Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Sosok

Doktor Termuda UGM Usia 25 Tahun Ingin Jadi Presiden RI, Meneruskan Sepak Terjang BJ Habibie di Bidang Eksakta

Aisyah Amira Wakang oleh Aisyah Amira Wakang
6 November 2025
A A
Doktor termuda di UGM, Jogja ingin jadi presiden. MOJOK.CO

ilustrasi - Rizky Aflaha lulus S3 Jurusan Fisika UGM. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Dulu, ada seorang teman yang mengingatkan Rizky Aflaha agar bermimpi realistis. Temannya itu meremehkan Rizky yang ingin kuliah di kampus ternama seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Jogja. Karena di SMA Rizky dulu yang berada di Tangerang, belum ada siswanya yang bisa menembus UGM. Kini, ia pun bisa membuktikan diri sebagai lulusan S3 termuda di UGM.

“Di SMA-ku dulu yang ada di Tangerang belum ada sejarahnya yang bisa masuk UGM, Jogja. Aku jadi yang pertama,” ucap Rizky saat dihubungi Mojok, Selasa (4/11/2025).

Selain memikul harapan yang berat, Rizky harus membuktikan bahwa ia mampu. Pada tes jalur SNMPTN atau prestasi, Rizky sempat gagal tapi tak berhenti dan mencoba kembali masuk UGM lewat jalur SBMPTN atau tes. Dari sanalah Rizky lolos sebagai mahasiswa Jurusan Fisika UGM, Jogja.

Pada Oktober 2025 lalu, Rizky berhasil membuktikannya. Tak tanggung-tanggung, ia berhasil menjadi doktor Fisika termuda dari UGM di usia 25 tahun dengan IPK sempurna. Padahal, rata-rata usia lulusan Program Doktor adalah 41 tahun.

Minder karena masih muda

Rizky mengaku sempat merasa dipandang sebelah mata pada awalnya. Ia jadi pribadi yang tidak percaya diri di antara teman-teman lulusan S3-nya yang usianya terpaut jauh dari dirinya. 

Namun, ia buru-buru menepis pikiran tersebut. Toh, ia paham betul dengan lingkungan kampusnya, UGM, Jogja. Terutama dosen-dosennya yakni Kuwat Triyana, Roto, serta Aditya Rianjanu selaku promotor yang tak pernah lelah membimbingnya di UGM.

Doktor termuda. MOJOK.CO
Rizky Aflaha wisuda Program S3 pada Oktober 2025. (Humas UGM)

“Beliau memberi arahan dari mulai hal-hal kecil, mulai dari membuat roadmap riset, desain riset, menulis jurnal internasional, sampai hal-hal seperti penyajian gambar yang bagus di jurnal,” tuturnya.

Bisa dibilang, Rizky juga sudah familiar dengan UGM sehingga tak sulit untuk beradaptasi. Pada 2017, ia masuk UGM sebagai mahasiswa program studi Fisika. Kemudian, lulus sarjana di tahun 2020. Dengan kata lain, ia mampu menyelesaikan studinya lebih cepat dari batas waktu ideal. 

Bisa lulus cepat karena program khusus dari UGM

Karena mampu menyelesaikan studi dengan cepat, kepercayaan dirinya pun tumbuh. Ia berani mendaftar program beasiswa jalur cepat Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU). Salah satu program di UGM yang mengedepankan strategi dan pemanfaatan peluang beasiswa.

“Setelah menyelesaikan kuliah S1 pada semester 7, saya daftar program tersebut sehingga saya bisa menyelesaikan program magister hanya satu tahun dan doktor tiga tahun. Maka dari itu, saya dapat gelar lebih muda dibanding yang lain,” ungkapnya.

Baca Halaman Selanjutnya

Lulus kuliah S3 dengan banyak prestasi

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 8 November 2025 oleh

Tags: BJ HabibiedoktorJogjakuliah S3lulusan S3presidenUGM
Aisyah Amira Wakang

Aisyah Amira Wakang

Artikel Terkait

UGM.MOJOK.CO
Pendidikan

UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

18 Desember 2025
Keturunan Keraton Yogyakarta Iri, Pengin Jadi Jelata Jogja Saja! MOJOK.CO
Esai

Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya

18 Desember 2025
UMP Jogja bikin miris, mending kerja di Jakarta. MOJOK.CO
Ragam

Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal

17 Desember 2025
Berantas topeng monyet. MOJOK.CO
Liputan

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Berantas topeng monyet. MOJOK.CO

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
Makin ke sini pulang merantau dari perantauan makin tak ada ada waktu buat nongkrong. Karena rumah terasa amat sentimentil MOJOK.CO

Pulang dari Perantauan: Dulu Habiskan Waktu Nongkrong bareng Teman, Kini Menghindar dan Lebih Banyak di Rumah karena Takut Menyesal

12 Desember 2025
Lulusan IPB kerja sepabrik dengan teman-teman lulusan SMA, saat mahasiswa sombong kinin merasa terhina MOJOK.CO

Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah

17 Desember 2025
Keturunan Keraton Yogyakarta Iri, Pengin Jadi Jelata Jogja Saja! MOJOK.CO

Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya

18 Desember 2025
Harga Paha Atas Olive Chicken Naik, Warga Jogja Resah (Unsplash)

Keresahan Warga Jogja di Balik Kabar Kenaikan Harga Menu Paha Atas Olive Chicken

12 Desember 2025
Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur Mojok.co

Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur

17 Desember 2025

Video Terbaru

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025
Perjalanan Aswin Menemukan Burung Unta: Dari Hidup Serabutan hingga Membangun Mahaswin Farm

Perjalanan Aswin Menemukan Burung Unta: Dari Hidup Serabutan hingga Membangun Mahaswin Farm

10 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.