Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Rame Nafkah

Menghitung Penghasilan Rhoma Irama dari Dangdut

Redaksi oleh Redaksi
19 Januari 2018
A A
rhoma irama
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Di rubrik nafkah, tak berselang lama setelah Mojok membahas soal penghasilan Via Vallen dan Nella Kharisma, Mojok langsung menurunkan tulisan soal penghasilan Sodiq dan Cak Met. Hal itu semata agar tercipta keberimbangan sekaligus menjadi bukti bahwa Mojok tidak bias gender.

Nah, karena edisi kemarin Mojok membahas soal Inul Daratista, maka sebagai balancer, rubrik nafkah kali ini akan membahas soal Rhoma Irama. Sosok biduan lelaki yang di layar televisi punya nama yang setara, bahkan jauh lebih terkenal dari Inul.

Boleh dibilang, Rhoma Irama adalah artis terbesar yang pernah dimiliki Indonesia. Di tahun 80an, di masa puncak jayanya Rhoma Irama, berdasarkan data penjualan kaset, dan jumlah penonton film-film yang dibintanginya, jumlah penggemar Rhoma tidak kurang dari 15 juta atau sekitar 10% penduduk Indonesia. Sampai saat ini, prestasi itu belum bisa disaingi oleh artis mana pun.

Rhoma Irama adalah seniman besar. Sepanjang kariernya, ia telah menciptakan kurang lebih 1000 buah lagu dan bermain di lebih 20 film.

Nah, dengan jumlah lagu yang begitu banyak itu, maka tak heran jika kita bisa menyimpulkan bahwa urusan menghitung penghasilan Rhoma Irama adalah soal menghitung royalti dari lagu-lagunya.

Dan hal ini ternyata benar adanya.

Rhoma Irama adalah pedangdut dengan jumlah royalti terbanyak di Indonesia.

“Kalau bicara royalti individu, Haji Oma masih yang di atas,” ujar Sekjen Persatuan Artis Musik Melayu Dangdut Indonesia (PAMMI), Waskito.

Maklum saja, menurut PAMMI, lagu-lagu Rhoma Irama memang menjadi lagu yang paling banyak dinyanyikan di outlet-outlet karaoke. Di Happy Puppy saja, misalnya, lagu Rhoma Irama bisa dinyanyikan sebanyak 2 juta kali dalam satu tahun, belum outlet karaoke yang lain.

Berdasarkan data dari Royalti Anugerah Indonesia (RAI), dalam setiap semester, rhoma Irama bisa menerima sampai Rp300 juta. Itu artinya, dalam satu bulan, Rhoma setidaknya mendapatkan Rp50 juta dari royalti lagu-lagunnya.

Angka 50 juta ini adalah angka tahun 2014. Sedangkan di tahun 2018, jumlahnya diperkirakan mencapai Rp200 juta alias naik 4 kali lipat, sebab jumlah royalti dari tahun ke tahun menurut RAI semakin meningkat seiring jumlah pendataan tempat karaoke di seluruh Indonesia.

Selain dari uang royalti, Rhoma Irama juga masih menerima honor dari manggung dari acara live di televisi.

Seperti diketahui, Rhoma Irama (bersama Zaskia Gotik, Siti Badriah, Cita Citata, dan Rita Sugiarto) masih tercatat sebagai pedangdut dengan tarif manggung on-air terbanyak.

Rhoma Irama disebut menerima honor sampai 100 juta untuk satu kali manggung. Itu adalah honor bersihnya di luar kawan-kawannya di Soneta.

Iklan

Dalam satu bulan, Rhoma Irama diperkirakan bisa manggung sampai 10 kali, itu artinya, dalam satu bulan, Rhoma bisa mengumpulkan pundi-pundi uang Rp1 miliar dari manggung.

Nah, jika digabung antara honor manggung dengan honor royalti, maka jumlah penghasilan Rhoma Irama dari dangdut adalah sebesar 1,2 miliar per bulan.

Dengan uang segitu, siapa pun pasti bisa berjudi, begadang, dan mirasantika sesuka hatinya.

Tapi tidak dengan Rhoma Irama. Sebab baginya, itu semua adalah perbuatan yang, Ter… laaaa… luuuu.

Rhoma irama

Terakhir diperbarui pada 19 Januari 2018 oleh

Tags: dangdutkaraokeRhoma Iramaroyaltisoneta
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Dangdut Lawas OM Lorenza Melawan Hegemoni Dangdut Koplo MOJOK.CO
Esai

Dangdut Lawas OM Lorenza Obat Kejenuhan Dangdut Koplo: Wayahe Wong Lawas Tampil

11 Februari 2025
Penonton Dangdut Koplo, Fans NDX & Guyon Waton SDM Rendah MOJOK.CO
Esai

Penonton Dangdut Koplo dan Fans Guyon Waton & NDX Dianggap SDM Rendah, Tukang Kisruh, dan Tukang Rusak Festival

2 Juli 2024
rhoma irama prambanan jazz mojok.co
Hiburan

Dari Blitar Demi Rhoma Irama, Selfie dari Jauh Saja Tak Mengapa

16 Juli 2023
Omong Kosong Dangdut Miskin Tema dan Kamu Perlu Tahu Karya Monumental Dangdut Ngapak MOJOK.CO
Esai

Omong Kosong Dangdut Miskin Tema dan Kamu Perlu Tahu Karya Monumental Dangdut Ngapak

25 April 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kuliah Jurusan Pendidikan Bahasa Mandarin di Unesa. MOJOK.CO

Sulitnya Masuk Jurusan Bahasa Mandarin Unesa, Terbayar usai Lulus dan Kerja di Perusahaan Tiongkok

3 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.