Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kotak Suara

Blak-blakan Gus Muhaimin Iskandar Terkait Keretakan Hubungan dengan PBNU: Gus Yahya Sudah Benar

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
23 Mei 2023
A A
gus muhaimin iskandar pkb dan pbnu mojok.co

Ilustrasi Muhaimin Iskandar (Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar buka suara terkait isu keretakan hubungan antara partainya dengan PBNU. Gus Muhaimin, sapaan akrabnya, mengaku tidak ingin NU dipolitisir oleh partai-partai politik.

Pada awal 2023 lalu, kabar keretakan PKB dan NU mencuat setelah Ketua Bidang Keorganisasian PBNU Ishfah Abidal Aziz mengungkapkan kekecewaannya karena PKB menggunakan mars peringatan 1 abad NU. Lagu itu termuat pada sebuah unggahan acara Sarasehan Nasional Satu Abad NU di akun Instagram DPP PKB. Hal ini menjadi salah satu polemik yang muncul antar dua organisasi ini.

Gus Muhaimin berujar apa yang terjadi belakangan antara PKB dan NU merupakan hal yang wajar dan bukan sesuatu hal yang baru. Ia menegaskan sejatinya kedua elemen ini tetap bersinergi mengingat kelahiran PKB yang tak bisa lepas dari PBNU.

“Partai ini resmi lahir saja memakai SK PBNU. Itu sudah menjadi sejarah. Baru kemudian ada pergeseran peta politik, tantangan zaman, dan konteks era yang membuat sedikit berbeda,” terangnya pada wawancara bersama Kepala Suku Mojok, Puthut EA di program Putcast.

“Makannya saat ini PBNU mengambil jalan agar bisa berperan sekaligus diterima di semua kalangan. Tidak hanya dimonopoli oleh PKB, saya kira tidak ada masalah,” imbuhnya.

Hubungan PKB dan PBNU masih sama

Wakil Ketua DPR RI ini mengungkapkan bahwa hal ini bukan hanya terjadi pada PBNU era kepeminpinan Yahya Cholil Tsaquf. Melainkan sudah sejak era Kyai Said Aqil Siradj.

“Tidak ada sesuatu yang baru pada hubungan PKB dan PBNU. Gus Yahya memang mencoba merevitalisasi peran PBNU, tapi sebenarnya jaman Kyai Aqil sama. NU terdiri dari banyak partai pengurusnya,” paparnya.

Kondisi ini menurutnya tidak menganggu sinergi antar kedua entitas ini. Ia mengenang dulu saat awal rencana pendirian PKB, Megawati pernah datang meyambangi pimpinan NU dan menentang rencana pembuatan partai.

“Dulu Bu Mega bilang ke Gus Dur, kalau NU bikin partai yang ngurus umat siapa? Itu sebenarnya pola pikir yang benar,” cetusnya.

Sehingga saat ini, Ketua Umum PBNU menurut Muhaimin sedang berusaha merealisasikan hal itu. NU ingin lebih bisa menjadi kekuatan perekat bagi semua kalangan.

“Tapi aspirasi politik warga NU, ulama NU, aktivis NU, ya biar lewat PKB. NU biar mengurus yang non politik,” paparnya.

Muhaimin mengaku sepakat dengan jalan yang PBNU pilih saat ini. Dengan catatan, partai lain juga tidak mempolitisir organisasi Islam terbesar di Indonesia ini.

Penulis: Hammam Izzudin
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Gus Muhaimin Ungkap Alasan Optimis Jadi Cawapres Prabowo, Bawa 3 Prinsip Utama

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Terakhir diperbarui pada 23 Mei 2023 oleh

Tags: Cak IminGus MuhaiminMuhaimin IskandarpbnuPemilu 2024pkb
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

Alih-alih dengar Suara dari Bawah, Muhammadiyahb malah Pilih Susul PBNU Urus Tambang MOJOK.CO
Aktual

Suara-suara dari Bawah yang Tak Terdengar oleh Petinggi Muhammadiyah, Tolak Tambang malah Dicap Radikal

25 Juli 2024
Rasanya Satu Kelompok KKN dengan Anak Caleg, KKN Undip.MOJOK.CO
Kampus

Rasanya Satu Kelompok KKN dengan Anak Caleg, Semua Urusan Jadi Mudah Meski Suasana Bikin Tak Betah

14 Juli 2024
Sinyal Muhammadiyah Ambil Konsesi Tambang seperti PBNU MOJOK.CO
Aktual

Sinyal Muhammadiyah Susul PBNU Urus Tambang, Bedanya Bukan karena Lagi Butuh

16 Juni 2024
PBNU Memang Sudah Benar Mengurus Tambang Batu Bara MOJOK.CO
Esai

Sudah Benar, Tambang Batu Bara Harus Dipegang Ormas Keagamaan Terutama PBNU!

7 Juni 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

UGM.MOJOK.CO

Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas

20 Desember 2025
bantul, korupsi politik, budaya korupsi.MOJOK.CO

Raibnya Miliaran Dana Kalurahan di Bantul, Ada Penyelewengan

16 Desember 2025
Sirilus Siko (24). Jadi kurir JNE di Surabaya, dapat beasiswa kuliah kampus swasta, dan mengejar mimpi menjadi pemain sepak bola amputasi MOJOK.CO

Hanya Punya 1 Kaki, Jadi Kurir JNE untuk Hidup Mandiri hingga Bisa Kuliah dan Jadi Atlet Berprestasi

16 Desember 2025
Kegigihan bocah 11 tahun dalam kejuaraan panahan di Kudus MOJOK.CO

Kedewasaan Bocah 11 Tahun di Arena Panahan Kudus, Pelajaran di Balik Cedera dan Senar Busur Putus

16 Desember 2025
Saat banyak teman langsungkan pernikahan, saya pilih tidak menikah demi fokus rawat orang tua MOJOK.CO

Pilih Tidak Menikah demi Fokus Bahagiakan Orang Tua, Justru Merasa Hidup Lebih Lega dan Tak Punya Beban

15 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO

Raja Dirgantara “Mengudara”, Dilepasliarkan di Gunung Gede Pangrango dan Dipantau GPS

13 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.