MOJOK.CO – “Tersandung kasus GIF rasis, Giphy kini sedang menyortir seluruh GIF yang ada secara manual.”
Per Januari, pengguna Instagram heboh kegirangan menyambut fitur GIF yang muncul di menu Instagram Story. Bagi mereka-mereka yang “dikit-dikit-insta-story”, hadirnya GIF ini tentu membantu mereka dalam mengekspresikan diri, demi tersampaikannya pesan kepada followers yang melihat Instagram Story-nya.
Hadeeeeh.
Tapi sayang seribu sayang, kini Instagram telah menghentikan kemunculan GIF yang bersumber pada Giphy ini. Bahkan, nga cuma Instagram: Snapchat, yang turut merilis penggunaan GIF dari Giphy sejak Februari lalu, juga melakukan hal yang sama.
Seperti dilansir dari banyak sumber yang sudah bertebaran sejak akhir pekan lalu, dihentikannya fitur GIF Giphy ini tyda lain dan tyda bukan adalah karena munculnya GIF yang dinilai rasis. Konon, konten rasis yang menjadi sumber masalah ini ditemukan pertama kali di Snapchat, yaitu GIF bertuliskan N**** Crime Death Counter, yang diikuti dengan gambar seorang pria dengan balon dialog bertuliskan “Keep Cranking Bonzo, the Numbers Just Keep on Climbing!”. Pada GIF tadi, terlihat seekor monyet sedang memutar pedal yang tersambung pada putaran angka yang terus bertambah.
Buat you-you yang masih bingung, GIF ini disebut mengandung pesan bahwa jutaan kasus kematian disebabkan oleh orang-orang berkulit hitam, dengan jumlah yang terus meningkat.
Padahal, menurut pihak Snapchat, mereka mengharuskan GIF sesuai dengan rating mereka, yaitu Parental Guidance (PG), yang berarti bahwa GIF tadi bisa digunakan untuk pengguna berusia 13 tahun ke atas. Namun, konten GIF rasis ini justru tyda memenuhi syarat tadi. No banget pokoknya~
Sementara itu, dari pihak Instagram, juru bicaranya menyampaikan bahwa “konten semacam ini bukan tempatnya ada di Instagram”. Hingga saat ini, baik Instagram maupun Snapchat masih sama-sama menghentikan kerja sama dengan Giphy, sampai investigasi selesai dilakukan.
Kini, staf Giphy diketahui sedang memeriksa SEMUA GIF di aplikasi tersebut secara MANUAL demi menghindari hal serupa terjadi kembali.
Naaaaaahhh, selagi Instagram dan Snapchat lagi “ngambek” gini sama Giphy, pertanyaan yang muncul adalah:
KITA GIMANA NIH INSTA STORY-NYA??? *cry sekebon*
Tanpa GIF, Instagram Story terasa hampa dan kering, tak bernyawa dan garing. Padahal, kita baruuuuu aja pengen ikutan tren Instagram Story yang perlu diisi pakai GIF biar lucu itu :(((
Yah… Ternyata takdir tak selalu berpihak pada kita~
Tidak hanya kamu dan aku, my lov, pengguna-pengguna Instagram pun mengeluhkan masalah ini di Twitter mereka. Loh, kenapa di Twitter? Ingat: Instagram memang keren untuk branding diri sendiri, tapi kalau untuk ngomel dan ngeluh, Twitter adalah pilihan utama~
Mulai dari yang baper…
@Laila_n_i: Tdi gw mau makek gif instastory, eh taunya ilang gw kira memory gw penuh Mirip kayak ditinggal gebetan pas lgi sayang2nya gk sih?
@dioxjep: GIF di instastory ilang. Tapi mau ada juga percuma, instastory-ku nggak pernah kamu liat juga.
@rivani_rk: Kirain doi aja yang ilang ternyata gif juga anjir
…kecewa…
@beaufyie: Gif di ig ilang rasanya hambar hati que
@sekarrSL: dah makin males sama instagram. abis gue update malah ilang fitur close friend+gif nya
@fani_rr: Gif di IG udah musnah ? yaelaa belum sempet coba udah ilang ajaa~
…hingga akhirnya kembali ke media sosial pilihan selain Instagram.
@ayuintansari: karena gif nya ig story ilang mainnya jd ga seru lagi dan snapchat filter still the best one!
@dyahsintadewi: Ngomong-ngomong gif di ig ilang? Yaudah si yang penting di twitter masih huhu
Yha, intinya adalah, seasyik apapun Instagram hadir kelak, ingatlah baik-baik bahwa Twitter akan selalu jadi tempatmu untuk pulang.
Salam,
Anak Twitter.