Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Manchester United, VAR, dan Wasit: Ketika Fans Liverpool Dikasih Panggung Buat Ngomong

Muhammad Ridwansyah oleh Muhammad Ridwansyah
29 Juli 2020
A A
manchester united Liverpool MOJOK

manchester united Liverpool MOJOK

Share on FacebookShare on Twitter

“Dulu, ketika Liga Inggris baru dimulai setengah musim, mereka memberi label “livarpool” kepada klub kesayangan kami, tapi coba hitung oleh akang, klub mana yang justru paling banyak diuntungkan VAR!” ucap Kang Adit (34) member Kopites Garut saat saya mewawancarai mereka terkait ledekan “livarpool” yang pernah dialamatkan oleh fans Manchester United.

Kang Deri (36) menambahkan, “Mereka juga fans yang paling gandeng pisan bilang Next Year Fc kepada kami. Saya yakin betul selama ini logo setan merah dengan garpu talanya itu berpengaruh ke psikologis mereka.”

“Saya mencatat ada tujuh gol yang dianulir VAR ke gawang David De Gea. Dan soal karakter fans Manchester United memang pada begitu, sih. Hobinya mengujar kebencian. Saya nulis berita MU udah pakai data dan statistik saja masih suka dibantah. Udah nggak aneh.”

Kang Adit dan Deri mengangguk. Saya melanjutkan, “Sebenarnya, tanpa VAR, Manchester United seharusnya berada di posisi kelima sedangkan Liverpool sendiri emang bakal juara.”

“Ya saya tahu itu, kemarin-kemarin baca di situs bola. Nah, terkait VAR ini dulu sempat disinggung juga oleh Lampard.”

Benar yang dikatakan oleh Adit, jelang laga semifinal FA Cup antara Chelsea melawan Manchester United, Lampard pernah menyampaikan pendapatnya melalui Sky Sport. “Saya berpikir terkadang Anda harus menghadapi VAR dengan kepala dingin, beberapa keputusannya mungkin merugikan Anda, beberapa tidak. Namun, soal Manchester United, mereka sering mendapat keputusan yang menguntungkan,” kata Lampard.

“Jadi, dalam hal ini, kita setuju ya kalau Manchester United layak dibilang…”

Mereka memotong pertanyaan saya dan kompak bilang, “VARchester United!”

Wawancara dilanjut membahas wasit-wasit Inggris sebab saya penasaran pendapat mereka mengenai kepemimpinan wasit selama musim 2019/2020. “Yang tak kalah menarik adalah Manchester United mendapatkan 14 penalti dari wasit. Bahkan, ini menjadi rekor pertama di Premier League. Bagaimana nih pendapat akang-akang?”

“Hadeuuh, kang. Dari dulu MU itu emang udah bersahabat dengan wasit. Masih inget kan wasit yang namanya Howard Webb? Dan akang tahu sendiri lah zaman Wenger dicurangi mulu kan tiap lawan MU?”

“Bener, sih. Tapi sepengamatan kalian sendiri, banyak nih yang beredar kalo Mike Riley wasitnya Manchester United. Mungkin Mike Dean juga termasuk, kah?”

“Gini, kang. Saya nggak terlalu tahu nama-nama wasit Inggris yang sekarang. Namun, saya kira, semua wasit emang pendukung Manchester United, deh.”

Saya tercengang mendengar jawaban mereka, tetapi sedetik kemudian saya bilang, “Setuju.”

Wawancara saya kemudian masuk ke pembahasan yang lebih intens tentang Manchester United. Saya menyodorkan pertanyaan pertama, “Saya denger-denger, meskipun Liverpool udah juara Liga Inggris, katanya fans MU masih saja ada yang mendoakan semoga Liverpool juaranya nunggu 30 tahun lagi.”

Mereka menggelangkan kepala sambil tertawa, “Namanya Setan ya, mana mungkin mendoakan yang baik-baik.”

“Katanya fans Liverpool ini dianggap sombong oleh mereka, benar?”

“Ya gini, kang. Wajar lah kami sombong, trofi UCL paling banyak di Inggris. Terus euforia kami berlebihan juga wajar karena udah menanti selama 30 tahun, tapi kan masa iya harus sombong cuma karena berada di posisi ketiga klasemen wqwqwq nggak masuk akal.”

“Apa setuju pendapat akang kalo fans Manchester United sifatnya ke kanak-kanakan?”

“Enggak semuanya, sih. Kalo rata-rata iya, pada kekanak-kanakan. Cuman ada yang usianya sudah tua mereka rispek kepada kami. Tapi sekali lagi, rata-rata emang pada kekanak-kanakan.”

“Sifat yang paling keliatan banget dari fans Manchester United sepengatuan kalian kayak gimana, sih?”

“Mereka itu kalau menang koar-koar tapi begitu kalah menghilang begitu saja. Ini sih ciri khas fans MU.”

“Prediksi kalian sendiri, Manchester United musim depan gimana nih apa bakal menjadi salah satu pesaing terberat Liverpool?”

Mereka menggelangkan kepala, “Belum, sih. Pesaing Liverpool tetep Manchester City dan bertambah Chelsea. Kayaknya tujuan utama MU masih tetap untuk mendapatkan tiket Liga Champions.”

“Loh kan Manchester United dipastikan bakal beli pemain-pemain baru,” saya menimpali.

