Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Pojokan

Bakal Ada Aksi Bela Mohamed Salah di Jakarta

Redaksi oleh Redaksi
29 Mei 2018
A A
Aksi-Bela-Salah-MOJOK.CO
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK – Setelah Sergio Ramos melakukan tindakan penganiayaan terhadap Mohamed Salah pada Final Liga Champions silam, banyak suporter Liverpool yang kesal. Salah satu bentuk kekesalan itu adalah dengan menyiapkan “Aksi Bela Mohamed Salah” di Jakarta. Waw, keren.

Rencananya, hari Kamis (31/5) besok ratusan orang akan mengadakan “Aksi Bela Mohamed Salah” di depan Kedutaan Besar Spanyol. Sebuah aksi yang merupakan buntut dari perbuatan tidak menyenangkan dan penganiayaan (yang diduga) terencana oleh bek timnas Spanyol, Sergio Ramos yang kafir.

Seperti diketahui bersama, pada Final Liga Champions 2017/2018 yang mempertemukan Liverpool melawan Real Madrid, Mohamed Salah mendapatkan cedera serius saat bersenggolan dengan Ramos. Bermaksud mempertahankan bola, pemain Mesir ini harus menerima bantingan ala atlet judo dari bek andalan Madrid dan timnas Spanyol tersebut. Hasil “bantingan” ini pun tidak main-main, konon bahu Salah sampai meleset keseleo parah.

Dikarenakan klub sekelas Liverpool tidak mengenal teknologi “sangkal putung” atau “pijat urat” seperti yang dimiliki negeri Wakanda Indonesia, penanganan cedera Salah pun tidak dilakukan sebagai mana mestinya. Seperti yang diketahu, tim medis Liverpool malah cuma menyemprotkan semacam balsem spray yang ternyata tidak mampu mengembalikan posisi bahu Mohamed Salah. Pada akhirnya, pemain andalan Liverpool dan timnas Mesir ini pun harus keluar pada menit ke-30.

Tanpa pemain andalannya, Liverpool yang pada awal pertandingan kelihatan beringas berbalik jadi tertekan. Doa-doa Mohamed Salah sepertinya ikut luntur ketika yang bersangkutan keluar lapangan. Sejak itulah gabungan doa Zinedine Zidane-Karim Benzema yang juga muslim menampakkan wujudnya dalam bentuk kesalahan-kesalahan ala tarkam dari kiper Liverpool, Loris Karius.

Pada akhir pertandingan, Madrid memang juara Champions untuk ketiga kalinya secara berturut-turut dengan keunggulan dua gol yang disumbang oleh kiper Liverpool. Kekalahan ini jelas menyakitkan bagi pendukung Barca Liverpool. Apalagi para suporter tim-tim lain seperti Juventus sampai Barcelona, ikut-ikutan mendukung Liverpool karena kesalehan Salah dan melupakan sentimen mereka terhadap klub Madrid.

Kekesalan terhadap Madrid—terutama kepada Ramos—ditunjukkan secara serius oleh pengacara Mohamed Salah, Basem Wahba, yang sampai mengajukan tuntutan sebesar 1 miliar Euro kepada Ramos karena dianggap sengaja mencederai pemain andalan timnas Mesir.

Di luar Mesir, ungkapan kekesalan juga menyerang Ramos. Tak terkecuali oleh negeri ajaib seperti Indonesia. Tidak terima bahwa saudara sesama muslim dianiaya, apalagi sampai ada kabar yang bersangkutan terancam tidak bisa ikut ke Piala Dunia 2018 di Rusia, salah seorang suporter Liverpool di Indonesia, Mohammad Dendi Budiman merencanakan akan mengadakan “Aksi Bela Mohamed Salah”.

Seperti yang dilansir dari CNN, acara ini sebenarnya adalah acara doa bersama, lalu diakhiri dengan buka bersama. Di luar itu, acara juga akan jadi gerakan sosial bagi-bagi takjil, sekaligus menyiapkan infak yang jika nanti dananya berlebih akan disumbang ke pesantren yatim piatu.

Aksi ini tentu akan lebih indah jika pendukung Madrid di Indonesia juga melakukan aksi serupa di depan Kedutaan Mesir dengan tajuk “Aksi Maaf Sergio Ramos”. Apalagi jika kedua kelompok suporter ini kemudian janjian bertemu dan melakukan aksi buka bareng untuk “Mendoakan Mohamed Salah dan Memaafkan Sergio Ramos”.

Toh, tujuannya kan juga baik. Saling mendoakan dan saling memaafkan. Tidak perlu kan harus nunggu lebaran segala untuk memaafkan? Atau harus ada yang masuk penjara dulu, biar salah satu penggagas aksi bisa puas? Ah, sepertinya fanatisme suporter sepak bola kita sedikit lebih dewasa daripada fanatisme yang sebelah. Eh.

 

Ralat: Pada tulisan ini, sebelumnya Mojok merilis konten tulisan “Big Reds Indonesia” bakal mengadakan “Aksi Bela Mohamed Salah”. Tulisan ini diralat karena dari kantor berita yang dilansir Mojok penggagas aksi ternyata hanya mencatut nama “Big Reds Indonesia”.

Terakhir diperbarui pada 30 Mei 2018 oleh

Tags: cederajakartaKarim BenzemaLiga ChampionsMadridMohamed SalahPiala duniaRamadanSergio RamosspanyolZinedine Zidane
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO
Ragam

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
Tinggalkan ibunya demi kuliah di PTIQ Jakarta untuk merantau. MOJOK.CO
Ragam

Kerap Bersalah di Perantauan karena Alasan Sibuk, Tangis Ibu Pecah Saat Saya Akhirnya Pulang dari Jakarta

27 November 2025
Belikan ibu elektronik termahal di Hartono Surabaya dengan tabungan gaji Jakarta. MOJOK.CO
Liputan

Pertama Kali Dapat Gaji dari Perusahaan di Jakarta, Langsung Belikan Ibu Elektronik Termahal di Hartono agar Warung Kopinya Laris

11 November 2025
Matahari Store. MOJOK.CO
Ragam

Yang Tak Akan Hilang dari Belasan Gerai Matahari Store Saat “Tenggelam”, Kenangan Hangat Belanja Bersama Keluarga

29 Oktober 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Judi Online, judol.MOJOK.CO

Pengalaman Saya 5 Tahun Kecanduan Judol: Delusi, bahkan Setelah Salat pun Doa Minta Jackpot

2 Desember 2025
Bakpia Mojok.co

Sentra Bakpia di Ngampilan Siap Jadi Malioboro Kedua

1 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.