Konsistensi Jokowi Untuk Tidak Konsisten Bisa Bikin Kalah Pilpres 2019 - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Beranda Pojokan

Konsistensi Jokowi Untuk Tidak Konsisten Bisa Bikin Kalah Pilpres 2019

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
22 Januari 2019
0
A A
Jokowi inkosisten MOJOK.CO
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Konsistensi Jokowi untuk tidak konsisten, ditambah serangan-serangan kepada kaum golput bisa bikin Prabowo dan Sandiaga Uno menang di Pilpres 2019 nanti.

Supaya mudah dipahami, saya mau pakai analogi dunia sepak bola.

Begini. Ketika Barcelona bisa mengumpulkan enam piala dalam satu tahun kalender dan Real Madrid bisa juara Liga Champions tiga kali berturut-turut, ada satu aspek yang selalu terasa. Satu aspek yang saya maksud adalah konsistensi.

Terkadang, sebuah klub tidak perlu bermain indah sesuai filosofi mereka. Sebuah klub hanya perlu unggul jumlah gol dari lawan. bagaimana caranya? Ya bikin gol, tanpa kebobolan. Sangat sederhana. Namun, keberadaan tim lawan membuat sepak bola menjadi rumit. Membuat tim kamu tidak akan mudah memetik kemenangan.

Gol, dan ujungnya adalah kemenangan, didapat ketika sebuah tim secara konsisten bermain lebih baik ketimbang lawan. Tanpa konsistensi, ya tak perlu dijelaskan. Sebagus apapun Lionel Messi atau sejago apapun Cristiano Ronaldo, kalau klubnya tidak konsisten, gelar juara tidak bisa diraih, kepercayaan suporter akan memudar, hingga posisi pelatih terancam.

Nah, analogi itu cocok betul dilekatkan kepada Jokowi akhir-akhir ini. Jokowi, yang didampingi Kiai Ma’ruf Amin di Pilpres 2019 tengah berhadapan dengan dua front, yaitu kubu oposisi dan banyak orang yang memutuskan untuk golput. Ketika kubu petahana “menyerang” golput, mereka justru akan mendapatkan serangan balik yang sulit dibendung.

Baca Juga:

Bukti Jokowi Punya Aura Pembangunan Infrastruktur!

Bukti Jokowi Punya Aura Pembangunan Infrastruktur!

17 Maret 2023
capres dari ugm

Empat Kandidat Capres Berasal dari UGM, Siapa Saja Mereka?

28 Februari 2023

Sudah menyerang banyak orang yang memutuskan untuk golput, Jokowi justru seperti terjebak di dalam dinamika timnya sendiri. Sebuah dinamika yang membuat Jokowi menjadi sungguh konsisten untuk tidak konsisten. Contoh terbaru adalah polemik pembebasan Ustaz Abu Bakar Ba’asyir.

Yusril Ihza Mahendra sudah siap mengawal bebasnya Abu Bakar Ba’asyir ketika Menkopolhukam, Wiranto, meminta presiden tidak grusa–grusu dan mengkaji ulang kebijakan pembebasan sang ustaz.

Ini seperti kamu sedang berusaha melakukan pendekatan kepada seorang gadis cantik. Kamu minta bantuan ke teman yang pandai berbicara dan membuka jalan. Ketika jalan itu sudah terbuka dan kamu akan kencan untuk kali pertama, teman yang lain mengingatkan “Jangan dulu! Pikir lagi. Yakin mau pacaran? Nanti kamu lupa sama teman-temanmu.”

Masalahnya, teman yang mengingatkan ini adalah teman yang selalu siap berdiri di depan ketika kamu di-bully oleh “teman-teman lain”. Kamu tidak bisa berangkat “kerja 3x” dengan nyaman tanpa perlindungan teman jagoan satu ini. Hayo, kamu mau bagaimana? Pilih pacar atau teman jagoan yang bikin hidup kamu agak tenteram?

Diiringi tuduhan pencitraan dan sebagai usaha dangkal merangkul suara Islam radikal, Jokowi justru menambahi bahan bakar bagi kubu oposisi. Masyarakat saat ini memang sudah cukup melek politik. Namun, citra yang terlihat tak bisa dipungkiri akan menentukan preferensi capres dan cawapres di Pilpres 2019. Antara memilih Prabowo dan Sandiaga Uno atau menambah jumlah golput.

Puthut EA, Kepala Suku Mojok, memprediksi bahwa menjelang akhir Januari ini, golput bisa bertambah hingga 5 persen, bahkan lebih. Bagian itu, mengiris jumlah pemilih petahana karena serangan kepada golput dan manuver Jokowi yang dianggap tidak konsisten dan mudah dipengaruhi. Ketika bisa secara terbuka bilang “presiden tidak boleh grusa-grusu”, memberikan gambaran besarnya pengaruh Menkopolhukam di dalam pemerintahan Jokowi.

