Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Rame List

5 Alternatif Permainan Unik dari Benda-benda di Sekitar Kita, Mau Coba?

Biar bosanmu nggak berlarut-larut. Cobain alternatif permainan ini.

Aprilia Kumala oleh Aprilia Kumala
13 Maret 2018
A A
5 Alternatif Permainan Unik dari Benda-benda di Sekitar Kita, Mau Coba? MOJOK.CO

5 Alternatif Permainan Unik dari Benda-benda di Sekitar Kita, Mau Coba? MOJOK.CO

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Manusia suka menggunakan benda-benda yang sebenarnya bukan mainan, entah kenapa. Nah, biar nggak aneh, sini saya kasih tunjuk alternatif permainan unik.

Dalam buku Memoar Pulau Buru, Hersri Setiawan menuliskan bahwa kecenderungan manusia mencari hiburan atau melipur lara merupakan fitrah yang lumrah, sehat, dan tidak bisa dilarang. Pernyataan ini tentu bisa kita amini, apalagi kita-kita yang gampang bosen dan capek sama hal-hal yang rutin, seperti kerjaan, kuliah, atau pacaran.

Hehe~

Pertanyaannya: dengan cara apa kita mencari hiburan atau melipur lara? Apa iya kita harus main Mobile Legends terus-terusan? Atau, jadi wota dan nonton theater JKT48? Atau, main Barbie dan Kevin bareng pacar?

Ckckck, sabar dulu, saudara-saudara. Nggak usah mikir kejauhan. Soalnya, tanpa kita sadari, kita pun sebenarnya bisa (bahkan sudah) memanfaatkan alat-alat di sekitar kita yang asik juga. Lucunya, alat-alat yang digunakan seringnya adalah…

…bukan mainan!!!!!!

Ya, ya, Anda kaget? Ya kalau nggak kaget juga nggak papa sih; saya tetep mau memaparkan daftar ini:

Alternatif permainan #1 Bubble Wrap

Tau dong tampilan benda yang satu ini? Wujudnya plastik, dengan totol-totol njendol di seluruh permukaannya. Biasa digunakan untuk melapisi barang-barang elektronik atau alat-alat rumah tangga, bubble wrap menjadi favorit masyarakat Indonesia untuk bermain lantaran murah dan sederhana: mencet-mencet bubble wrap.

Sungguh sederhana orang Indonesia: denger suara bubble wrap aja udah bahagia, apalagi denger kamu mau melamar~

Alternatif permainan #2 Karet Gelang

Mainan karet gelang lah yuk.
Mainan karet gelang lah yuk.

Benda yang satu ini adalah benda yang paling mudah ditemui. Gimana nga? Beli lotek, dapet karet gelang untuk bungkus. Beli nasi goreng, dapet lagi. Ke fotokopian, bendelan print-print-an diikat pakai karet gelang. Malah, hape rusak pun dipakein karet gelang~

Walau sering dipakai untuk lompat tali, fungsi utama karet gelang bukan untuk mainan. Di waktu-waktu santai, karet bisa dipakai untuk menirukan aneka bentuk di tangan, bahkan untuk menjepret teman. Serbaguna~

Alternatif permainan #3 Uang Logam

Uang logam jadi mainan?
Uang logam jadi mainan?

Sebagai alat pembayaran, benda ini punya kans tinggi untuk “bertemu” dengan manusia dan jadi alat untuk mengusir kebosanan. Cukup dengan memadukan uang logam dan kekuatan kecil dari tangan, game “memutar uang logam” pun bisa dilaksanakan. Sungguh ekonomis~

*tepuk tangan*

Iklan

Selain memutarnya, uang logam juga bisa dipakai sebagai alat tebak-tebakan. Trik ini bisa dengan mudah kamu pakai saat bosan, yaitu dengan melempar uang logam, menangkapnya sambil ditutup erat-erat, lalu bertanya pada masyarakat, “Yang atas gambar bunga melati atau angka 500, hayoooo?”

Dih, apaan, sih. Tapi kok ya, sering terjadi…

Alternatif permainan #4 Beauty Blender

Mainan apa, sih, ini?
Mainan apa, sih, ini?

Meski ada kuas dan sponge di peralatan make up, beauty blender memiliki beberapa manfaat bagi penggunanya, termasuk untuk meratakan produk make up di wajah secara natural. Umumnya, alat ini pun bisa mengembang setelah dibasahi.

Naaaaah, dari sinilah masalah muncul!!!

*jeng jeng jeng*

Tekstur beauty blender yang kenyal dan menyenangkan hati mulai dapat memenuhi keinginan manusia yang haus akan hiburan rakyat yang mudah dijangkau. Saking kenyalnya, beauty blender dapat diremes-remes, untuk kemudian kembali ke bentuk semula. Lama-lama, beauty blender ini menjelma menjadi…

…squishy!!!!

Coba deh kalau nggak percaya. Simpen satu, lalu rasakan “kedahsyatan” beauty blender~

Alternatif permainan #5 Hati

Permainan hati. Aduh.
Permainan hati. Aduh.

Yang ini sih jelas beda, my lov. Nga perlulah kita bahas jauh-jauh. Tapi, FYI aja nih, hati itu bener-bener bukan mainan, jadi nga usah sering-sering dimainin kayak benda-benda di atas…

Lagian ya gaes-gaesku, hati itu nggak terlalu enak juga. Kalau aku sih lebih suka ampela~

BACA JUGA Sebuah Seni Menjual Mainan Anak-anak dan tulisan lainnya dari Aprilia Kumala.

Terakhir diperbarui pada 17 Oktober 2021 oleh

Tags: beauty blenderbubble wraphiburanlompat talimainanmainan murahpermainan
Aprilia Kumala

Aprilia Kumala

Penulis lepas. Pemain tebak-tebakan. Tinggal di Cilegon, jiwa Banyumasan.

Artikel Terkait

Sound Horeg dari A Sampai Z, Mengapa Masih Diminati Masyarakat?
Video

Sound Horeg dari A Sampai Z, Mengapa Masih Diminati Masyarakat?

26 November 2024
jualan action figure di Indonesia menggiurkan
Liputan

Jualan Action Figure Memang Menggiurkan, Bisa untuk Investasi

23 Februari 2022
Menonton 'Godzilla vs. Kong': Cara Menjadi Bodoh dalam 1 Jam 53 Menit mojok.co
Kilas

Menonton ‘Godzilla vs Kong’: Cara Menjadi Bodoh dalam 1 Jam 53 Menit

28 Maret 2021
permainan
Pojokan

Konsensus Permainan Anak Kecil yang Susah Dipahami oleh Orang Dewasa

10 Juni 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Gowes Ke-Bike-An Maybank Indonesia Mojok.co

Maybank Indonesia Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Gowes Ke-BIKE-an

29 November 2025
waspada cuaca ekstrem cara menghadapi cuaca ekstrem bencana iklim indonesia banjir longsor BMKG mojok.co

Alam Rusak Ulah Pemerintah, Masyarakat yang Diberi Beban Melindunginya

1 Desember 2025
8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
banjir sumatra.mojok.co

Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?

4 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.