Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas Hukum

Bentrok Antarkelompok di Babarsari, Sri Sultan Minta Polisi Tindak Keras Pelaku 

Yvesta Ayu oleh Yvesta Ayu
4 Juli 2022
A A
Sepeda motor dibakar dalam bentrok di Babarsari, Senin (04/07/2022)

Sepeda motor dibakar dalam bentrok di Babarsari, Senin (04/07/2022)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Bentrok di Babarsari yang terjadi Sabtu (2/7/2022) kembali terjadi Senin (4/07/2022). Gubernur DIY Sultan HB X meminta polisi untuk menindak tegas pelaku kekerasan.

Peristiwa yang awalnya terjadi Sabtu 2 Juni 2022, terjadi di tempat hiburan pada pukul 01.00 – 03.00 WIB. Beberapa orang terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit (RS) akibat keributan tersebut. Di lokasi kejadian atau tempat karaoke, kerusakan juga terjadi.

Kerusuhan yang sempat mereda kembali terjadi pada Senin (04/07/2022) sekitar pukul 11.00 WIB. Kelompok massa bahkan membakar sejumlah kendaraan bermotor. Beberapa outlet pun ikut dirusak oleh kelompok massa tersebut.

Dari informasi yang dihimpun, empat unit armada pemadam kebakaran, seperti dari UGM,  Damkar Sleman dan satu unit dari Damkar Kota Yogyakarta diturunkan ke lokasi kejadian. Damkar melakukan pemadaman di aula pertemuan dan ruko yang berada di sebelahnya.

Pihak kepolisian akhirnya turun tangan karena massa semakin merangsak ke kawasan rumah warga di dekat STIE YKPN. Kawasan tersebut akhirnya ditutup beberapa jam untuk mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan.

“Kerusakan lainnya ada outlet dirusak, ada sekitar enam unit sepeda motor dibakar. [Dibakar] di ruang pertemuan dan di tengah jalan,” tambahnya.

Debin, salah satu tukang ojek online yang melihat bentorik di Babarsari mengungkapkan kondisi di Babarsari sempat mencekam. Dia dan beberapa teman ojek online lainnya akhirnya tidak berani mengambil pesanan di daerah tersebut.

“Ngeri, mereka bawa senjata tajam di jalan. Ada motor yang dibakar juga. Kami akhirnya membatalkan pesanan yang sudah masuk di daerah itu,” ujarnya.

Sementara Kapolres Sleman AKBP Acmad Imam Rifai dalam keterangannya mengungkapkan pihak kepolisian melakukan pengamanan. Hal itu dilakukan karena dua kelompok massa tersebut berkeinginan menyampaikan pendapatnya atas peristiwa yang terjadi di tempat hiburan pada Sabtu lalu.

“Salah satu korban adalah teman-temannya. Kemudian meminta kejelasan terkait perkembangan perkaranya,” ungkapnya.

Menurut Iman, kelompok massa sempat berjalan kaki dan bergerombol. Namun, akhirnya Polsek, Polres hingga Polda dan juga dari TNI mencoba berkomunikasi dengan mereka.

Sebagian massa akhirnya kembali ke tempatnya masing-masing. Hanya beberapa perwakilan massa yang dipertemukan dengan penyidik untuk penyampaian penanganan perkaranya.

Pihak kepolisian pun sudah sudah memanggil sejumlah saksi dalam bentrok di Babarsari tersebut. Karenanya masing-masing kelompok diminta untuk menghormati proses hukum yang berlaku.

“Kalaupun nanti ada pihak-pihak yang kita tetapkan, seharusnya dapat bertanggung jawab tentunya terkait kejadian kemarin itu,” tandasnya.

Iklan

Secara terpisah Gubernur DIY, Sri Sultan HB X meminta pihak kepolisian untuk menindak tegas pelaku-pelaku kekerasan dalam bentrok di Babarsari yang terjadi beberapa hari terakhir. Sultan tidak mau mentotelir kekerasan dalam bentuk apapun di DIY.

“Kalau saya ya kenapa harus terjadi kekerasan, dalam arti kekerasan fisik,” ujar Sultan di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (04/07/2022).

