Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Kronologi Pembakaran Bendera Tauhid, Kesultanan Banten: Jangan Terpancing

Redaksi oleh Redaksi
24 Oktober 2018
A A
Kapolda Jabar jelaskan kronologi pembakaran bendera tauhid MOJOK.CO
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Irjen Agung Budi Maryoto, Kapolda Jabar menjelaskan kronologi pembakaran bendera tauhid. Di tempat lain, Kesultanan Banten mengimbau masyarakat untuk tidak terpancing dan tetap tenang.

Aksi pembakaran bendera tauhid tempo hari sudah ditangani oleh pihak kepolisian. Mulai dari tiga anggota Banser yang sudah diamankan dan pencarian seorang laki-laki yang diduga membawa sekaligus mengibarkan bendera HTI di tengah acara Hari Santri Nasional. Oleh sebab itu, masyarakat jangan terpancing, tetap tenang, dan biarkan pihak kepolisian bekerja.

Kapolda Jabar, Irjen Agung Budi Maryoto menjelasan kronologi kejadian pembakaran bendera tauhid ketika berbicara di depan wartawan di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung.

Jadi, pada awalnya, insiden itu terjadi di Alun-Alun Limbangan, Garut, ketika upacara peringatan Hari Santri Nasional tengah dilakukan. Ketika upcara sedang berlangsung, ada seorang pria yang diklaim oleh sejumlah saksi membawa dan mengibarkan bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Bendera tauhid itu yang akhirnya diamankan oleh Banser.

“Sedang ada upacara karena seluruh kabupaten dan kota melaksanakan. Tiba-tiba ada seseorang yang mengibarkan bendera HTI. Kemudian tiga orang menggunakan baju Banser merebut dan sudah diserahkan,” terang Irjen Agung Budi Maryoto.

Tiga anggota Banser tersebut reflek merebut bendera HTI karena khawatir terjadi aksi penginjakan terhadap bendera tauhid. Setelah itu, supaya tidak diinjak-injak, ketiganya membakar bendera tauhid tersebut.

“Tadinya mau pada diinjak-injak oleh massa lainnya. Tapi tiga orang ini berinisiatif daripada diinjak-injak, dilakukan pembakaran,” lanjut Irjen Agung Budi. Polisi sendiri sudah bekerja cepat dengan mengamankan tiga anggota Banser yang melakukan pembakaran bendera tauhid.

Di tempat terpisah, Ketua Kenadziran Banten, Tubagus (TB) Abbas Wasse, prihatin dengan aksi pembakaran tersebut. Seiring dengan keprihatinan itu, Abbas Wasse mengimbau masyarakat untuk tidak terpancing.

“sangat disesalkan, seharusnya kita berhati-hati dalam segala tindakan, agar tidak membuat keresahan (di masyarakat). Jangan sampai kita terpancing oleh oknum-oknum yang ingin memecah-belah bangsa,” kata Abbas Wasse seperti dilansir liputan6.com.

Abbas Wasse mengimbau masyarakat untuk lebih tenang dalam menyikapi kejadian seperti ini supaya tidak terjadi konflik horizontal. Apalagi, tiga pembakar bendera tauhid sudah diamankan oleh polisi. Sungguh wejangan yang sangaj sejuk dari Abbah Wasse. (yms)

Terakhir diperbarui pada 24 Oktober 2018 oleh

Tags: banserbendera tauhidHTI
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Aktual

11 Ribu Warga NU Geruduk Mapolda DIY, Tuntut Polisi Usut Tuntas Kasus Penusukan Santri Krapyak Jogja

29 Oktober 2024
Banser NU Selalu Kena Caci Maki MOJOK.CO
Ragam

Pahitnya Jadi Anggota Banser, Tulus Berbuat Baik dan Tak Rugikan Orang tapi Kerap Dicaci Maki

25 Juli 2024
diskusi ormas mojok.co
Politik

Tak Hanya HTI dan FPI, Sejak Indonesia Merdeka Ormas Dibubarkan Gara-gara Politik

10 Juni 2022
Begini Rasanya Disingkirkan Pakai TWK dan 4 Alasan Menjadi ASN KPK Itu Terlalu Rumit Dipahami MOJOK.CO
Esai

Begini Rasanya Disingkirkan Pakai TWK dan 4 Alasan Menjadi ASN KPK Itu Terlalu Rumit Dipahami

6 Oktober 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kuliah di universitas terbaik di Vietnam dan lulus sebagai sarjana cumlaude (IPK 4), tapi tetap susah kerja dan merasa jadi investasi gagal orang tua MOJOK.CO

Kuliah di Universitas Terbaik Vietnam: Biaya 1 Semester Setara Kerja 1 Tahun, Jadi Sarjana Susah Kerja dan Investasi Gagal Orang Tua

15 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Riset dan pengabdian masyarakat perguruan tinggi/universitas di Indonesia masih belum optimal MOJOK.CO

Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan

18 Desember 2025
Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur Mojok.co

Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur

17 Desember 2025
Berantas topeng monyet. MOJOK.CO

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.