Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Penikmat Kopi Daun Bawang Adalah Kaum Tersesat, Segeralah Bertobat!

Tiara Uci oleh Tiara Uci
12 Mei 2024
A A
Penikmat Kopi Daun Bawang Adalah Kaum Tersesat, Segeralah Bertobat! Mojok.co

Penikmat Kopi Daun Bawang Adalah Kaum Tersesat, Segeralah Bertobat! (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa hari terakhir media sosial diramaikan oleh konten-konten terkait dunia kopi. Barista asal Indonesia, Mikael Jasin, memenangkan kompetisi bergengsi di dunia perkopian. Co Founder dan CEO Catur Coffee Company itu menyabet predikat barista terbaik di dunia setelah menjuarai kompetisi World Barista Championship (WBC) 2024. 

Di tengah kabar yang membanggakan dari dunia perkopian, lini masa juga diramaikan oleh kopi daun bawang asal Tiongkok. Kopi aneh itu sudah masuk ke Indonesia, salah satu negara dengan penghasil biji kopi ternikmat di dunia. Bahkan, biji kopi Sumatera adalah bean wajib atau regular yang selalu ada di gerai Starbucks seluruh dunia. 

Saya hanya ingin mengatakan, penikmat kopi daun bawang (kalau memang di luar sana benar-benar ada orang yang menikmat kopi aneh ini) adalah makhluk sesat yang harus segera bertobat! Indonesia negara penghasil biji kopi dengan kualitas barista yang nggak kaleng-kaleng bisa menghasilkan minuman yang nikmat. Kenapa sih harus mendatangkan tren minuman kopi yang menjijikan itu. 

Kopi daun bawang hadir di Surabaya, Jakarta, dan viral di media sosial

Kopi daun bawang pertama kali diperkenalkan di Tiongkok. Setelah itu, kopi ini viral hingga ke Vietnam dan Indonesia. Jika mengetik keyword “kopi daun bawang” di TikTok, akan muncul puluhan video influencer sedang mencicipi kopi aneh itu. Tidak hanya popular di media sosial, kopi daun bawang ternyata juga hype di dunia nyata.

Bahkan, di Surabaya sudah ada kafe yang secara khusus menjual kopi daun bawang, begitu juga di Jakarta dan tidak menutup kemungkinan di kota-kota lain. Mengingat, karakter bisnis F&B di Indonesia memang latah. Kalau ada minuman yang viral di media sosial, akan langsung banyak penirunya.

Di Tiongkok, kopi bernama spring onion latte ini adalah salah satu menu dark cuisine atau makanan dengan kombinasi aneh. Sebelum spring onion latte, di Tiongkok sudah ada banyak racikan kopi aneh seperti kopi tiram, nasi dengan campuran kopi, latte dengan kecap, dan latte rasa saus sambal. Perlu dicatat, dark cuisine bukanlah tren membuat makanan dan minuman enak, tapi lebih ke pada makanan yang dikombinasikan dengan bahan yang berseberangan atau yang tidak biasa.

Rasa minuman yang ambyar

Saya beri sedikit gambaran kopi daun bawang. Pertama-tama penjual akan memasukkan irisan daun bawang ke dalam gelas dan sedikit menumbuknya. Setelah itu, gelas ditambahkan oleh fresh milk, espresso, dan taburan daun bawang sebagai topingnya. Apakah rasanya enak? Tentu saja tidak enak sama sekali. Saya tidak muntah saat meminumnya saja sudah alhamdulillah.

Bayangkan saja, kopi yang memiliki rasa pahit, dicampur dengan susu yang gurih, lalu diberi daun bawang yang aroma dan rasanya begitu menyengat. Apalagi, saat meminumnya, kalian akan merasakan tekstur daun bawah yang digunakan sebagai topping. Perpaduan yang sangat ambyar. Benar-benar tidak seperti minum kopi, melainkan lebih seperti makan daun bawang doang. 

Baca Juga:

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

Kasta Kopi Minimarket dari yang Paling Enak sampai Skip Aja daripada Kecewa

Saya berusaha mencari kenikmatan dari minuman yang satu ini. Hasilnya nol besar alias nggak ada nikmatnya sama sekali. Saya ingin mencekik leher barista atau siapa saja pencetus kopi daun bawang ini. Begini lho, ada banyak bahan makanan di muka bumi ini yang cocok dipadukan dengan kopi, kok ya malah aneh-aneh mencampur kopi dengan daun bawang yang diiris tipis-tipis. 

Jujur saja, saya membeli minuman aneh ini karena penasaran saja sih. Saya memang nggak berharap banyak dengan rasanya. Benar saja, setelah ini saya nggak akan lagi mencoba minuman ini. Daun bawang paling bener dipadukan dengan lumpia Semarang saja daripada kopi.

Berhentilah fomo, mari bangga dengan kopi lokal

Sependek pengetahuan saya, Tiongkok bukan negara penghasil kopi. Satu-satunya biji kopi yang pernah saya dengar yang berasal dari Tiongkok adalah kopi Pe-erh yang ditanam di Yunnan. Itu pun tidak begitu mendunia, masih kalah popular dengan biji kopi Sumatera.

Bisa dibilang, urusan kopi Indonesia jauh lebih baik dari Tiongkok. Sehingga, aneh rasanya kalau kita malah mempopulerkan racikan minuman kopi dari Tiongkok ke Indonesia. Selain itu, untuk apa sih fomo dengan sesuatu yang sudah aneh sejak dalam pikiran.

Kalau mau seru-seruan boleh-boleh saja, tapi mau sampai kapan selalu latah dengan tren minuman aneh? Apa nggak mending minum kopi yang wajar saja. Toh, ada banyak coffee shop lokal yang memiliki kualitas kopi yang baik dan rasa minuman kopin yang nikmat.  

Penulis: Tiara Uci
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Celaka, di Warmindo Tak Ada Manual Brew!: Secanggih Apa pun Lidahmu, Kopi Saset Tetaplah yang Jadi Juara

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 12 Mei 2024 oleh

Tags: biji kopidark cuisinedaun bawangKopikopi daun bawang
Tiara Uci

Tiara Uci

Alumnus Teknik Mesin Universitas Negeri Surabaya. Project Manager perusahaan konstruksi di Surabaya. Suka membaca dan minum kopi.

ArtikelTerkait

metalhead waiter tiran kopi biji kopi mojok

Bekerja Jadi Waiter Adalah Salah Satu Cara Terbaik Berkenalan dengan Kopi

20 November 2020
4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop Mojok.co

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

4 Desember 2025
kopi mama

Mama, Kopi Memang Pahit

9 Juli 2019
Kopi Calf, Minuman Terbaik untuk Orang yang Pengin Ngopi tapi Nggak Suka Kopi

Kopi Calf, Minuman Terbaik untuk Orang yang Pengin Ngopi tapi Nggak Suka Kopi

6 Juli 2024
Filsuf Adalah Tonggak Peradaban Bangsa dan Kini Mereka di Kedai Kopi terminal mojok.co

Analisis Berbagai Arti Ungkapan ‘Ngopi’ yang Sering Kita Dengar

8 Juli 2020
kopi malang

Selamat Datang di Malang, Kota Sejuta Kedai Kopi

31 Juli 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.