Sultan menyampaikan, dirinya sudah pernah melakukan dialog dengan kelompok-kelompok yang berselisih beberapa tahun lalu di Depok, Sleman. Kelompok massa pada waktu itu sudah berjanji untuk berubah ke arah lebih baik dan tidak akan berbuat onar di DIY.

Sebab kedatangan mereka ke DIY sebenarnya untuk belajar. Dikirim jauh-jauh dari luar Jawa, mereka diharapkan menjaga diri dan kota tempat mereka berada saat ini.

Sultan bahkan sudah mewanti-wanti kepada kelompok yang berselisih untuk menjaga keamanan di DIY dengan tidak melakukan kekerasan. Namun, kekerasan tetap saja berulang saat ini dan mengakibatkan munculnya korban.

Karenanya Sultan meminta Polda DIY tidak hanya melerai kelompok-kelompok yang berselisih. Namun, harus ada proses hukum yang jelas bagi pelaku kekerasan.

“Karena melanggar hukum ya harus diproses dengan baik. Saya tidak mau di Jogja ini ajang kekerasan fisik jadi kebiasaan,” paparnya mengomentari bentrok di Babarsari.

Sultan menambahkan, dirinya tidak mempermasalahkan bila diminta kembali untuk melakukan mediasi bagi kelompok yang berselisih. Namun Sultan, minta penanganan kasus di Babarsari tersebut tidak hanya berhenti mediasi tapi proses hukum tetap harus diberlakukan bagi pelaku kekerasan. Sebab bila tidak dilakukan, maka mereka akan terus berani melakukan tindakan-tindakan kekerasan.

“Kita harus keras pada orang-orang seperti itu [yang melakukan kekerasan fisik], karena kita sudah beberapa kali memfasilitasi mereka, tidak hanya kabupaten sleman. Kita juga sudah terjun kesana [memediasi], baik [kelompok] NTT, Papua, sudah bertemu mereka,” imbuhnya.

BACA JUGA: Tidak Ada Batman di Babarsari Gotham City

 

Terakhir diperbarui pada 4 Juli 2022 oleh

Tags: BabarsariBentrok di Babarsarisultan hb x
Yvesta Ayu

Yvesta Ayu

Jurnalis lepas, tinggal di Jogja.

Artikel Terkait

Pertama Makan Sate Padang, Kalap Lagi dan Berujung Demam (Wikimedia Commons)
Pojokan

Menyesal Makan Sate Padang di Depok, Kalap dan Rakus Berakhir Malu-maluin dan Malah Demam

7 Agustus 2025
Sultan HB X raja Jogja. MOJOK.CO
Aktual

Jogja Krisis Air, Pemerintah Malah Bikin Proyek yang Menghambat Sumber Air

20 Januari 2025
Sisi gelap kos Malang, GadingkasriMOJOK.CO
Ragam

Bagi Orang Malang, Babarsari Masih “Sepele” Kalau Dibanding Kampung Muharto: Kawasan yang Bikin Debt Collector Kocar-Kacir

20 Juni 2024
Saya Tinggal di Babarsari, Ngekos Bareng Debt Collector (DC) di Jogja, dan Saya Takut Sekaligus Merasa Terlindungi.MOJOK.CO
Ragam

Saya Tinggal di Babarsari, Ngekos Bareng Debt Collector, dan Saya Takut Sekaligus Merasa Terlindungi

20 Juni 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

bantul, korupsi politik, budaya korupsi.MOJOK.CO

Raibnya Miliaran Dana Kalurahan di Bantul, Ada Penyelewengan

16 Desember 2025
Atlet panahan asal Semarang bertanding di Kota Kudus saat hujan. MOJOK.CO

Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

19 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

19 Desember 2025
Sirilus Siko (24). Jadi kurir JNE di Surabaya, dapat beasiswa kuliah kampus swasta, dan mengejar mimpi menjadi pemain sepak bola amputasi MOJOK.CO

Hanya Punya 1 Kaki, Jadi Kurir JNE untuk Hidup Mandiri hingga Bisa Kuliah dan Jadi Atlet Berprestasi

16 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Bagian terberat orang tua baru saat hadapi anak pertama (new born) bukan bergadang, tapi perasaan tak tega MOJOK.CO

Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega

18 Desember 2025

Video Terbaru

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.