Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Konter

Samsung Galaxy Fold: 3 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Meminang Ponsel Lipat Satu Ini

Aditya Rizki oleh Aditya Rizki
21 April 2019
A A
Samsung Galaxy Fold: 3 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Meminang Ponsel Lipat Satu Ini

Samsung Galaxy Fold: 3 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Meminang Ponsel Lipat Satu Ini

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Samsung Galaxy Fold rilis resmi di pasaran dengan mengusung konsep layar lipat, ketersediaan enam kamera dalam satu perangkat, serta spesifikasi jeroan yang ada di atas rata-rata. Apakah harga banderolnya cukup layak?

Di tengah sepinya inovasi smartphone belakangan ini, beberapa vendor terus mencoba untuk memberikan gagasan baru dalam desain perangkat ponsel cerdasnya. Misalnya soal bagaimana cara mengurangi luasan bingkai (bezel) pada layar atau dengan kata lain memperbesar area layar agar memberikan nuansa menonton video yang makin mantap tanpa terganggu oleh bezel.

Solusi yang diberikan yaitu dengan memperkecil atau mengganti area bezel dengan poni ala iPhone X. Kemudian berkembang menjadi poni yang lebih kecil model waterdrop notch ala Oppo R17 Pro. Vendor lain memberikan solusi bahkan dengan tanpa poni sekalipun, tetapi menggantinya dengan inovasi pop-up camera seperti yang belakangan dilakukan oleh Vivo V15.

Sementara Samsung sebagai salah satu ‘penguasa’ pasar smartphone Android baru saja merilis ponsel yang bisa berfungsi sebagai smartphone, tablet, sekaligus kamera. Samsung memberi nama perangkat yang mengusung konsep layar lipat itu dengan sebutan Samsung Galaxy Fold. Konsep ini menawarkan luasan layar yang lebih lebar dengan kemampuan multi tasking yang mumpuni.

Memang agak sulit menyebut Galaxy Fold dengan hanya sebutan ‘smartphone’ karena perangkat ini juga bisa menjalankan fungsinya seperti halnya sebuah ‘tablet’. Kenapa harus tablet yang semakin hari semakin ditinggalkan oleh penggunanya? Maklum, Samsung sendiri bisa dibilang adalah salah satu pelopor tablet Android lewat Galaxy Tab yang sampai hari ini masih terus diproduksi.

Untuk memudahkan memahami seperti apa spesifikasi dari Galaxy Fold ini, simak tiga hal berikut.

1. Konsep Layar Lipat

Galaxy Fold pertama kali dirilis saat acara ‘Galaxy Unpacked 2019’ yang diselenggarakan di San Fransisco pada bulan Februari lalu. Meskipun berita soal purwarupa Samsung ini sudah santer terdengar sejak tahun lalu, kali ini perangkat tersebut sudah ada bentuknya dan telah diujicobakan kepada khalayak umum.

Salah satu daya tarik ponsel ini adalah konsep layar lipatnya. Panel Galaxy Fold terdiri dari dua jenis. Pertama adalah panel utama berukuran 7,3 inci QXGA, jenis layar Dynamic AMOLED, serta memiliki rasio 4,2:3 ketika dalam posisi dibuka (fungsi tablet). Kedua adalah panel cover 4,6, jenis layar HD+ Super AMOLED, serta memiliki rasio 21:9 ketika panel utama dalam keadaan tertutup (fungsi smartphone).

Perangkat yang dilengkapi sistem operasi Android Pie 9.0 ini mampu membuka tiga aplikasi sekaligus di atas layar yang cukup lapang. Misalnya ketika membuka aplikasi WhatsApp, Youtube, dan Google Search pada waktu yang sama, maka perangkat akan menampilkan tiga jendela sekaligus dalam satu layar tampilan.

Ups, tapi tunggu dulu, konon kabarnya beberapa unit review Galaxy Fold yang diterima beberapa jurnalis sempat bermasalah di bagian layar lipatnya. Layar lipat yang menggunakan teknologi Infinity Flex Display tersebut ternyata rentan rusak, lebih jelasnya bisa dibaca di sini.

Namun, Samsung mengklaim bahwa kerusakan tersebut bisa terjadi akibat salah penggunaan. Samsung sudah menguji ketahanan layar tersebut yang mana perangkatnya bisa dilipat dan dibuka lebih dari 200 ribu kali.

https://www.youtube.com/watch?v=0jmVrPggiwo

2. Punya 6 Kamera

Galaxy Fold dilengkapi spesifikasi jeroan yang ada di atas rata-rata. Chipset yang digunakan pada perangkat ini yaitu Snapdragon 855 dengan arsitektur delapan inti (octa-core) plus kemampuan grafis yang didukung oleh Adreno 640. Kapasitas RAM/ROM yang digelontorkan perangkat ini sebesar 12 GB/512 GB dengan daya baterai 4.380 mAh.

