Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Video

Menyelami Kedalaman dan Kejernihan Pemikiran Dr. Fahruddin Faiz | Semenjana Eps. 14

Redaksi oleh Redaksi
26 Mei 2025
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Dalam lima tahun terakhir, nama Dr. Fakhruddin Faiz semakin dikenal luas publik, khususnya lewat forum “Ngaji Filsafat” yang diadakan setiap seminggu sekali di Masjid Jenderal Sudirman Yogyakarta. Meski kini ribuan orang menyimak kajiannya, baik secara langsung maupun lewat berbagai kanal YouTube, tak banyak yang tahu bahwa ngaji filsafat dimulai sejak 2013, dengan audiens yang hanya belasan orang.

Momen pandemi menjadi titik balik. Ketika banyak orang mengalami kegelisahan, kajian Dr. Fakhruddin Faiz menjadi pelipur sekaligus pencerah. Dengan gaya penyampaian yang jernih, runtut, dan membumi, ia menyampaikan gagasan-gagasan filsafat yang kompleks menjadi mudah dipahami tanpa menyederhanakan substansinya.

Lantas apa yang bisa kita pelajari dari hal tersebut?

Ada banyak pelajaran yang bisa diambil dari sosok Dr. Fakhruddin Faiz. Pertama, istiqamah—konsistensi ia mengajar tak pernah terpengaruh oleh jumlah hadirin. Kedua, kesadaran bahwa mengajar adalah juga sarana belajar ulang. Ketiga, gaya penyampaiannya yang lembut, runtut, dan tidak menggurui. Keempat, kesabaran dalam membimbing audiens dari level paling dasar. Kelima, kebijaksanaan sebagai inti dari berfilsafat, yaitu keberanian berpikir radikal, komprehensif, dan koheren.

Hal lain yang membedakan beliau adalah kemampuan mengontekstualkan pemikiran filsuf klasik ke dalam persoalan kekinian. Ditambah selipan humor berkualitas yang membuat forum tidak kaku, namun tetap berisi.

Ngaji Filsafat ala Dr. Fakhruddin Faiz, menunjukkan bahwa konten edukatif dan reflektif punya tempat yang luas di ruang digital. Maka daripada terus mengeluhkan isi media sosial, mungkin kita bisa mengikuti teladan beliau: mengisinya dengan hal-hal yang mencerdaskan dan menenangkan.

Tags: Dr. Fakhruddin Faizfilsafatngajipengajian jogjasemenjana

Terpopuler Sepekan

Dalil Al-Qur'an dan Hadis agar manusia tak merusak alam, jawaban untuk tudingan wahabi lingkungan dari Gus Ulil ke orang-orang yang menjaga alam MOJOK.CO

Dalil Al-Qur’an-Hadis agar Tak Merusak Alam buat Gus Ulil, Menjaga Alam bukan Wahabi Lingkungan tapi Perintah Allah dan Rasulullah

12 Desember 2025
Makin ke sini pulang merantau dari perantauan makin tak ada ada waktu buat nongkrong. Karena rumah terasa amat sentimentil MOJOK.CO

Pulang dari Perantauan: Dulu Habiskan Waktu Nongkrong bareng Teman, Kini Menghindar dan Lebih Banyak di Rumah karena Takut Menyesal

12 Desember 2025
borobudur.MOJOK.CO

Borobudur Moon Hadirkan Indonesia Keroncong Festival 2025, Rayakan Serenade Nusantara di Candi Borobudur

15 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Elang Jawa Terbang Bebas di Gunung Gede Pangrango, Tapi Masih Berada dalam Ancaman

13 Desember 2025
Bagian terberat orang tua baru saat hadapi anak pertama (new born) bukan bergadang, tapi perasaan tak tega MOJOK.CO

Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega

18 Desember 2025
Innova Reborn Menolak Mati, Toyota Belum Percaya sama Zenix? MOJOK.CO

Innova Reborn Menolak Mati, Toyota Belum Siap Kehilangan Mobil Kesayangan yang Nggak Pernah Bikin Malu

12 Desember 2025

Video Terbaru

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025
Perjalanan Aswin Menemukan Burung Unta: Dari Hidup Serabutan hingga Membangun Mahaswin Farm

Perjalanan Aswin Menemukan Burung Unta: Dari Hidup Serabutan hingga Membangun Mahaswin Farm

10 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.