MOJOK.CO – Sejumlah peningkatan ponsel Xiaomi Mi A1 segera dihadirkan melalui generasi penerusnya, yakni Xiaomi Mi A2. Dengan mengusung beberapa pilihan kapasitas RAM dan jeroan teranyar, Mi A2 siap bersaing dengan ponsel lain di kelasnya.
Xiaomi kembali merilis ponsel seri Mi terbarunya pekan ini di kota Madrid, Spanyol. Seri Mi satu ini merupakan kelanjutan dari Mi A1 yang sebelumnya rilis di India pada bulan September tahun lalu. Mengikuti seri pendahulunya, rilisan anyar ini diberi nama Mi A2.
Dalam acara rilis global itu, Xiaomi tak hanya merilis Mi A2, tetapi juga sekaligus memperkenalkan seri Mi A2 Lite yang memiliki spesifikasi lebih rendah. Satu hal yang membuat seri Mi ini menjadi daya tarik tersendiri adalah dukungan penuh Android One, Stock ROM ofisial karya Google. Itu berarti Mi A2 tak seperti kebanyakan ponsel Xiaomi lain yang masih menggunakan sistem operasi bawaan MIUI.
Xiaomi Mi A1 hanya menyediakan satu jenis kombinasi RAM dan memori internal yaitu 4 GB/64 GB, tetapi tidak dengan Xiaomi Mi A2. Mi A2 hadir dengan tiga pilihan RAM dan memori internal yang berbeda, diantaranya ada yang dibekali RAM 4GB/32GB, 4 GB/64 GB, serta 6 GB/128 GB. Hal lain yang menjadi nilai tambah selain soal kapasitas RAM dan memori internal Mi A2 adalah keberadaan chipset Snapdragon 660 AIE.
Bagian paling menonjol dari chipset Snapdragon 660 adalah implementasi teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI). Chipset buatan Qualcomm lainnya yang sudah mendukung fitur AI ini biasanya adalah chipset kelas flagship, termasuk Snapdragon seri 845, 835, 821, dan 820.
Snapdragon 660 memakai prosesor delapan inti dari Kryo 260 dengan kecepatan maksimum 2,2 GHz. Sementara urusan grafisnya diserahkan kepada GPU berjenis Adreno 512.
Bisa apa Mi A2 dengan dapur pacu seperti ini? Menurut hasil benchmarking AnTuTu, Mi A2 ada di kisaran angka 134.000. Di atas kertas, Mi A2 bisa diandalkan untuk mengelola kebutuhan multitasking dan menjalankan aplikasi game mobile kekinian semacam PUBG dengan kemampuan grafis yang bisa diatur pada moda high.
Bila Mi A2 bisa segera dibawa ke Indonesia, maka Mi A2 bakal menjadi ponsel ketiga dengan Snapdragon 660 AIE. Sebelumnya ada Vivo V9 6GB, lalu baru-baru ini disusul Samsung Galaxy A8 Star.
Kelebihan Mi A2 selanjutnya terletak pada sektor kameranya. Desain penempatan kamera belakangnya mirip seperti penempatan pada Redmi Note 5, yakni dua kamera belakang yang diletakkan secara vertikal dengan lampu LED flash berada di tengahnya.
Kamera pertama memiliki resolusi 20 MP dengan sensor Sony IMX376, sedangkan kamera kedua yang letaknya ada di bawahnya memiliki resolusi 12 MP dengan sensor Sony IMX486. Ini menarik, karena sensor yang digunakan pada kedua kamera belakangnya sudah menggunakan Sony, sang dedengkot sensor fotografi yang masyhur.
Dengan angka bukaan yang rendah, yakni f/1.7,5, kedua kamera tersebut akan saling bekerja sama untuk menghasilkan foto bokeh ala-ala DSLR. Sayangnya, sembari belum ada update lebih lanjut, fitur bokeh ini hanya bisa berfungsi pada moda portrait.
Sementara itu, kamera depannya dibekali dengan resolusi 20 MP plus sensor yang sama dengan kamera belakangnya, yakni Sony IMX376. Ia juga hadir dengan beragam fitur pemercantik melalui peranti lunak AI Beautify versi 4.0.
Dimensi layar Mi A2 cukup lebar, yakni 5,99 inci dengan rasio 18:9. Uniknya dimensi Mi A2 ini sebenarnya tak banyak berubah dibanding versi pendahulunya. Hanya saja, bentuknya tampak sedikit lebih panjang karena imbas dari rasio layarnya yang berbeda.
Lebar layar ponsel ini terbilang nanggung karena masih membuat bodi ponsel jadi cukup bongsor. Bila dihitung dengan cermat, maka rasio screen-to-body Mi A2 ada di angka 77%. Namun, jangan khawatir, rasio ini lebih besar ketimbang Mi A1 yang hanya 70% saja.
Bagi yang bertanya-tanya apakah Xiaomi Mi A2 bakal masuk ke Indonesia atau tidak, maka jawaban pastinya adalah YA. Indonesia menjadi salah satu wilayah distribusi Mi A2 di Asia.
Kapan? Untuk tanggal rilis resmi di Indonesia sendiri belum diketahui. Kalau melihat tanggal perilisan Mi A2 di India yaitu pada 8 Agustus 2018, kemungkinan bisa berbarengan. Dalam beberapa kali kesempatan, Xiaomi kerap menyamakan waktu peluncuran produk di India dengan Indonesia.
Dari sisi harga, Mi A2 ini cukup potensial untuk menggeser popularitas Vivo V9 6GB dan Samsung A8 Star. Kedua ponsel tersebut harga banderolnya di atas Rp 4 juta. Lantas, berapakah harga Mi A2 ini? Belum ada informasi resmi soal harga pas ponsel tersebut jika dijual ke Indonesia. Namun, jika melihat harga banderol Mi A1, rasa-rasanya tidak akan melebihi Rp 4 juta.
Ya, mudah-mudahan saja Mi A2 tidak termasuk dalam jajaran ponsel gaib. Dengan mulai dibukanya cabang Mi Store di berbagai kota di Indonesia, seperti Yogyakarta dan Surabaya, harusnya Xiaomi lebih berbenah untuk membangun kekuatan Mi Fans yang lebih baik lagi. Kalau lagi-lagi sudah jadi ponsel gaib, ya angkat tangan deh.
Konon Mi A1 akan stop produksi begitu Mi A2 hadir di pasaran. Saat ini stok Mi A1 di Mi Store masih cukup banyak tersedia dengan potongan harga yang menarik. Kalau situ tertarik meminang ponsel ini sebagai benda koleksi, maka ini waktu yang tepat.
Buat siapakah Mi A2 ini? Saat Xiaomi mengeluarkan Mi A1, pangsa pasarnya bukan lagi pengguna ponsel Xiaomi reguler yang suka dengan tampilan dan gaya MIUI. Mereka adalah pengguna yang banyak terinspirasi oleh semangat Android One sebagai Stock Android ofisial dari Google yang dikenal tidak neko-neko, aman, dan cepat.
Kehadiran Mi A2 dan Mi A2 Lite pada saat yang bersamaan sudah pasti bakal memperluas segmen pengguna ponsel tersebut. Jadi, buat kamu yang tak suka tampilan khas MIUI sambil mencicipi jeroan berbasis kecerdasan buatan ala Xiaomi, maka seri Mi A2 jadi pilihan yang paling ciamik.