Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Uneg-uneg

Naik Bus Jogja yang Gampang-gampang Sulit

Redaksi oleh Redaksi
13 November 2022
A A
bus jogja mojok.co

Ilustrasi Surat Orang Biasa (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Sebagai mahasiswa rantau yang punya rutinitas bepergian ke tempat magang, aku memilih bus sebagai alat transportasi. Tak hanya karena tidak punya kendaraan, melainkan juga karena tiketnya yang murah. Apalagi di tengah kenaikan harga BBM. Tidak menutup kemungkinan banyak orang yang lebih memilih naik kendaraan umum ini daripada kendaraan pribadi.

Bus Jogja ada dua macam, yaitu Trans Jogja (TJ) dan Bus Teman (BTS). Keduanya memiliki fasilitas yang sama, juga tarif yang sama; yakni Rp3.600. Hanya saja, tarif TJ memiliki penggolongan khusus bagi penumpang langganan dan pelajar, yang mana lebih murah. Sedangkan pada BTS, semua penumpang dari berbagai golongan ditarif sama.

Alasan-alasan tersebut di atas membuatku memilih untuk tetap naik bus setiap harinya. Meski begitu, ada beberapa hal yang membuatku merasa dipersulit saat menaikinya. Misalnya pemberhentian yang lama. Saat berangkat lebih siang, naik bus tidak jarang membuatku terlambat sampai tujuan. Berbeda dengan jika memakai kendaraan pribadi yang bisa langsung menuju tempat tujuan.

Selain itu, sejak 1 November kemarin TJ memiliki tata cara baru dalam menaikkan penumpang. Dari yang semula penumpang naik melalui pintu samping, kini naik dari pintu depan yang memiliki space sempit dengan beberapa anak tangga kecil.

Tidak jarang saat memakai rok, bagian ujung rokku terinjak karena terlalu sempit untuk menyingsingnya, apalagi ketika membawa bawaan di tangan. Hal ini dikarenakan TJ tidak hanya berhenti di halte, melainkan juga di Tempat Perhentian Bus (TPB) yang tidak memiliki bangunan tinggi untuk penumpang bisa naik melalui pintu samping bus.

Sedangkan untuk BTS, pembayaran dengan cara tap kartu yang ada di dekat pintu masuk lumayan menyulitkan penumpang. Hal ini menyebabkan antrean yang lama untuk sekedar masuk ke dalam bus. Bahkan kadang saat penumpang belum selesai membayar, bus tiba-tiba sudah berjalan. Tak jarang ada penumpang yang hampir jatuh karena saat mencari tempat duduk, bus malah bergoyang-goyang. Hal ini tentu bisa membahayakan penumpang, terutama anak-anak dan lansia.

Persamaan lain yang dimiliki keduanya adalah harus memberitahu supir atau kernet saat hendak turun dari bus. Hal ini kadang menyebabkan pemberhentian penumpang terlewat. Bagi penumpang yang sudah paham betul dengan tempat tujuan mungkin tidak masalah, namun bagi mereka yang baru pertama kali naik bus ini sangat mungkin bisa menyebabkan masalah yang berarti.

Siti Nurkhalishah
Banguntapan, Bantul
[email protected]

Uneg-uneg, keluh kesah, dan tanggapan untuk Surat Orang Biasa bisa dikirim di sini

Terakhir diperbarui pada 13 November 2022 oleh

Tags: buspenumpang bussurat orang biasaTrans Jogja
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Anggaran TransJogja Dipotong Miliaran Rupiah Adalah Bukti Pemerintah Memang Suka Merepotkan Warga Mojok.co
Pojokan

Anggaran TransJogja Dipangkas Adalah Bukti Pemerintah Memang Suka Lihat Warganya Kerepotan

26 Agustus 2025
Pertama kali naik bus patas setelah sekian tahun naik bus ekonomi. Coba-coba pakai toilet bus malah berujung drama MOJOK.CO
Catatan

Coba-coba Boker di Toilet Bus Patas, Niat Legakan Perut Malah Dibikin Waswas hingga Repot saat Cebok

19 Juni 2025
Orang kaya pertama kali naik bus ekonomi, tersiksa jiwa raga sampai trauma MOJOK.CO
Ragam

Orang Kaya Naik Bus Ekonomi: Coba-coba Berujung Tersiksa, Dimaki Pengamen sampai Tahan Kencing Berjam-jam

12 Juni 2025
Soal Bus Wisata, Jogja Sangat Tidak Kreatif Kalah dari Surabaya MOJOK.CO
Esai

Perkara Transportasi Wisata, Jogja Sangat Tidak Kreatif dan Perlu Belajar dari Cara Surabaya Mengelola Trans Jatim Bus Jaka Tingkir

23 Mei 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jogja Macet Dosa Pemerintah, tapi Mari Salahkan Wisatawan Saja MOJOK.CO

Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah

23 Desember 2025
Melalui Talent Connect, Dibimbing.id membuat bootcamp yang bukan sekadar acara kumpul-kumpul bertema karier. Tapi sebagai ruang transisi—tempat di mana peserta belajar memahami dunia kerja MOJOK.CO

Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier

24 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO

Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

22 Desember 2025
Wisata Pantai Bama di Taman Nasional Baluran, Situbondo: Indah tapi waswas gangguan monyet MOJOK.CO

Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

25 Desember 2025
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wali Kota Agustina Wilujeng ajak anak muda mengenal sejarah Kota Semarang lewat kartu pos MOJOK.CO

Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang

20 Desember 2025
Pasar Kolaboraya tak sekadar kenduri sehari-dua hari. Tapi pandora, lentera, dan pesan krusial tanpa ndakik-ndakik MOJOK.CO

Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik

23 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.