GNPF Sumut Paksa Gerindra tak Berkoalisi dengan Partai Pendukung Penista Agama - Mojok.co
  • Kirim Artikel
  • Terminal
Mojok
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
Home Kilas

GNPF Sumut Paksa Gerindra tak Berkoalisi dengan Partai Pendukung Penista Agama

Redaksi oleh Redaksi
8 Januari 2018
0
A A
kilas-bela-islam-MOJOK.CO
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Keputusan Partai Gerindra bersama koalisi PKS, PAN, Nasdem, dan Golkar untuk mengusung Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah di Pilgub Sumatera Utara rupanya memunculkan riak-riak gejolak.

Keputusan Gerindra tersebut rupanya mendapat penolakan oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Sumatera Utara. Mereka bahkan mendesak agar Gerindra mencabut dukungannya terhadap calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang sudah diusung.

Penolakan GNPF tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum GNPF Sumut, Heriansyah, melalui surat tertanggal 6 Januari 2018 yang ditujukan kepada Ketua Umum DPP Gerindra, Prabowo Subianto.

Selain karena alasan calon yang didukung oleh Gerindra dianggap sebagai sosok yang ikut mendegradasi spirit 212, alasan lain yang dikemukakan oleh GNPF atas penolakan tersebut adalah karena ikut bergabungnya “Partai Pendukung Penista Agama” dalam koalisi.

Seperti diketahui, penista agama yang dimaksud oleh GNPF adalah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, sedangkan partai yang dianggap sebagai partai pendukung penista agama adalah partai yang mengusung Ahok di Pilgub DKI Jakarta 2016 lalu, yaitu Hanura, Nasdem, Golkar, dan PDIP.

Baca Juga:

Gerindra Anggap Koalisi dengan PKB Strategis untuk Amankan Lumbung Suara

PKB Nilai Koalisi dengan Gerindra Lebih Realistis

Tak Ada Milan Kundera di Mandalika

Dalam suratnya, GNPF menyebutkan jika Partai Gerindra tetap mengusung bakal calon yang direkomendasikan saat ini, maka Partai tersebut akan kehilangan kepercayaan dari GNPF Ulama Sumut dan Ormas yang tergabung didalamnya serta kaum muslimin secara umum.

Yah, begitulah. Politik memang rumit, apalagi jika diartikan sebagai sesuatu hal yang saklek.

Gerindra, dan mungkin juga PAN dan PKS yang di Pilgub DKI Jakarta beberapa waktu yang lalu mengusung Anies dan Sandi sebagai lawan Ahok dan Djarot oleh banyak orang memang kadung dianggap sebagai representasi partai yang membela Islam, sehingga jika mereka menjalin koalisi dengan partai yang dianggap sebagai pendukung penista agama, maka mereka akan langsung mendapat tentangan dari banyak pihak, terutama pihak yang berafiliasi dengan aksi bela Islam.

Hal ini tentu saja menjadi kerepotan tersendiri. Lha gimana, baik Gerindra, PAN, atau PKS di beberapa daerah memang menjalin hubungan baik dan berkoalisi dengan partai-partai “pendukung penista agama”. Di beberapa daerah, mereka bahkan dengan mantap mendukung calon pemimpin non muslim. Nah lho.

Yah, mungkin masyarakat kita memang masih terlalu naif, sehingga menganggap politik adalah murni sebagai jalan idealis, hal yang tentu saja salah besar, sebab politik itu kompromis. Kawan dan lawan hanya masalah waktu dan tempat.

Agaknya benar kata orang, politik itu seperti mantan. Pas masih nyambung disayang-sayang, pas sudah pisah dibajingan-bajingankan.

Infografik-kilas-bela-islam-IFKP-MOJOK.CO

Terakhir diperbarui pada 8 Januari 2018 oleh

Tags: aksi bela islamgerindragnpfpilkadasumut
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

koalisi gerindra mojok.co

Gerindra Anggap Koalisi dengan PKB Strategis untuk Amankan Lumbung Suara

27 Juni 2022
koalisi pkb mojok.co

PKB Nilai Koalisi dengan Gerindra Lebih Realistis

20 Juni 2022
Tak Ada Milan Kundera di Mandalika

Tak Ada Milan Kundera di Mandalika

21 November 2021
twitter gerindra

Dari Admin Twitter Gerindra Kita Belajar Bahwa Satu Twit Bisa Merusak Branding yang Sudah Dibangun Lama

27 Mei 2021
Surat Terbuka dari Guru untuk Mas Nadiem Makarim Menteri Tersayang

Surat Terbuka untuk Nadiem Makarim yang Heran Ditanya Mulu: ‘Kenapa Sekolah Belum Buka?’

30 Maret 2021
Potong Kumis Adam Suseno yang Ternyata Bagian dari Iklan GoPay Indonesia

5 Peristiwa Politik Paling Wadidaw Sepanjang Tahun 2020

30 Desember 2020
Pos Selanjutnya
Perempuan Punya Teman Lelaki Itu Wajar, tapi Laki-laki Nggak Boleh Punya Teman Perempuan MOJOK.CO

Perempuan Punya Teman Lelaki Itu Wajar, tapi Laki-laki Nggak Boleh Punya Teman Perempuan

Komentar post

Terpopuler Sepekan

kilas-bela-islam-MOJOK.CO

GNPF Sumut Paksa Gerindra tak Berkoalisi dengan Partai Pendukung Penista Agama

8 Januari 2018
Lokasi 18 SPBU di Jogja untuk uji coba MyPertamina

Lokasi 18 SPBU di Jogja yang Jadi Tempat Uji Coba MyPertamina untuk Roda Empat

30 Juni 2022
Garuda Pancasila, Sudharnoto

9 Fakta Pencipta Lagu Garuda Pancasila yang Tersingkir dari Sejarah

26 Juni 2022
kecurangan SBMPTN

Polisi Amankan 15 Pelaku Kecurangan SBMPTN di UPN Veteran Yogyakarta

28 Juni 2022
Pertamina dan aplikasi MyPertamina yang bikin ribet rakyat kecil! MOJOK.CO

MyPertamina dan Logika Aneh Pertamina: Nggak Peka Kehidupan Rakyat Kecil!

29 Juni 2022
Kasman Singodimedjo tagih janji ke Sukarno sial Piagam jakarta

Kasman Singodimedjo, Menagih Janji 7 Kata Piagam Jakarta pada Sukarno

26 Juni 2022
PPDB SMA/SMK DIY dan sekolah pinggiran kekurangan murid

PPDB SMA/SMK Ditutup, Sekolah Pinggiran di DIY Kekurangan Murid

30 Juni 2022

Terbaru

prambanan jazz mojok.co

Tentang ‘Golden Hour’, Waktu Tersyahdu Nonton Prambanan Jazz

3 Juli 2022
es doger balai yasa mojok.co

Kesegaran Es Doger Balai Yasa dan Kenangan tentang Lapas Cebongan

3 Juli 2022
Wasesa dari Dragon Ball dirikan Hobikoe jual beli barang antik di Indonesia

Berawal dari Dragon Ball, Wasesa Jual Beli 200 Ribu Barang Antik

3 Juli 2022
sai sapi jogja mojok.co

Sei Sapi, Saat Daging Asap NTT Beradaptasi dengan Lidah Jogja

2 Juli 2022
tyrell malacia mojok.co

Tyrell Malacia Resmi ke MU, Target Selanjutnya Lisandro Martinez

2 Juli 2022

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
DMCA.com Protection Status

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
  • Mau Kirim Artikel?
  • Kunjungi Terminal

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In