Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Workshop Penulisan Tiba Bersua Dorong Masyarakat Ciptakan Karya Sastra

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
23 Oktober 2023
A A
Workshop Penulisan Tiba Bersua Dorong Masyarakat Ciptakan Karya Sastra MOJOK.CO

Peserta workshop penulisan Tiba Bersua yang menjadi rangkaian Festival Sastra Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta menggelar Workshop Penulisan Tiba Bersua. Kegiatan dalam rangkaian Festival Sastra Yogyakarta (FSY) 2023 ini membekali peserta untuk bagaimana menuliskan narasi  tentang sejarah dan peninggalannya.

Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta, Yetti Martanti, S.Sos, M.M. mengatakan acara ini adalah bagian dari rangkaian FSY 2023 yang berlangsung sejak awal September 2023 lalu hingga 28 Oktober mendatang. 

“Melalui workshop ini kita mencoba melintasi jejak-jejak sejarah. Menjelajahi warisan budaya yang menjadi bagian integral dari Kota Yogya. Dan menangkapnya melalui narasi sastra dan fotografi yang indah,” katanya di Raminten’s Kitchen, Minggu (22/10/2023).

Bekali peserta FSY untuk menulis narasi sejarah

Pihaknya menjelaskan tema Tiba Bersua yang mengandung makna tentang kita sebagai manusia, selalu tiba di suatu tempat dalam suatu waktu, ‘bersua’ dengan berbagai cerita di sekitarnya.

“Melalui penulisan dan fotografi kita mencoba memahami, merasakan, dan menangkap momen-momen di Kotabaru yang mencerminkan jiwa dan karakter Kota Yogyakarta,” jelasnya.

Yetti berharap FSY 2023 tidak hanya dapat dilihat oleh masyarakat. Namun, masyarakat juga ikut berpartisipasi secara langsung, salah satunya melalui tulisan.

“Dengan menulis ini artinya mereka membuat sebuah karya, ini juga salah satu tujuan kita menggelar workshop ini. Agar mereka mempunyai karya dari acara FSY ini yang bisa mereka bagikan ke khalayak luas dan menjadi inspirasi bagi mereka,” katanya.

Workshop ini menghadirkan narasumber yakni Pemimpin Redaksi Kompas.com, Wisnu Nugroho atau akrab disapa Mas Inu. Mengawali kariernya sebagai seorang Jurnalis di Harian Kompas pada tahun 2001. Selama menjadi seorang jurnalis ia pernah bertugas di Surabaya, Yogyakarta, dan Istana Kepresidenan Jakarta. 

Dalam materi yang ia sampaikan, Wisnu Nugroho mengantarkan peserta untuk mengeksplorasi, merasakan, dan memahami kekayaan budaya serta sejarah di Kotabaru. Peserta kemudian menyusun hasil eksplorasi tersebut dalam bingkai cerita narasi yang menarik. 

Jaring Sastra Nusantara untuk menyapa Indonesia

Usai acara tersebut digelar Webinar Jaring Sastra Nusantara yang menyapa pelaku Festival Sastra di Nusantara. Peserta yang terlibat di antaranya, Aruh Sastra Kalsel, Balige Writers Festival, Borobudur Writers & Cultural Festival, Festival Sastra Banggai, Festival Sastra Kota Lulo Kendari, Festival Sastra Santarang, Flores Writers Festival. Peserta lain yaitu Jakarta International Literary Festival, Makasar International Writers Festival, Payakumbuh Poetry Festival, Singaraja Literary Festival, Ubud Writers & Readers Festival dan Kompas Gramedia. Acara ini bekerjasama dengan Palmerah, Yuk! dan mitra kerja berbagai media. (*)

Reporter: Hammam Izzuddin
Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Disbud Kota Yogyakarta Gelar “SILA” Festival Sastra Yogyakarta 2023

Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News

 

Terakhir diperbarui pada 23 Oktober 2023 oleh

Tags: Disbud Kota YogyakartaFestival Sastra YogyakartaSastrasenitiba bersua
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

JILF 2025 Mojok.co
Kilas

JILF 2025 Angkat Isu Sastra dan Kemanusiaan

15 November 2025
Rana Budaya Mojok.co
Kilas

Rana Budaya: Merekam Jejak dan Merawat Ingatan Lewat Lensa

16 September 2025
Diskusi "Nasib Sastrawan" di Festival Sastra Yogyakarta 2025 MOJOK.CO
Kilas

Nasib Jadi Sastrawan: Dibayangi Kemiskinan dan Ketimpangan, Perlu Komitmen untuk Mensejahterakan

5 Agustus 2025
Menelusuri hal-hal kalcer di Kotagede Jogja MOJOK.CO
Ragam

Menelusuri Kotagede Jogja: Nemu Banyak Hal Kalcer, Memantik Kesadaran agar Sastra Lebih Membumi

5 Agustus 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Anugerah Wanita Puspakarya 2025, penghargaan untuk perempuan hebat dan inspiratif Kota Semarang MOJOK.CO

10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua

23 Desember 2025
Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja yang Tak Banyak Orang Tahu MOJOK.CO

Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu

24 Desember 2025
Warteg Singapura vs Indonesia: Perbedaan Kualitas Langit-Bumi MOJOK.CO

Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi

22 Desember 2025
Pasar Kolaboraya tak sekadar kenduri sehari-dua hari. Tapi pandora, lentera, dan pesan krusial tanpa ndakik-ndakik MOJOK.CO

Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik

23 Desember 2025
Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa” Mojok.co

Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

19 Desember 2025
Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur Mojok.co

Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur

17 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.