Sayang banget kalau spesifikasi setinggi itu tidak dimanfaatkan untuk menopang unjuk kerja kamera. Untungnya itu tidak terjadi pada perangkat ini. Galaxy Fold menggunakan konfigurasi enam jenis lensa kamera yang tersebar di tiga bagian: bagian cover, bagian belakang cover, dan bagian depan yang ada di panel utama.

Iklan

Di bagian cover terdapat sebuah kamera selfie 10 MP. Sementara di bagian belakang cover terdapat 3 kamera utama yang terdiri dari 16 MP ultrawide, 12 MP wide angle, dan 12 MP telephoto. Kamera depannya memiliki konfigurasi sensor selfie 10 MP dan sensor kedalaman (depth sensor) 8 MP.

Meskipun hanya menggunakan paling besar 16 MP di bagian kamera utamanya, tetapi konfigurasi trikamera tersebut sudah sangat cukup untuk menghasilkan jepretan terbaik di segala kondisi. Apalagi Samsung dikenal sebagai salah satu vendor smartphone yang selalu memperhatikan betul kualitas foto yang dihasilkan dari perangkatnya.

3. Harga di Atas 20 Juta

Tidak bisa dimungkiri, untuk ponsel Samsung yang dibanderol di atas 20 juta itu seperti tidak masuk akal. Namun, untuk ponsel istimewa dengan sejumlah spesifikasi top dan inovasi baru, secara harga bolehlah bersaing dengan ponsel besutan Apple.

Galaxy Fold akan segera dijual pertama kali untuk pasar Amerika Serikat dengan banderol mulai 1.980 dolar AS atau sekitar Rp 27 juta. Selanjutnya di Eropa, harga perangkat tersebut akan mulai dijual sebesar 2.000 Euro atau sekitar Rp 31 juta. Bandingkan harga jual iPhone Xs Max dengan kapasitas 256 GB di Indonesia yang mencapai Rp 25,5 juta.

Menurut laman situs GSM Arena, beberapa warna yang tersedia untuk Galaxy Fold diantaranya Space Silver, Cosmos Black, Martian Green, dan Astro Blue.

Belum ada informasi resmi apakah Galaxy Fold bakal dibawa ke pasar Indonesia. Dengan harga banderol yang sedemikian tinggi, rasa-rasanya ponsel ini sangat sulit untuk meraih segmen pengguna kelas menengah ke bawah. Namun, itu bukan berarti ponsel ini tidak laku dijual. Buktinya di pasar AS, Galaxy Fold sudah ludes dipesan oleh calon penggunanya sejak masa pre-order dibuka.

Tertarik meminang Galaxy Fold seharga satu sepeda motor Kawasaki Ninja atau Yamaha Nmax ini?

Spesifikasi Samsung Galaxy Fold

 

Terakhir diperbarui pada 21 April 2019 oleh

Tags: iPhone XOppo R17 ProSamsung Galaxy FoldVivo V15
Aditya Rizki

Aditya Rizki

Webmaster Mojok. #YNWA

Artikel Terkait

Oppo F11 Pro: Punya Kamera Belakang 48 MP yang Lebih Besar Ketimbang Vivo V15
Konter

Oppo F11 Pro: Gagah dengan Dukungan Kamera 48 MP yang Lebih Besar Dari Vivo V15

17 Maret 2019
Vivo V15: Smartphone Berkamera Pop-Up 32 MP Seharga Empat Jutaan
Konter

Vivo V15: Smartphone Berkamera Pop-Up 32 MP Seharga Empat Jutaan

10 Maret 2019
Oppo R17 Pro: Ponsel Mewah yang Bisa Isi Penuh Baterai dalam Setengah Jam
Konter

Oppo R17 Pro: Ponsel Mewah yang Bisa Isi Penuh Baterai dalam Setengah Jam

6 Januari 2019
Snapdragon 855 - MOJOK.CO
Konter

Gaharnya Snapdragon 855, Calon Suksesor Chipset Flagship Tahun 2019

9 Desember 2018
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Menanti kabar dari keluarga, korban bencana banjir dan longsor di Sumatera. MOJOK.CO

‘Kami Sedih dan Waswas, Mereka seperti Tinggal di Kota Mati’ – Kata Keluarga Korban Bencana di Sumatera

1 Desember 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
S3 di Bandung, Istri PNS Makassar- Derita Jungkir Balik Rumah Tangga MOJOK.CO

Jungkir Balik Kehidupan: Bapak S3 di Bandung, Istri PNS di Makassar, Sambil Merawat Bayi 18 Bulan Memaksa Kami Hidup dalam Mode Bertahan, Bukan Berkembang

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.