“Tetep aja mereka bakal gitu-gitu aja, kang. Susah kalau pelatihnya masih Louis van Gaal.”

“Ole Gunnar Solksjaer, Kang!”

“Itu dia maksudnya. Nggak penting siapa pelatihnya, pokoknya nggak bakalan berkembang.”

“Baiklah kalau begitu. Doakan saja Arsenal semoga bisa menjadi pesaing Liverpool, kelak”

“Saya doakan. Kita semua kan berteman. Mau fans Chelsea, City, Arsenal, kecuali…”

Kami semua tertawa.

BACA JUGA Mesut Ozil, Mohon Maaf, Sudah Waktunya Kamu Pergi dan artikel menarik lainnya dari Muhammad Ridwansyah.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 30 Juli 2020 oleh

Tags: liga inggrisLiverpoolmanchester unitedvarwasit EPL
Muhammad Ridwansyah

Muhammad Ridwansyah

Founder penulis Garut. Penulis bisa disapa lewat akun Twitter dan Instagram @aaridwan16.

ArtikelTerkait

Antony: di MU Dianggap Jadi Beban, di Real Betis Jadi Pahlawan, Sebenar-benarnya GOAT!

Antony: di MU Dianggap Jadi Beban, di Real Betis Jadi Pahlawan, Sebenar-benarnya GOAT!

24 Februari 2025
emiliano martinez fans arsenal manchester united mojok

Fans Arsenal dan Manchester United, Terima Saja Hasil Imbang biar Nggak Berisik

1 Februari 2021
Arsenal, Mesut Ozil, dan Duduk Perkara Masalah yang Perlu Dipahami MOJOK.CO

Arsenal, Mesut Ozil, dan Duduk Perkara Masalah yang Perlu Dipahami

29 Juli 2020
Surat Terbuka untuk Seluruh Pendukung Liverpool: Apa pun Hasilnya, Tetaplah Jatuh Cinta

Surat Terbuka untuk Seluruh Pendukung Liverpool: Apa pun Hasilnya, Tetaplah Jatuh Cinta

21 Mei 2022
mohamed elneny mesut ozil arsenal liga inggris mourinho NLD MOJOK.CO

Mesut Ozil dan Arsenal: Kisah Klasik Cinta Tak Harus Selalu Bersama

15 Agustus 2020
manchester united Liverpool MOJOK

Manchester United Layak Dibenci Karena Fans Mereka Seperti Anak Kecil

7 Juli 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Saya Bersyukur Menjadi Pengguna Motor Honda CB150R Old setelah Melihat Generasi Penerusnya Makin Ampas

7 Motor Honda yang Sebaiknya Nggak Usah Dibeli, Kepikiran pun Jangan, Mending Beli Yamaha!

7 Juli 2025
IPK Realistis atau Bare Minimum bagi Kalian Mahasiswa Baru di Semester Pertama, Biar Bisa Jadi Pondasi untuk Semester Selanjutnya

IPK Realistis atau Bare Minimum bagi Kalian Mahasiswa Baru di Semester Pertama, Biar Bisa Jadi Pondasi untuk Semester Selanjutnya

6 Juli 2025
Kasta Tertinggi Onde-Onde Mojokerto yang Pantas Dijadikan Oleh-oleh Mojok.co

Kasta Tertinggi Onde-Onde Mojokerto yang Pantas Dijadikan Oleh-oleh

8 Juli 2025
Ngaglik Sleman Surga Dunia, Bikin Kecamatan Lain Merasa Miskin

Ngaglik Sleman Surga Dunia, Bikin Kecamatan Lain Merasa Miskin

10 Juli 2025
Mempertanyakan Efisiensi Syarat Administrasi Seleksi CPNS 2024 ASN penempatan cpns pns daerah

Gaji PNS Daerah Memang Tipis, tapi Bisa Pulang Tiap Hari Itu Privilege yang Begitu Manis

7 Juli 2025
Admin Medsos KAI Sigap dan Komunikatif, Humas Pemerintah Harusnya Belajar dari Mereka

Admin Medsos KAI Sigap dan Komunikatif, Humas Pemerintah Harusnya Belajar dari Mereka

10 Juli 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=ek8g_0FrLQM

DARI MOJOK

  • Begini Penderitaan Saya Tertipu Polisi Gadungan Jelang KKN: Baru Mau Berangkat Dijadikan Tersangka Pencucian Uang dan Ikut “Sidang PPATK” via Aplikasi Zoom
  • Dosa Besar Pedagang Soto Adalah Merusak Kesegaran Kuah Demi Mempertebal Margin Keuntungan 
  • Iseng Jadi Pengamen Liar di Jogja: Sehari Dapat Cuan Menggiurkan, Tolong Saya saat Luntang-lantung karena Puluhan Kali Gagal Kerja
  • Warga Desa Sebenarnya Kasihan dengan Mahasiswa KKN: Duit Tipis, Hidup Susah, tapi Dituntut untuk “Mengentaskan Kemiskinan”
  • Tiga Tahun Jadi “Calo” Tiket Konser demi Bayar UKT di UNY, Modal Orang Dalam dan Sasar Penonton Kepepet
  • Repotnya KKN sama Mahasiswa Kupu-kupu Tak Paham Organisasi: Bingung Mau Ngapain, Jadi Nggak Guna hingga “Diusir” Warga

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.