Jika selama ini masyarakat selalu melontarkan guyonan bahwa setiap kesalahan adalah salah Jokowi, maka hal tersebut agaknya harus segera dikoreksi, sebab ada satu lagi entitas yang layak juga disebut sebagai biang dari segala kesalahan, dan entitas tersebut adalah admin media sosial yang dalam hal ini adalah admin Twitter.
Ini bukan main-main, hal ini terbukti sahih ketika beberapa waktu yang lalu beredar foto viral Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat masuk ke gate stasiun.
Foto tersebut viral karena Menhub berdiri di sisi di mana dia men-tap kartu di mesin yang seharusnya untuk posisi masuk di mesin lainnya. Intinya, Pak Menteri salah mesin.
Foto Menhub salah mesin itu langsung menjadi sasaran empuk nyinyiran netizen. Ada yang memaklumi karena memang Menhub tentu jarang atau bahkan tak pernah naik komuter, ada yang menyarankan agar lain kali Menhub bisa lebih teliti. Namun, ada pula yang mempertanyakan mengapa foto yang salah itu bisa-bisanya diunggah di media sosial Humas Kemenhub.
Insiden viral dan hebohnya foto salah mesin itu langsung membuat admin Twitter Kemenhub yang menyebarkan foto tersebut minta maaf.
“Terkait postingan admin pada kunjungan kerja Menhub @BudiKaryaS tanggal 18 November, admin meminta maaf atas kesalahan dalam memilih foto. Terima kasih atas koreksinya,” begitu tulis admin @kemenhub151.
Yah, begitulah. Betapa menjadi admin adalah pekerjaan yang paling berisiko. Ia menjadi martir untuk sesuatu yang ia adminkan. Yang salah menterinya, tapi yang minta maaf admin Twitter-nya.
Karena itu, berbanggalah kalian yang bekerja sebagai admin media sosial institusi atau tokoh terkenal.
Percayalah, kalau ada politisi yang goblok, sungguh yang goblok itu bukan politisinya, tapi adminnya. Kalau ada sosok terkenal yang menyebalkan, sungguh yang menyebalkan itu bukan sosoknya, tapi adminnya.
Dan bahkan, percayalah, kalau ada tulisan yang jelek dan menjijikkan di Mojok, itu bukan salah Mojok atau salah penulisnya, tapi salah admin Twitter, Facebook, dan Instagram-nya. Jangan lupa follow kami di Mojok (FB) dan @mojokdotco (IG dan Twitter), serta subscribe di YouTube Mojokdotco.