Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Kampus

Sekejap Icipi Jadi Mahasiswa Baru, Langsung DO di Semester 1 demi Ibu

Muchamad Aly Reza oleh Muchamad Aly Reza
2 Juni 2025
A A
Kebahagiaan sesaat lulus UTBK SNBT, sekejap jadi mahasiswa baru langsung DO di semester 1 demi ibu MOJOK.CO

Ilustrasi - Kebahagiaan sesaat lulus UTBK SNBT, sekejap jadi mahasiswa baru langsung DO di semester 1 demi ibu. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Melepas kebahagiaan jadi mahasiswa baru demi rawat ibu

Alih-alih membaik, kondisi sang ibu makin memburuk. Hanya bisa berbaring di ranjang. Berbicara pun sudah susah. Tidak bisa sering-sering Zali tinggal.

Kuliahnya pun makin tertinggal. Hingga menjelang ujian akhir semester (UAS) semester 1, beberapa dosen menanyakan keberadaan Zali.

“Teman-teman menghubungi, aku dicari dosen karena terlalu lama bolos. Apalagi mau UAS. Aku bisa terancam mengulang,” kata Zali.

Lama Zali berpikir untuk menentukan langkah selanjutnya. Sebenarnya, beasiswa menjadi peluang Zali untuk mempermudah kuliahnya. Akan tetapi, sekalipun dapat beasiswa, rasa-rasanya Zali akan tetap keteteran karena dia harus mengurus sang ibu.

“Akhirnya kusampaikan ke teman-teman, kalau ditanya, jawab saja Zali sudah nggak kuliah,” kata Zali.

Asal adik bisa raih cita-citanya

Di momen ketika teman-temannya tengah tegang menghadapi UAS, Zali harus menghadapi momen duka: ibunya berpulang ke Rahmatullah.

Dalam situasi yang seharusnya Zali berhak berduka itu, Zali bahkan tak sempat untuk menangisi kepergian sang ibu. Dalam pikiran Zali saat itu: bagaimana setelahnya Zali harus tetap menjamin adiknya bisa sekolah dan mewujudkan cita-citanya.

Hari-hari setelahnya, hingga saat ini, Zali bekerja lebih keras. Kini dia bekerja sebagai kurir paket. Gajinya cukup lah untuk hidup berdua dengan sang adik sekaligus untuk keperluan sekolah adiknya.

Sering kali di tengah malam, Zali duduk melamun di warung kopi. Merutuki nasib yang terasa berat baginya.

“Tapi coba kutepis jauh-jauh. Aku bukannya nggak punya mimpi lagi. Aku masih punya satu mimpi, yaitu bisa mewujudkan mimpi adikku,” tutur Zali.

Adiknya saat ini masih kelas 2 SMA. Zali berharap kelak adiknya bisa kuliah hingga tuntas, entah melalui SNBP maupun UTBK SNBT. Jika momen itu tiba, Zali bersumpah akan bekerja lebih keras demi adiknya.

“Seperti lagu .Feast, aku pengin adikku ‘Tumbuh lebih baik dan mencari penggilannya. Jadi lebih baik dibanding diriku’,” tutup Zali.

Penulis: Muchamad Aly Reza
Editor: Ahmad Effendi

BACA JUGA: Kisah Mahasiswa Abadi di UNY Nyaris Kena DO hingga Beasiswa Dicabut, Kini Buktikan Bisa Lolos CPNS usai Wisuda atau liputan Mojok lainnya di rubrik Liputan

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 3 Juni 2025 oleh

Tags: info beasiswaKuliah sambil kerjamahasiswa baruSNBTUTBKutbk snbt
Muchamad Aly Reza

Muchamad Aly Reza

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

Eva Nandha Jalma Yael, wisudawan terbaik Unesa Jurusan Psikologi. MOJOK.CO
Kampus

Belajar dari Kerja Keras Sang Bapak sebagai Buruh Bangunan, Antarkan Saya Jadi Wisudawan Terbaik di Unesa

25 November 2025
Kerja keras bawa Annes kuliah di Universitas Brawijaya (UB) Malang gratis hingga kerja sebelum wisuda MOJOK.CO
Kampus

Universitas Brawijaya (UB) Bawa Saya Kuliah Tanpa Biaya, Bisa Kerja Sebelum Wisuda buat Tebus Masa-masa Berat Sekolah Sambil Kerja Sejak Remaja

15 Oktober 2025
Beasiswa kuliah S1 Sleman Pintar di Amikom. MOJOK.CO
Kampus

Tak Pernah Malu Kuliah di “Kampus Elite” dengan Beasiswa, Mahasiswa Ini Justru Dapat Pelajaran Berharga

14 Oktober 2025
Penyesalan ikuti kata kating/senior kampus yang aktif organisasi mahasiswa. Ngopa-ngopi dan diskusi, lulus tak punya skill MOJOK.CO
Kampus

Muak sama Kating Kampus yang Suka Ajak Ngopa-ngopi, Cuma Bisa Omong Besar tapi Skill Kosong!

24 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wali Kota Agustina Wilujeng ajak anak muda mengenal sejarah Kota Semarang lewat kartu pos MOJOK.CO

Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang

20 Desember 2025
Atlet panahan asal Semarang bertanding di Kota Kudus saat hujan. MOJOK.CO

Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

19 Desember 2025
Berantas topeng monyet. MOJOK.CO

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
Pamong cerita di Borobudur ikuti pelatihan hospitality. MOJOK.CO

Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

16 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas

20 Desember 2025
Sirilus Siko (24). Jadi kurir JNE di Surabaya, dapat beasiswa kuliah kampus swasta, dan mengejar mimpi menjadi pemain sepak bola amputasi MOJOK.CO

Hanya Punya 1 Kaki, Jadi Kurir JNE untuk Hidup Mandiri hingga Bisa Kuliah dan Jadi Atlet Berprestasi

16 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.