Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Kisah Mereka yang Mengaku Bertemu Nyi Roro Kidul di Pesisir Gunungkidul, Datang Lewat Tanda Khusus

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
10 Februari 2024
A A
bertemu dengan nyi roro kidul di gunungkidul.MOJOK.CO

Gua langse, tempat yang dipercaya jadi titik temu manusia dengan Nyi Roro Kidul (Hammam Izzuddin/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Ada tempat di pesisir selatan Gunungkidul yang dipercaya menjadi lokasi untuk berjumpa dengan Nyi Roro Kidul. Seorang yang mengaku pernah merasakan tanda kehadiran sosok mitologis ini berbagi kisahnya kepada Mojok.

Dalam cerita rakyat, sosok Nyi Roro Kidul terkenal sebagai Ratu Laut Selatan. Legenda ini mengakar kuat sampai banyak orang yang ingin bertemu dengannya.

Salah satu titik di Jogja yang dipercaya sebagai lokasi untuk bisa berjumpa dengan sosoknya ada di Gua Langse Gunungkidul. Sebuah gua yang terletak di tebing tepi Laut Selatan.

Perjalanan menuju tempat itu cukup sulit dan menantang. Orang yang hendak ke sana harus menuruni tangga tebing yang cukup curam. Kendati begitu, hal itu tidak jadi halangan bagi mereka yang ingin mendapat “berkah” dari Nyi Roro Kidul.

Juru kunci Gua Langse Gunungkidul, Setiowiono atau Mbah Slamet bercerita bahwa tempat tersebut sudah jadi destinasi ziarah dan semedi sejak ratusan tahun silam. Lelaki ini mengaku pertama kali datang ke gua pada 1960-an. Aksesnya masih sulit tapi sudah ada orang-orang yang rutin datang.

Menurut kepercayaan, di tempat inilah Bunda Ratu atau Nyi Roro Kidul kerap datang untuk menjumpai orang yang hendak berdoa. Melalui wasilah Nyi Rodo Kidul, doa kepada Yang Maha Kuasa bisa lebih mudah terijabah.

“Lha Pak Jokowi itu dulu tiga malam di sini saya yang menemani. Dulu itu, sebelum jadi Wali Kota Solo,” klaim Mbah Setiowiono saat Mojok temui di sana.

Saat mengunjungi Gua Langse Gunungkidul, saya berjumpa dengan beberapa orang yang hendak menjalani ritual dengan kepercayaan bisa bertemu Nyi Roro Kidul. Seorang lelaki bernama Wahyu* (52), mengaku pernah mengalami tanda-tanda kedatangan sosok tersebut.

Tanda-tanda kedatangan Nyi Roro Kidul di pesisir Gunungkidul

Wahyu mulai rutin mendatangi Gua Langse sejak malam satu sura tahun 2022 silam. Saat itu, ia mengaku sedang dalam kondisi terlilit utang yang cukup besar. Ia tak menyebutkan detailnya namun utang itu membuat hidup keluarganya terpuruk.

jalan menantang menuju titik yang konon sering didatangi Nyi Roro Kidul.MOJOK.CO
Perjalanan menuju lokasi Gua Langse (Hammam Izzuddin/Mojok.co)

Lelaki ini mendapat informasi tentang ritual di Gua Langse lewat internet dan memutuskan nekat datang. Ia lantas berkonsultasi dengan juru kunci tentang kondisinya dan apa ritual yang bisa ia lakukan di gua tersebut.

“Akhirnya, saat pertama kali datang kemari saya menetap selama tiga malam,” kenangnya.

Pada malam pertama, ia mengaku langsung mengalami hal ganjil. Kala itu, ia sedang mencoba bermeditasi di muka gua. Di sekitarnya, sebagian pengunjung lain sudah terlelap.

“Tiba-tiba bruk…. seperti ada benda besar jatuh di sebelah saya,” katanya.

