Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Pojokan

5 Gudeg Jogja yang Membuat Wisatawan Kecewa dan Wajib Kamu Hindari

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
16 September 2025
A A
5 Gudeg Jogja yang Wajib Dihindari Wisatawan (Unsplash)

5 Gudeg Jogja yang Wajib Dihindari Wisatawan (Unsplash)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

#3 Dominasi sambal krecek yang “plastik” dan tidak berempah

Sambal (goreng) krecek adalah pasangan hidup gudeg. Ia seharusnya menjadi penyeimbang rasa, memberikan sentuhan pedas, gurih, dan tekstur kenyal yang unik. 

Namun, banyak tempat yang menyajikan krecek dengan kualitas rendah. Penyesalan muncul ketika krecek terasa seperti direbus dengan bumbu instan, tanpa aroma khas dari cabai segar atau gurihnya santan kental yang dimasak perlahan. 

Krecek yang baik seharusnya memiliki sedikit rasa pedas menghangatkan, bumbu rempah kaya, dan tekstur kenyal pas. Ketika yang tersaji adalah krecek yang terlalu berminyak, rasanya hambar, atau bahkan terasa “plastik”. Ia tidak lagi menjadi pelengkap gudeg Jogja, melainkan perusak kenikmatan.

#4 Ayam atau telur yang hambar dan tidak terbumbui dengan baik

Pelengkap gudeg Jogja itu banyak. Mulai dari (biasanya) ayam kampung, telur bebek, tahu, atau tempe. Dan mereka itu bukan sekadar hiasan. 

Mereka seharusnya menjadi bagian tak terpisahkan dari gudeg Jogja. Dalam gudeg yang otentik, lauk-pauk ini dimasak bersama dengan nangka, sehingga bumbunya meresap sempurna. 

Penyesalan datang ketika ayam atau telur yang disajikan hanya terasa seperti direbus biasa, tanpa sentuhan bumbu gudeg yang kaya. Rasanya hambar, warnanya pucat, dan teksturnya kaku. 

Ini menunjukkan bahwa lauk tersebut dimasak secara terpisah dan hanya ditambahkan di saat terakhir. Pengalaman menyantap gudeg Jogja menjadi pincang, karena lauk yang seharusnya melengkapi justru terasa seperti tamu tak diundang yang tidak berbaur.

#5 Pengemasan yang buruk dan tidak memperhatikan kualitas

Ini mungkin terdengar sepele. Tapi, pengemasan adalah cerminan dari bagaimana sebuah tempat menghargai produknya. Gudeg Jogja yang lezat bisa kehilangan magisnya jika dikemas dengan asal-asalan. 

Gudeg yang terlalu berminyak dan menetes, lauk yang tidak tertata rapi, atau wadah yang mudah bocor adalah beberapa contohnya. Lebih dari itu, gudeg yang dikemas tanpa memperhatikan keseimbangan porsi, di mana lauk terlalu sedikit dan nasi terlalu banyak, juga menimbulkan kekecewaan. 

Pengemasan yang baik dan higienis tidak hanya menjaga kualitas rasa, tetapi juga menunjukkan profesionalisme dan penghargaan terhadap pembeli. Ketika gudeg Jogja tiba di tangan pembeli dalam kondisi yang berantakan dan tidak menarik, itu adalah penyesalan terakhir yang mengakhiri pengalaman kuliner yang seharusnya menyenangkan.

Kata Prita dan suaminya, memilih gudeg Jogja memang membutuhkan kejelian. Jangan terbuai oleh nama besar dan “rekomendasi” media sosial. Bagi mereka, jelajah kuliner memang menemukan “mutiara” di tengah derasnya arus informasi soal keragaman kuliner.

Bagi keduanya, menemukan gudeg yang “nggak terkenal” tapi lebih nikmat adalah kepuasan tersendiri. Supaya wisatawan tidak kecewa, mereka menyarankan wisatawan untuk bertanya ke orang lokal dan random. Kalau mendapat info gudeg Jogja yang “nggak terkenal”, jangan ragu untuk mencoba. Biasanya malah lebih enak dan murah.

Penulis: Yamadipati Seno

Editor: Rizky Prasetya

Iklan

BACA JUGA Selain Terlalu Manis, Gudeg Jogja Dijauhi karena Mahal, Padahal (Seharusnya) Murah dan Masih Makanan Rakyat dan catatan menarik lainnya di rubrik POJOKAN.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 16 September 2025 oleh

Tags: gudegGudeg Jogjaharga gudeg JogjaJogjaKuliner Jogjarekomendasi gudeg Jogja
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

Redaktur Mojok. Koki di @arsenalskitchen.

Artikel Terkait

Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO
Liputan

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO
Ekonomi

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO
Ragam

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO
Liputan

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
Judi Online, judol.MOJOK.CO

Pengalaman Saya 5 Tahun Kecanduan Judol: Delusi, bahkan Setelah Salat pun Doa Minta Jackpot

2 Desember 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Bioskop NSC Rembang, bangunan kecil di tanah tandus yang jadi hiburan banyak orang MOJOK.CO

Bioskop NSC Rembang Jadi Olok-olokan Orang Sok Kota, Tapi Beri Kebahagiaan Sederhana

1 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.