaru

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta Benni Aguscandra ditemui usai menghadiri seminar ekonomi bisnis di Jakarta, Selasa (28/6/2022). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Penyimpangan Izin Holywings Buat Usaha Lain Cemburu

28 Juni 2022
Tjipto Mangoenkoesoemo: Jurnalis dan Dokter Radikal Anti Raja dan Anti Kolonial

Tjipto Mangoenkoesoemo: Jurnalis dan Dokter Radikal Anti Raja dan Anti Kolonial [Bag.1]

28 Juni 2022
hacker rusia mojok.co

Daftar Negara yang Mengalami Serangan Hacker Rusia Setelah Invasi ke Ukraina

28 Juni 2022
kecurangan SBMPTN

Polisi Amankan 15 Pelaku Kecurangan SBMPTN di UPN Veteran Yogyakarta

28 Juni 2022
Mondal lolos interview kerja di

Cara Mahasiswa India Lolos Interview Kerja di Google, Amazon, dan Facebook

28 Juni 2022

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
DMCA.com Protection Status

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
  • Mau Kirim Artikel?
  • Kunjungi Terminal

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In