Ia mencoba terus memejamkan mata. Wahyu tak ingin fokusnya terpecah. Namun, beberapa menit berselang, tiba-tiba terdengar suara lain. Suara seseorang yang sedang menyapu dengan sapu lidi.

Iklan

Tidak berhenti di situ, Wahyu yang masih mencoba tenang mengaku mendengar suara lonceng. Suara itu datang dari arah laut lalu semakin mendekat. Sempat terasa berhenti di sampingnya sebelum akhirnya suara menghilang ke dalam gua.

“Keesokan harinya saya coba tanya ke kuncen apa arti suara yang saya dengar. Ternyata, katanya suara pertama itu tanda kehadiran saya diterima. Kedua tanda bahwa saya harus membersihkan diri. Ketiga, itu kedatangan bunda Nyi Roro Kidul,” jelasnya.

Setelah itu, Wahyu dan istrinya memutuskan untuk rutin datang kemari. Tidak hanya saat satu Sura, tapi juga ketika Selasa dan Jumat Kliwon.

Percaya kondisi finansial membaik

Wahyu mengaku, perlahan kondisi finansialnya membaik. Utangnya sedikit demi sedikit terlunasi. Setelah itu, ia datang kemari dengan hajat-hajat lain dalam hidupnya.

“Tentu bukan yang instan. Nggak setelah dari sini terus pulang ada segepok uang di rumah,” kelakarnya.

Ia hanya merasa, tiba-tiba saja kok bisnisnya jadi lancar. Ada saja jalan rezeki untuk menambal utang dan berbagai kebutuhan lain.

Lelaki ini kemudian mengajak saya untuk mengikuti prosesi doa di dalam goa. Menurutnya, biasanya ada dua kali sesi. Pertama setelah magrib hingga sekitar jam sepuluh. Kedua, pada tengah malam hingga jelang subuh.

Hingga kini sebagian masyarakat Jawa masih memegang kepercayaan mengenai entitas gaib di Laut Selatan. Ada yang mempercayai keberadaannya hingga mereka yang mendalami laku-laku spiritual demi tujuan tertentu seperti Wahyu.

Penulis: Hammam Izzuddin

Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Kisah Juru Kunci Gua Langse Gunungkidul yang Mengaku Temani Jokowi Bersemedi Sebelum Jadi Wali Kota Solo

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Terakhir diperbarui pada 10 Februari 2024 oleh

Tags: gua langsegunungkidulNyi Roro Kidulpantai selatan
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

Pembukaan Pameran Gelar Olah Rupa dalam Festival Kebudayaan Yogyakarta (FKY) 2025 di Gunungkidul MOJOK.CO
Kilas

“Kulonuwun Gunungkidul” Jadi Upaya Merawat Hubungan Sosial Lewat Olah Rupa, Bertamu Tak Sekadar Bertemu

11 Oktober 2025
Adoh Ratu Cedhak Watu jadi tema Festival Kebudayaan Yogyakarta (FKY) 2025 di Gunungkidul MOJOK.CO
Kilas

Festival Kebudayaan Yogyakarta (FKY) 2025: Menyerap Etosa Budaya Gunungkidul dalam Adoh Ratu Cedhak Watu

4 Oktober 2025
Pantai Watu Kodok, Gunungkidul, Jogja. MOJOK.CO
Catatan

Jalan-jalan ke Pantai Watu Kodok Jogja Jadi Tak Menyenangkan karena “Orang yang Mencurigakan”

17 September 2025
Pilih slow living di Gunungkidul, Jogja usai pindah kerja di sebuah perusahaan yang ada di Dubai. MOJOK.CO
Ragam

Merelakan Gaji Besar dari Perusahaan di Dubai daripada Mental Rusak karena Tekanan Hidup dan Pilih Slow Living di Gunungkidul

12 Juni 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Transformasi Wayang dalam Sejarah Peradaban Jawa

Transformasi Wayang dalam Sejarah Peradaban Jawa

30 November 2025
Lulus S2 dari UI, resign jadi dosen di Jakarta. MOJOK.CO

Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar

5 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.