Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Balbalan

Liverpool Nelangsa, Manchester United Maju 1 Langkah, Real Madrid dan Barcelona Menata Revolusi: Sebuah Malam yang Panjang

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
8 Maret 2021
A A
Liverpool Nelangsa, Manchester United Maju 1 Langkah, Real Madrid dan Barcelona Menata Revolusi: Sebuah Malam yang Panjang

Liverpool Nelangsa, Manchester United Maju 1 Langkah, Real Madrid dan Barcelona Menata Revolusi: Sebuah Malam yang Panjang

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Liverpool medioker, Manchester United maju satu langkah, Real Madrid bergejolak, dan titik awal revolusi Barcelona. Semuanya terjadi di malam yang sama.

Entah sudah berapa kali saya menulis bahwa sepak bola adalah soal sejarah yang berulang. Entah sudah berapa kali ujaran tersebut menjadi kenyataan. Dan tadi malam (07/03), sejarah klub medioker, rekor yang terhenti, dan angan revolusi terjadi bersamaan. Sebuah malam yang panjang.

Pelaku pertama adalah Liverpool yang untuk keenam kalinya kalah di Anfield. Rekor kekalahan terburuk sepanjang sejarah. Mengingatkan kita akan Liverpool circa satu dekade yang lalu. Ketika habitat mereka adalah papan tengah dan lamunan memutus puasa gelar Liga Inggris selama 30 tahun.

Pelaku kedua adalah Manchester United yang menghentikan rekor tak terkalahkan selama 19 pertandingan yang dicatatkan Manchester City. Selepas pertandingan, Peter Drury, komentator termasyhur itu menggambarkan patahnya rekor ini secara puitis: “All good things must come to an end.” Tidak ada yang abadi selain kekecewaan.

Dua pelaku lainnya adalah Real Madrid dan Barcelona. Real Madrid berhasil menahan imbang Atletico Madrid demi menjaga asa juara tetap membara. Sementara itu, Barcelona menyelesaikan salah satu momen terpenting dalam sejarah mereka selama satu dekade terakhir, yaitu kembalinya Joan Laporta ke kursi panas Presiden Barcelona.

Liverpool, Manchester United, Real Madrid, dan Barcelona seperti bersepakat memilih tanggal 7 Maret 2021 waktu Eropa sebagai titik perulangan sejarah. Liverpool kehilangan kemampuan untuk membuat peluang dan solidnya lini pertahanan. Sebuah kondisi yang membuat mereka cukup rajin berganti pelatih sebelum era Jurgen Klopp.

Manchester United, menjadi “antagonis” dari patahnya rekor City. Kamu tahu, di sepanjang sejarah sepak bola, catatan manis sering patah oleh mereka yang paling tidak diharapkan.

Musim lalu di Liga Champions, Barcelona tampil “hampir” sempurna. Mereka melewati putaran grup dan 16 besar tanpa terkalahkan. Lalu datang Bayern Munchen dan Philippe Coutinho di perempat final. Hasil akhirnya adalah 2-8 untuk kemenangan Bayern. Coutinho, yang bermain baik di laga tersebut, adalah pemain pinjaman dari Barcelona.

Di Inggris? Ada rekor tak terkalahkan Arsenal, yang patah berkat kepemimpinan jahat wasit Mike Riley dan peragaan akan kekerasan dari Manchester United. Sebuah malam perlawanan Arsene Wenger kepada wasit-wasit Inggris yang membenci Arsenal entah karena alasan apa.

Manchester United sendiri mematahkan rekor City sekaligus memperpanjang rekor lainnya. Tahukah kamu, tiga striker yang dipakai City (Sterling, Gabriel Jesus, dan Mahrez) tidak pernah bisa mencetak gol ke gawang United? Lucunya, ketiga striker itu, masing-masing mendapat kesempatan emas untuk membuat gol, tapi hanya mentok di kata “hampir”.

Sepak bola memang terkadang terasa seperti “panggung klenik”. Kalau memang belum saatnya, sebuah peristiwa tidak akan terjadi. Tahukah kamu, angka 19 tidak hanya menjadi jumlah laga tak terkalahkan City di Liga Inggris? Angka 19 juga berkaitan dengan Liverpool.

Ketika menjadi juara Liga Inggris pada musim 2019/2020, Liverpool jumlah gelar mereka menjadi 19. Sementara itu, jumlah gelar Liga Inggris Manchester United adalah 20. Puitis sekali, bukan?

Manchester United mencegah City melewati jumlah 19 laga tanpa terkalahkan, sementara Liverpool belum akan menyamai jumlah gelar Manchester United musim ini. Angka 19 muncul secara beruntun.

Ada yang berniat pasang togel dengan kombinasi angka 0, 1, dan 9 untuk Senin, 8 Maret 2021? Tadi malam (07/03), “syair” yang keluar adalah 2145, sementara kali terakhir angka 0 keluar terjadi pada Minggu, 28 Februari 2021. Oleh sebab itu, potensi keluar angka kunci (0,8,9) semakin besar. Terutama untuk angka 9 yang disarankan pasang colok bebas.

