Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Hari-hari Terasa Berat bagi Petugas Atlantis Land Surabaya, Lebih Suka Debat dengan Pengunjung daripada Kerja di Wahana Mangkrak

Aisyah Amira Wakang oleh Aisyah Amira Wakang
14 Juli 2025
A A
Atlantis Land Surabaya kini surup. MOJOK.CO

ilustrasi - Atlantis Land Surabaya, wahana bermain yang sudah tidak semenyenangkan dulu. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Atlantis Land Surabaya yang digadang-gadang mampu bersaing dengan Universal Studio di Singapura, kini semakin surup. Seorang petugas operator menceritakan perbedaan suasana wahana bermain tersebut saat dulu dan sekarang. Kenangan indah yang berubah jadi pahit. 

***

Atlantis Land menjadi oase hiburan baru di Surabaya, setelah Taman Remaja Surabaya (TRS) dan Surabaya Carnival Night tak lagi beroperasi. Dua taman hiburan yang berkonsep pasar malam itu pernah eksis pada zamannya.

Sayangnya, TRS atau Taman Hiburan Rakyat (THR) yang sudah berkiprah sejak tahun 1990-an harus menutup popularitasnya pada tahun 2018. PT Star selaku pengelola menyatakan tak bisa memenuhi perjanjian kerja sama antara Pemkot Surabaya dengan Far East Organization (FEO). 

Sementara itu, Surabaya Carnival Night hanya mampu bertahan selama 7 tahun, dari 2014 hingga 2020. Di tengah kolapsnya kedua taman hiburan tersebut, Atlantis Land masih bertahan hingga sekarang, 2025.

Lokasi Atlantis Land berada di Jalan Sukolilo 100, tepatnya berada di dalam area Kenjeran Park (Kenpark). Pengunjung dari semua golongan usia bisa menikmati beberapa wahana air dan darat. Misalnya, pergi ke istana es, dino land, tornado, dan lain sebagainya.

Hanya saja, pengunjung yang ingin naik wahana ekstrem harus dibatasi. Alief (28) yang sudah bekerja selama tujuh tahun di Atlantis Land mengaku, harus sabar dengan pengunjung yang ngeyel naik wahana ekstrem.

Syarat tinggi badan jadi momok pengunjung

Alief adalah petugas pengawas wahana di Atlantis Land, Surabaya. Seringkali, tugasnya berpindah-pindah dari mengawasi wave swinger, start dancer, happy car, bumper car junior, hingga disco pang-pang.

Rata-rata, wahana tersebut memiliki syarat. Utamanya adalah tinggi badan. Saking hafalnya dengan pekerjaan itu, Alief bisa merincikan satu-satu SOP keamanan untuk naik wahana di sana.

Wave swinger, kata dia, hanya boleh dinaiki oleh anak dengan tinggi badan 125 cm ke atas. Pengamanannya tetap memakai tali yang dikaitkan di kursi. Lalu, kursi berwarna merah harus lebih dulu di isi karena merupakan kursi prioritas.

Sementara untuk naik happy car, tinggi badan anak harus 85 cm hingga 120 cm. Di mana satu mobil bisa diisi oleh dua anak. Selanjutnya, wahana star dancer yang hanya boleh dinaiki oleh remaja hingga dewasa dengan tinggi badan 145 ke atas. 

Sekilas, permainan ini tampak biasa di mana ada wahana seperti pesawat yang akan berjalan seperti jarum jam. Seiring berjalannya waktu, pesawat itu akan bergoyang-goyang membuat pusing pengunjung. Namun, jika tidak menaati SOP dengan benar, wahana ini bisa bikin celaka. 

“Tapi ada saja pengunjung yang komplain atau maksa naik wahana itu, walaupun tinggi badannya tidak mencukupi,” ujar Alief.

Baca Halaman Selanjutnya

Kerjanya wajib sabar

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 15 Juli 2025 oleh

Tags: atlantis land surabayarekomendasi tempat liburanSurabayataman bermain di surabayatempat keluarga recommanded
Aisyah Amira Wakang

Aisyah Amira Wakang

Artikel Terkait

Sirilus Siko (24). Jadi kurir JNE di Surabaya, dapat beasiswa kuliah kampus swasta, dan mengejar mimpi menjadi pemain sepak bola amputasi MOJOK.CO
Sosok

Hanya Punya 1 Kaki, Jadi Kurir JNE untuk Hidup Mandiri hingga Bisa Kuliah dan Jadi Atlet Berprestasi

16 Desember 2025
Pulau Bawean Begitu Indah, tapi Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri MOJOK.CO
Esai

Pengalaman Saya Tinggal Selama 6 Bulan di Pulau Bawean: Pulau Indah yang Warganya Terpaksa Mandiri karena Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri

15 Desember 2025
Job fair untuk penyandang disabilitas di Surabaya buka ratusan lowongan kerja, dikawal sampai tanda tangan kontrak MOJOK.CO
Aktual

Menutup Bayangan Nganggur bagi Disabilitas Surabaya: Diberi Pelatihan, Dikawal hingga Tanda Tangan Kontrak Kerja

26 November 2025
Belikan ibu elektronik termahal di Hartono Surabaya dengan tabungan gaji Jakarta. MOJOK.CO
Liputan

Pertama Kali Dapat Gaji dari Perusahaan di Jakarta, Langsung Belikan Ibu Elektronik Termahal di Hartono agar Warung Kopinya Laris

11 November 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

elang jawa.MOJOK.CO

Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba

18 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Elang Jawa Terbang Bebas di Gunung Gede Pangrango, Tapi Masih Berada dalam Ancaman

13 Desember 2025
Riset dan pengabdian masyarakat perguruan tinggi/universitas di Indonesia masih belum optimal MOJOK.CO

Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan

18 Desember 2025
Gagal dan tertipu kerja di Jakarta Barat, malah hidup bahagia saat pulang ke desa meski ijazah S1 tak laku dan uang tak seberapa MOJOK.CO

Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia

19 Desember 2025
bapakmu kiper.MOJOK.CO

Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper

17 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO

Raja Dirgantara “Mengudara”, Dilepasliarkan di Gunung Gede Pangrango dan Dipantau GPS

13 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.