Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas Hiburan

Platform TV Streaming Didominasi Drakor, Sineas Lokal Tak Terwadahi

Yvesta Ayu oleh Yvesta Ayu
20 Desember 2022
A A
platform tv streaming mojok.co

Roadshow webseries "Siapa Takut" karya sineas lokal di Yogyakarta, Senin (19/12/2022).(yvesta ayu/mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Seiring berkembangnya dunia digital, platform tv streaming menjadi salah satu pilihan menarik untuk jadi tontonan masyarakat. Bahkan menjadi pesaing utama tayangan berbagai stasiun televisi saat ini.

Namun platform TV streaming di Indonesia saat ini lebih banyak didominasi tayangan-tayangan luar negeri seperti drama Korea (drakor) atau film-film Hollywood. Kondisi ini membuat sineas lokal kesulitan mendapatkan ruang untuk berkreasi karena tak terwadahi.

Padahal potensi pembuatan film berbasis kearifan lokal Nusantara sangat besar. Indonesia memiliki lebih dari 1.340 suku, 640 bahasa daerah dan 300 kelompok etnik dan bahasa. Sementara pengguna internet di negara ini lebih dari 204 juta orang.

“Karena saat ini saat yang tepat untuk para sineas film Indonesia mengemas adat istiadat, bahasa, keindahan pulau, karakteristik masyarakat, serta kekhasan masing-masing daerah di Indonesia ke dalam karya mereka,” papar Ricardo Tobing, Presiden Direktur FlipFlop TV dalam roadshow webseries “Siapa Takut” karya sineas lokal di Yogyakarta, Senin (19/12/2022).

Menurut Ricardo, selama ini sineas lokal mengalami kesulitan berkembang karena kurangnya dukungan dan platform untuk memutar karya-karya yang dibuat. Persoalan itu mestinya tak perlu terjadi karena keterlibatan sineas lokal dalam membuat film berbasis kearifan lokal sangat memungkinkan di tengah perkembangan era digital yang sangat cepat.

Banyak cara dilakukan para sineas atau pelaku industri film nasional dalam mendistribusikan karya mereka. Salah satunya melalui tayangan online streaming.

“[Karya] para sineas tanah air bisa segera dilihat di platform digital masa kini,” ujarnya.

Ricardo menambahkan, support atau dukungan lah yang dibutuhkan sineas lokal untuk memiliki ruang berkreasi. Sehingga mereka mampu menghasilkan konten lokal berkualitas.

“Karenanya kami bekerjasama dengan sineas, konten kreator Indonesia dan pelaku industri untuk membuat konten-konten film indonesia dengan kelokalan yang kita miliki,” jelasnya.

Dijelaskan Ricardo, sebanyak 23 film dan series original serta co production sineas lokal saat ini sudah bisa dinikmati melalui platform digital Flipflop TV. Pada 2023 mendatang, ditargetkan akan ada 20 karya baru konten karya nusantara yang masuk ke platform tersebut.

Enam film nasional yang berkonten budaya Nusantara pun menghiasi layanan streaming lokal tersebut. Selain “Siapa Takut” yang dibintangi aktris Kinaryosih dan sineas film asal Yogyakarta seperti Kukuh Kudamai, pencipta lagu pop Jawa “Mendung Tanpo Udan”, beberapa film drama komedi juga bisa diunduh.

Sebut saja drama komedi, “Noda Ranjang Membekas”. Drama ini mengisahkan tentang Bobby yang tersadar dari koma kemudian jatuh hati dengan Ingrid, seorang perawat yang usianya terpaut jauh.

Begitu juga film “Makan di Rumah” yang diperankan Prily Latuconsina. Film “Ganteng Natural” hingga Film “Mencekam” yang merupakan karya para sineas bertalenta tanah air.

“Semoga semakin banyak penonton dari Indonesia bahkan internasional yang mengapresiasi karya kreator Indonesia. Karena ternyata sangat menarik, banyak yang bisa diangkat namun belum terekspose,” imbuhnya.

Iklan

Reporter: Yvesta Ayu
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Angkat Kisah Trauma Perceraian, Ernest Prakasa Rilis Film Cek Toko Sebelah 2

Terakhir diperbarui pada 20 Desember 2022 oleh

Tags: film indonesiastreamingstreaming filmtv streamingvideo streaming
Yvesta Ayu

Yvesta Ayu

Jurnalis lepas, tinggal di Jogja.

Artikel Terkait

Film Tukar Takdir Nggak Sekadar Adegan Mesra Nicholas Saputra dan Adhisty Zara dalam Mobil! Mojok.co
Pojokan

Film Tukar Takdir Nggak Sekadar Adegan Mesra Nicholas Saputra dan Adhisty Zara!

8 Oktober 2025
Pabrik Gula lempeng. MOJOK.CO
Ragam

Mengulik Kejadian Nyata dari Pabrik Gula, Film Horor yang Alur Ceritanya “Lempeng-lempeng” Saja

7 April 2025
Review film Indonesia terbaru, Cinta Tak Pernah Tepat Waktu garapan Hanung Bramantyo adaptasi novel laris Puthut EA (MOJOK.CO)
Catatan

Membedah Isi Kepala Laki-laki yang Selalu Bilang “Belum Siap” kalau Diajak Nikah

15 Februari 2025
Menyoal film dan series Indonesia yang kental adegan panas MOJOK.CO
Mendalam

Film dan Series Indonesia Isinya Selalu Adegan Panas nan Erotis, Tapi Itu Bukan Berarti Mesum

9 Januari 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
'Aku Suka Thrifting': Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism.MOJOK.CO

‘Aku Suka Thrifting’: Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism

1 Desember 2025
Kuliah Jurusan Pendidikan Bahasa Mandarin di Unesa. MOJOK.CO

Sulitnya Masuk Jurusan Bahasa Mandarin Unesa, Terbayar usai Lulus dan Kerja di Perusahaan Tiongkok

3 Desember 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.