Jika Januari saja kaum golput sudah bertambah 5 persen, dengan Jokowi masih konsisten untuk tidak konsisten dan bikin manuver berbahaya, bisa kamu bayangkan berapa pertambahan golput ketika masuk April.

Saya sih bukan menakut-nakuti. Namun, pihak petahana perlu berembug dahulu sebelum melakukan sebuah manuver. Terkadang, semua baik-baik saja ketika tidak diucapkan. Situasi ini mengingatkan kita akan pentingnya seiya sekata terlebih dahulu sebelum pergi berperang. Kalau sudah tidak konsisten, bagaimana mau mengejar gelar juara untuk kali kedua?

Kalah? Bisa jadi.

Terakhir diperbarui pada 22 Januari 2019 oleh

Tags: Abu Bakar BaasyirjokowiPilpres 2019prabowo
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

Redaktur Mojok. Koki di @arsenalskitchen.

Artikel Terkait

Bukti Jokowi Punya Aura Pembangunan Infrastruktur!
Movi

Bukti Jokowi Punya Aura Pembangunan Infrastruktur!

17 Maret 2023
capres dari ugm
Kotak Suara

Empat Kandidat Capres Berasal dari UGM, Siapa Saja Mereka?

28 Februari 2023
deklarasi anies oleh pks
Kotak Suara

PKS Resmi Mendeklarasikan Anies Baswedan Jadi Capres, Bagaimana Elektabilitasnya? 

25 Februari 2023
belanja iklan politisi
Kotak Suara

Yuk, Intip Daftar Capres Paling Sering Ngiklan di Medsos, Siapa yang Paling Gede?

20 Februari 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Biar Nggak Otomatis Murtad, Hapus Mozaik Lambang Salib di Jalan Depan Balai Kota Solo

Kos Muslim dan Kecurigaan Kita untuk Bisa Hidup Berdampingan

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

sekolah kedinasan mojok.co

10 Sekolah Kedinasan yang Paling Ramai dan Sepi Peminat

22 Maret 2023
Jokowi inkosisten MOJOK.CO

Konsistensi Jokowi Untuk Tidak Konsisten Bisa Bikin Kalah Pilpres 2019

22 Januari 2019
Toyota Fortuner Membuat Saya Kesulitan Menahan Ego di Jalan Raya MOJOK.CO

Toyota Fortuner Membuat Saya Kesulitan Menahan Hawa Nafsu di Jalan Raya

18 Maret 2023
Tinggal di Pinggiran Kota Jogja Itu Nggak Enak, Rasanya Kayak Neraka dan Petaka MOJOK.CO

Tinggal di Pinggiran Kota Jogja Itu Nggak Enak, Rasanya Kayak Neraka dan Petaka

15 Maret 2023
Samsung Galaxy A Series Android Terbaik MOJOK.CO

Samsung Galaxy A Series: Seri Terbaik untuk Kelas Midrange Android

21 Maret 2023
Derita Mahasiswa yang Kampusnya Tutup Tiba-tiba: Mimpi Kami Punya Ijazah Musnah. MOJOK.CO

Derita Mahasiswa yang Kampusnya Tutup Tiba-tiba: Mimpi Kami Punya Ijazah Musnah 

23 Maret 2023
Honda Supra X 125 Tetap Juara di Pelosok Indonesia MOJOK.CO

Honda Supra X 125: Tetap Juara di Pelosok Indonesia

20 Maret 2023

Terbaru

alan Sunyi Kiai Bonokeling di Banyumas yang Sengaja Dibuat Menjadi Misteri Abadi. MOJOK.CO

Jalan Sunyi Wangsa Bonokeling di Banyumas yang Sengaja Menjadikan Leluhur Sebagai Misteri Abadi

24 Maret 2023
sekolah kedinasan kemenhub mojok.co

5 Sekolah Kedinasan di Bawah Kemenhub yang Paling Favorit

24 Maret 2023
bola timnas israel mojok.co

Bola Pembawa Malapetaka

24 Maret 2023
mimpi basah mojok.co

Apakah Mimpi Basah di Siang Hari Membuat Puasa Batal?

24 Maret 2023
5.000 Mahasiswa UMY Berburu Takjil Gratis, Dianggarkan Rp125 Juta Setiap Hari. MOJOK.CO

5.000 Mahasiswa UMY Berburu Takjil Gratis, Dianggarkan Rp125 Juta Setiap Hari

24 Maret 2023
kritik feminis muslimah tentang perempuan sumber dosa utama

Muhasabah Muslimah Feminis: Kok Bisa, Perempuan Jadi Sumber Dosa Utama Laki-Laki?

24 Maret 2023
5 kendala coklit

5 Kendala Proses Coklit, Belum Selesai hingga TPS Tidak Berpenghuni

23 Maret 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In