Rumus Excel diciptakan Microsoft untuk mempermudah pengguna dalam melakukan perhitungan otomatis. Apapun bisa dihitung dalam Microsoft Excel sebab terdapat banyak fitur rumus-rumus di dalamnya. Rumus tersebut bisa sangat berguna untuk banyak hal, misalnya membantu menyelesaikan tugas sekolah/kuliahmu atau pekerjaanmu.
Rumus Excel akan mempermudah pengguna dalam melakukan pengolahan data. Sangat bermanfaat jika kamu sedang mengalkulasikan banyak data. Selain itu, pengguna juga bisa memanfaatkan rumus Excel untuk membuat visualisasi data. Sangat berguna untuk kebutuhan presentasi.
Lantas apa saja rumus-rumus Excel? Untuk awalan, mari pelajari yang rumus Excel yang dasar-dasar dulu. Lesgo!
Cara menggunakan rumus Excel
Pada dasarnya rumus Excel terbagi menjadi dua jenis. Yakni rumus formula dan rumus function. Rumus formula ialah rumus yang pengguna mesti pengguna ketik secara manual. Contoh rumus formula adalah “=B1+B2+B3” atau “=C1-C2/C3”.
Sedangkan rumus function merupakan template rumus yang sudah disediakan oleh Microsoft Excel. Pengguna tinggal memakainya saja. Contoh rumus function ialah “=SUM(A1:A3)”. Selain SUM, ada sejumlah kode rumus lain, seperti AVERAGE, MIN, IF.
Adapun yang perlu diingat ialah pengguna wajib menggunakan “sama dengan” (=) saat melakukan rumus. Setelah (=), ketikkan kode rumus, lalu klik sel/kolom yang hendak kamu kalkulasikan datanya. Misalnya dari sel A1 sampai A3 (A1:A3). Selanjutnya ketikkan enter.
Lalu, gunakan strip (-) untuk melakukan pengurangan, plus (+) untuk penambahan, bintang (*) untuk perkalian, dan garis miring (/) untuk pembagian.
Sejumlah rumus Excel dasar dan contoh perhitungannya
Terdapat sejumlah rumus excel yang dapat kamu gunakan untuk mengolah data dalam Microsoft Excel. Sebagai awalan, Mojok akan berikan beberapa rumus dasar yang kerap berguna dalam mengerjakan tugas sekolah/kuliah atau kerjaan kantor.
SUM
SUM adalah rumus untuk menjumlahkan angka. Misal pada sel A2 sampai sel A10 hendak kamu jumlahkan, maka gunakan rumus: =SUM(B3:G3), lalu tekan enter.
AVERAGE
AVERAGE berfungsi untuk menghitung nilai rata-rata dari sejumlah sel. Misal kamu sedang mencari rata-rata nilai mata kuliah pada sel B2 hingga b20, begini rumusnya: =AVERAGE(A2:A20), lalu tekan enter.
MAX dan MIN
MAX dan MIN digunakan untuk mencari angka tertinggi atau terendah di dalam deretan sel. Bisa terpakai untuk mencari hasil penjualan bulan Maret 2023-Maret 2023. Misal sel A2 sampai sel A13, gunakan rumus: Terbesar: =MAX(A2:A13), lalu enter. Dan yang terkecil: =MIN(A2:A13), enter.
COUNT
Rumus COUNT berfungsi untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka. Contohnya adalah data pada sel A1 sampai sel M1 terdapat data angka dan data huruf. Untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka gunakan rumus ini: =COUNT(A1:M1), enter.
SINGLE IF
Rumus SINGLE IF berfungsi untuk membuat perbandingan logis antara nilai dan perkiraan. Pernyataan IF dapat memiliki 2 hasil. Hasil pertama jika perbandingan kamu Benar dan hasil kedua jika perbandingan salah. Berikut rumusnya: =IF(logical_test,”value_if_true”,”value_if_false”), enter.
Sejatinya masih ada beberapa lagi rumus Excel yang bisa kamu pakai. Namun, untuk awalan, kamu bisa mencoba memakai sejumlah rumus di atas terlebih dahulu. Pelan-pelan. Kalau sudah lancar, nanti kita lanjut ke yang lainnya.
Penulis: Iradat Ungkai
Editor: Agung Purwandono
BACA JUGA Kalau Ada Orang yang Meremehkan Skill Microsoft Office, Biasanya karena Nggak Paham
Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News