Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Kampus

Cerita Mahasiswa Kupu-Kupu UNY Lulus 3,5 Tahun Tapi Susah Cari Kerja, Sekalinya Kerja Kantoran Resign dalam 3 Bulan Karena Nggak Betah

Ahmad Effendi oleh Ahmad Effendi
18 April 2024
A A
Cerita Mahasiswa Kupu-Kupu UNY Lulus 3,5 Tahun Tapi Susah Cari Kerja, Sekalinya Kerja Kantoran Resign dalam 3 Bulan Karena Nggak Betah.mojok.co

Ilustrasi Cerita Mahasiswa Kupu-Kupu UNY Lulus 3,5 Tahun Tapi Susah Cari Kerja, Sekalinya Kerja Kantoran Resign dalam 3 Bulan Karena Nggak Betah (Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Hanya butuh waktu tujuh semester bagi Nina (23) buat merampungkan kuliahnya di UNY. Predikat cumlaude juga ia dapat setelah IPK-nya menyentuh angka 3,65. Sayangnya, capaian manis itu berbanding terbalik dengan kehidupannya pasca lulus kuliah. mahasiswa UNY ini justru kesulitan mendapat pekerjaan. Kalau menurut pengakuannya, sih, itu karena dia merupakan mahasiswa kupu-kupu.

Nina sendiri merupakan mahasiswa program studi kependidikan di Fakultas Ilmu Sosial, Hukum, dan Ilmu Politik (Fishipol) UNY angkatan 2020. Julukan “mahasiswa kupu-kupu” alias “kuliah-pulang kuliah-pulang” yang melekat padanya, juga dia sendiri yang menyematkan.

Sepanjang kuliah di UNY, Nina memang cukup menutup diri dengan kehidupan di luar kelas. Boro-boro ikut organisasi atau kegiatan kampus, kehidupan perkuliahannya hanya berkutat di ruang kelas dan kamar kos.

Paling mentok, kalau memang sangat terpaksa, sesekali ia nongkrong di kafe sambil mengerjakan tugas kelompok. Dalam sebulan, itu pun bisa dihitung jari.

“Aku juga homesick sih. Kalau jumat sore pasti pulang ke rumah,” ujar mahasiswa asal Magelang ini kepada Mojok, Rabu (17/4/2024).

Saking tertutupnya, nama teman seangkatan saja tidak hafal

Secara lebih jauh, Nina tak menjelaskan alasannya menjadi mahasiswa kupu-kupu. Kalau boleh jujur, ia sendiri juga tak tahu mengapa dia sangat mager buat sekadar kumpul bareng teman sekelas di luar jam kuliah.

“Ngantukan kali, ya? Pokoknya beres kuliah, kudu langsung balik ke kos,” kata mahasiswa UNY ini. “Bahkan kalau rentang antar jam kuliah rada lama, kayak sejam dua jam gitu, aku pilih ke kos ketimbang masih di kampus,” sambungnya. 

Kendati menjadi mahasiswa kupu-kupu, Nina mengaku tak ada masalah dengan teman sekelasnya. Sebab, ia cukup profesional: kalau ada tugas kelompok, jatahnya pasti ia selesaikan tepat waktu.

“Semales-malesnya ke kampus, kalau urusan tugas selalu tepat waktu,” akunya.

Persoalannya adalah, saking jarang ngumpul bareng teman-temannya, Nina jadi tak hafal nama-nama teman seangkatannya. Di angkatan Nina terdapat empat kelas. Ia mengaku hanya hafal wajah dan nama teman sekelasnya.

“Pernah kejadian waktu bimbingan bersama buat percepatan skripsi, ada beberapa teman seangkatan yang ikut. Itu aku ngiranya mereka kakak tingkat, tapi mereka ngeh kalau kita ini masih satu angkatan. Ya jatuhnya malu sih.”

Modal rajin, mahasiswa UNY ini bisa lulus 3,5 tahun

Meski kuliah cuma numpang muka di kelas dan balik ke kos, nyatanya Nina berhasil lulus cepat. Mahasiswa UNY ini lulus hanya dalam waktu 3,5 tahun alias tujuh semester. Bahkan dia juga mendapat predikat cumlaude.

Nina sendiri tak terlalu paham apa yang bikin dia cepat lulus dengan IPK yang fantastis, yakni 3,65. Di kelas, dia tak aktif-aktif amat. Untuk lomba, sekalipun tak pernah berpartisipasi.

Ia hanya melakukan apa yang harusnya dilakukan. Seperti rutin masuk kelas (untuk yang ini ia sangat jarang absen) dan mengumpulkan tugas tepat waktu. 

Iklan

“Setahuku, yaudah waktu cek nilai dapat A gitu aja. Nilai B jarang. Skripsi pun sederhana banget, ambil data di sekolah tempat aku PK [magang kependidikan],” urainya, menjelaskan “tips” lulus cepat dengan IPK mumpuni.

Baca halaman selanjutnya…

Mengkis-mengkis di dunia kerja. Kerap ditolak, sekalinya kerja baru 3 bulan memutuskan resign

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 22 April 2024 oleh

Tags: Cumlaudefishipol unyMahasiswa Jogjamahasiswa kupu-kupumahasiswa kupu-kupu unymahasiswa UNYuny
Ahmad Effendi

Ahmad Effendi

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

Didikan bapak penjual es teh antar anak jadi sarjana pertama keluarga dan jadi lulusan terbaik Ilmu Komunikasi UNY lewat beasiswa KIP Kuliah MOJOK.CO
Kampus

Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi

29 Desember 2025
UAD: Kampus Terbaik untuk “Mahasiswa Buangan” Seperti Saya MOJOK.CO
Esai

UNY Mengajarkan Kebebasan yang Gagal Saya Terjemahkan, sementara UAD Menyeret Saya Kembali ke Akal Sehat Menuju Kelulusan

16 Desember 2025
Kuliah di universitas terbaik di Vietnam dan lulus sebagai sarjana cumlaude (IPK 4), tapi tetap susah kerja dan merasa jadi investasi gagal orang tua MOJOK.CO
Kampus

Kuliah di Universitas Terbaik Vietnam: Biaya 1 Semester Setara Kerja 1 Tahun, Jadi Sarjana Susah Kerja dan Investasi Gagal Orang Tua

15 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO
Aktual

Perantau Aceh di Jogja Hidup Penuh Ketidakpastian, tapi Merasa Tertolong Berkat ‘Warga Bantu Warga’

10 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Era transaksi non-tunai/pembayaran digital seperti QRIS: uang tunai ditolak, bisa ciptakan kesenjangan sosial, hingga sanksi pidana ke pelaku usaha MOJOK.CO

Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha

26 Desember 2025
Nonton Olahraga Panahan. MOJOK.CO

Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

25 Desember 2025
Wisata Pantai Bama di Taman Nasional Baluran, Situbondo: Indah tapi waswas gangguan monyet MOJOK.CO

Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

25 Desember 2025
Omong Kosong Pemuja Hujan Musuh Honda Beat dan Vario MOJOK.CO

Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

27 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

25 Desember 2025
Event seni budaya jadi daya tarik lain wisata ke Kota Semarang selama libur Nataru MOJOK.CO

Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya

26 Desember 2025

Video Terbaru

Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan

Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan

28 Desember 2025
Natal dan Harapan yang Tak Datang dari Keheningan

Natal dan Harapan yang Tak Datang dari Keheningan

25 Desember 2025
Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.