Iklan

Nah, kalau ada yang berniat “membaca syair” lalu bersenang-senang bersama “hongkong”, saya siap ditraktir seporsi mie ayam. Kalau sejarah sepak bola berkelindan bersama sejarah judi, maka pasti sudah dua dunia ini tak akan pernah bisa dilepaskan. Judi dan sepak bola? Perpaduan yang sangat seksi. Hehehe….

Nah, di Spanyol, Real Madrid memang berhasil menahan imbang Atletico Madrid dengan skor 1-1. Namun, hasil laga tersebut tidak berhasil membuat fans Real Madrid bahagia. Kabar Zinedine Zidane akan dipertahankan manajemen membuat fans meradang. Menurut mereka, revolusi sudah harus dilakukan dan Zidane harus diganti.

Apalagi, sebetulnya Real Madrid punya potensi kalah yang begitu besar di derby Madrid. Jika Atletico lebih efektif memanfaatkan peluang, gaung #ZidaneOut pasti berkumandang pagi ini. Saya rasa, gejolak ini akan segera terjadi. Bisa jadi Atalanta yang akan menjadi trigger gejolak itu.

Satu-satunya pihak yang berbahagia atas hasil imbang tersebut adalah Barcelona. Atletico memang masih punya tabungan laga. Namun, selisih poin kedua tim ini semakin rapat. Dan “kebetulan”, di malam duo Madrid gagak merengkuh kemenangan, Barcelona sampai di titik mula revolusi.

Dini hari waktu Indonesia (8/3), Joan Laporta memenangi pemilu presiden mengalahkan Victor Font. Pagi harinya, sekitar pukul 06.00, akun Twitter resmi Barcelona menyatakan bahwa Laporta resmi menjadi presiden. Pukul 06.30, akun resmi Pep Guardiola mengucapkan selamat. Apakah ini pertanda “kebetulan” yang lain?

Kita tahu, sejarah juga bisa diawali dari aksi flirting antara beberapa pihak. Kejayaan Barcelona bersama Laporta terjadi setelah flirting Jose Mourinho gagal. Berkat “arogansi” Mourinho, Laporta menjatuhkan pilihan kepada Pep Guardiola, yang “menggoda” manajemen lewat kesuksesannya bersama Barca B dan filosofi yang akan ditanamkan.

Di masa kampanye yang lalu, Laporta sendiri tidak pernah tegas menjawab pertanyaan jurnalis perihal masa depan Ronald Koeman, pelatih Barcelona saat ini. Indikasi revolusi, dimulai dari kursi pelatih, mungkin akan terjadi dalam waktu dekat.

Well, bicara “kebetulan” di sepak bola memang selalu menyenangkan. Namun, sialnya, yang namanya kebetulan itu kita kenal sebagai “sejarah yang selalu berulang”. Liverpool menjadi medioker, Manchester United maju satu langkah, Real Madrid bergejolak, dan titik awal revolusi Barcelona. Kok ya “kebetulan” semuanya terjadi di malam yang sama.

Kebetulan saja?

BACA JUGA Liverpool Menyelam di Habitat Medioker? Sebuah Periode yang Tidak Bisa Dihindari dan tulisan Yamadipati Seno lainnya.

Terakhir diperbarui pada 24 Maret 2021 oleh

Tags: Barcelonajoan laportaLa Ligaliga inggrisLiga SpanyolLiverpoolManchester UnitedReal Madrid
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

Redaktur Mojok. Koki di @arsenalskitchen.

Artikel Terkait

Harry Maguire Bek Dungu Manchester United Anti Bullying MOJOK.CO
Esai

Harry Maguire, Bek Dungu Milik Manchester United yang Mengajari Kita Makna Ketahanan Mental dan Cara Melawan Bullying

20 Oktober 2025
Untung Mohamed Salah Nggak Jadi Buruh di Indonesia MOJOK.CO
Esai

Beda Nasib Mohamed Salah dan Pekerja di Indonesia saat Menyuarakan Hak: Menghasilkan Ketimpangan yang Dinormalisasi

6 Januari 2025
Rokok Ilegal identik dengan Liga Inggris, yang Legal Liga Italia MOJOK.CO
Esai

Kenapa, ya, Rokok Legal Identik dengan klub Liga Italia, sementara Rokok Ilegal Lebih Dekat dengan klub Liga Inggris?

9 November 2024
Vidio vs Rp18 Triliun Live Streaming Ilegal Jelang Liga Inggris MOJOK.CO
Esai

Vidio Wajib Cemas. Menjelang Liga Inggris, Keuntungan Live Streaming Ilegal Mencapai Rp18 Triliun!

9 Agustus 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
Maybank Cycling Mojok.co

750 Pesepeda Ramaikan Maybank Cycling Series Il Festino 2025 Yogyakarta, Ini Para Juaranya

1 Desember 2025
musik rock, jogjarockarta.MOJOK.CO

JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan

5 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
jogjarockarta.MOJOK.CO

Mataram Is Rock, Persaudaraan Jogja-Solo di Panggung Musik Keras

3 Desember 2025
Destinasi Obelix Hills. MOJOK.CO

Liburan Menyenangkan di Obelix Hills Jogja, Nikmati Sunset Sambil Ngopi hingga Live Music di Akhir Pekan

8 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.