Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Histori

Sungguh-sungguh Terjadi, Seorang Petani di Trenggalek Membangun Jembatan dari Uang Hasil Judi

Ahmad Effendi oleh Ahmad Effendi
20 Februari 2024
A A
Seorang Petani di Trenggalek Membangun Jembatan dari Uang Hasil Judi.mojok.co

Ilustrasi Seorang Petani di Trenggalek Membangun Jembatan dari Uang Hasil Judi (Mojok/Ega Fansuri)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Judi memang menyesatkan. Kecanduan judi ibarat masuk lingkaran setan, di mana kita hanya akan berputar pada siklus emosi, kekerasan, dan berbagai kekalahan yang bikin finansial kacau.

Banyak studi pun juga telah membuktikan, efek adiksi dari berjudi hanya akan merusak mental sang pemain. Mulai dari kecemasan, stres, dan depresi. Tak sedikit juga kasus orang mengakhiri hidup gara-gara kalah berjudi.

Namun, ada-ada saja sikap unik dan random dari para pelaku judi. Misalnya, baru-baru ini Mojok menulis liputan berjudul “Mahasiswa Jogja Merampok 10 Pinjol Ilegal Buat Slot dan Membayari UKT Teman Kuliah”. Dalam tulisan tersebut, narasumber Mojok mengaku pernah membantu temannya membayar uang kuliah dari duit hasil pinjol dan berjudi. Sifat setan dan malaikat menjadi satu.

Hal unik serupa, ternyata juga pernah dilakukan seorang petani asal Trenggalek, Jawa Timur, yang membangun jembatan desanya dari duit hasil judi.

Bangun jembatan setelah menang judi Rp1 miliar

Kejadian unik itu dialami oleh warga Dusun Telasih, Desa Parakan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Seorang buruh tani bernama Suradi, memperbaiki jembatan desanya setelah berhasil menang Sumbangan Dermawan Sosial Berhadiah (SDSB)–judi lotre masa Orde Baru.

Mengutip laporan surat kabar Suara Pembaruan edisi 26 Desember 1991, Suradi berhasil memenangkan undian lotre SDSB edisi 29 senilai Rp1 miliar.

Awalnya, pada pertengahan Desember 1991, Suradi membeli kupon lotre seharga Rp1.000. Kalau mengikuti kurs sekarang, uang segitu paling tidak bisa buat membeli 2 kilogram beras.

Dua minggu berselang, ternyata angka yang Suradi beli keluar. Tak tanggung-tanggung, ia menang 6 angka dan berhak atas hadiah utama Rp1 miliar.

Setelah menjadi kaya mendadak, nyatanya Suradi tak lupa dengan para tetangganya. Petani yang juga berjualan bambu di pasar ini menyadari bahwa kondisi jembatan di desanya sudah rusak.

Maka, ia pun berinisiatif memperbaiki jembatan itu dari duit hasil judi SDSB. Total uang yang ia keluarkan buat pembangunan Rp117 juta. Warga desa pun menamainya dengan “Jembatan SDSB” sebagai bentuk “apresiasi”.

Belum jelas apakah jembatan tersebut masih ada hingga sekarang. Namun, banyak warganet menduga kalau jembatan di Desa Parakan adalah jembatan SDSB itu. Hanya saja sudah mengalami beberapa kali perbaikan. Hal tersebut berdasarkan titik lokasi dan bentuk konstruksi bangunan.

 

Seorang Petani di Trenggalek Membangun Jembatan dari Uang Hasil Judi.mojok.co
Jembatan di Desa Parakan, Trenggalek yang diduga bekas ‘Jembatan SDSB’ (dok. Google Street View)

Baca halaman selanjutnya…

Jadi candu di masa Orba, dari Marinir hingga tukang becak pernah menang Rp1 miliar

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 20 Februari 2024 oleh

Tags: judilotrepetanipilihan redaksiSDSBtogeltrenggalek
Ahmad Effendi

Ahmad Effendi

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

UGM.MOJOK.CO
Ragam

Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas

20 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO
Ragam

Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

19 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO
Ragam

Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba

18 Desember 2025
Drama sepasang pekerja kabupaten (menikah sesama karyawan Indomaret): jarang ketemu karena beda shift, tak sempat bikin momongan MOJOK.CO
Ragam

Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang

17 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Keturunan Keraton Yogyakarta Iri, Pengin Jadi Jelata Jogja Saja! MOJOK.CO

Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya

18 Desember 2025
Berantas topeng monyet. MOJOK.CO

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas

20 Desember 2025
Atlet panahan asal Semarang bertanding di Kota Kudus saat hujan. MOJOK.CO

Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

19 Desember 2025
Safari Christmas Joy jadi program spesial Solo Safari di masa liburan Natal dan Tahun Baru (libur Nataru) MOJOK.CO

Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi

20 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.