Riza Patria Cawagub DKI Jakarta Sesumbar kalau Pejabat Harus Terbiasa Dibully - Mojok.co
  • Kirim Artikel
  • Terminal
Mojok
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
Home Kilas

Riza Patria Cawagub DKI Jakarta Sesumbar kalau Pejabat Harus Terbiasa Dibully

Redaksi oleh Redaksi
24 Januari 2020
0
A A
Riza Patria Cawagub DKI Jakarta Sesumbar kalau Pejabat Harus Terbiasa Dibully
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Riza Patria, politisi Gerindra, jadi calon kuat untuk isi kursi kosong Wakil Gubernur DKI Jakarta. Katanya jika jadi, dirinya bakal siap dibully.

Pertaruhan kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta memang sedang seru-serunya. Dua kandidat yang bertarung adalah Ahmad Riza Patria dari Gerindra dan Nurmansyah Lubis dari PKS. Meski begitu, banyak pihak yang menilai kalau langkah Riza akan lebih mulus ketimbang kompetitornya itu untuk menemani Gubernur Anies Baswedan.

Menanggapi kemungkinan dirinya bakal jadi Wagub DKI Jakarta, Riza Patria menilai kalau pejabat publik harus terbiasa jika dikritik oleh masyarakat. Bahkan tidak hanya dikritik, Riza pun meyakini bahwa pejabat pun juga kudu siap dibullu.

“Siapapun yang menjadi pejabat punya tugas dan tanggung jawab harus selalu siap dan membiasakan diri untuk dikritik maupun dibully. Apapun jabatannya, tidak hanya wagub, anggota dewan juga kita setiap hari hingga harini kan selalu dikritik dan dibully,” kata Riza.

Riza Patria mengaku sudah siap jika dirinya dipercaya untuk ikut membantu Anies Baswedan mengurus Jakarta.

Baca Juga:

Gerindra Anggap Koalisi dengan PKB Strategis untuk Amankan Lumbung Suara

Kuskridho Ambardi: Gejolak Capres-Cawapres 2024 hingga Taruhan Alphard

Hasto Ungkap Alasan PDIP Sulit Kerja Sama dengan PKS dan Demokrat

“Yang dikerjakan wagub adalah melaksanakan visi misi program yang dicanangkan Anies dan Sandi. Wagub tidak boleh punya program sendiri. Ya karena kan wagub yang dipilih, entah saya atau Pak Nurmansyah Lubis merupakan PAW,” kata Riza.

Maksudnya PAW di sini adalah, wakil gubernur yang sekarang tak sama dengan jabatan wakil gubernur seperti Sandiaga Uno zaman dulu. Jabatan wakil gubernur yang nanti diperebutkan antara Gerindra dan PKS ini hanya melanjutkan program yang sudah disusun gubernur saja.

“Kalau wagub pilkada, Bersama gubernur kampanye dan menyusun visi mis program, kalau PAW dia melaksanakan visi misi program yang telah dicanangkan oleh gubernur dan wakil gubernur terpilih,” tambah Riza Patria.

Mengenai mekanisme seleksi siapa yang akan menggantikan posisi Sandiaga Uno, Riza Patria mengaku sudah siap.

“Terserah, kami hormati mekanisme aturan yang ditentukan oleh DPRD nanti. Apakah perlu ada fit and proper test, apakah perlu ada pemaparan, tanya-jawab, silakan, kami hormati,” tambah Riza lagi.

Soal ini, Wakil Ketua DPRD Jakarta, M. Taufik mengaku bahwa DPRD Jakarta tidak akan memberlakukan tes.

“Ya sudah lihat suratnya. Sesuai dengan tata tertib yang ada, tidak ada tes. Yang ada adalah pemeriksaan dokumen persyaratan oleh Panlih,” kata M. Taufik.

Di atas kertas, posisi Riza Patria memang sangat diunggulkan ketimbang Nurmansyah Lubis. Apalagi kekuatan PKS di DPRD Jakarta cenderung lebih lemah daripada Gerindra.

Meski begitu, jika Riza beneran terpilih jadi Wagub DKI Jakarta, rakyat Jakarta dipersilakan untuk membully-nya habis-habisan. Kalau pada akhirnya kena pasal pencemaran nama baik, tinggal dibacakan lagi saja pernyataan Riza soal pejabat yang boleh dibully. (DAF)

Riza Patria Cawagub DKI Jakarta Sesumbar kalau Pejabat Harus Terbiasa Dibully

BACA JUGA Gerindra Sebut Sandiaga Bisa kembali Menjadi Kader atau tulisan rubrik KILAS lainnya.

Terakhir diperbarui pada 24 Januari 2020 oleh

Tags: Anies BaswedancawagubgerindraPKSRiza Patriawakil gubernur
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

koalisi gerindra mojok.co

Gerindra Anggap Koalisi dengan PKB Strategis untuk Amankan Lumbung Suara

27 Juni 2022
Kuskridho Ambardi: Gejolak Capres-Cawapres 2024 hingga Taruhan Alphard

Kuskridho Ambardi: Gejolak Capres-Cawapres 2024 hingga Taruhan Alphard

27 Juni 2022
hasto mojok.co

Hasto Ungkap Alasan PDIP Sulit Kerja Sama dengan PKS dan Demokrat

23 Juni 2022
JIS mojok.co

JJ Rizal Serahkan Petisi MH Thamrin Jadi Nama Pengganti JIS ke Anies

22 Juni 2022
koalisi pkb mojok.co

PKB Nilai Koalisi dengan Gerindra Lebih Realistis

20 Juni 2022
Pelajaran Political Correctness untuk Edy Mulyadi dari Suku Dayak

Pelajaran Political Correctness untuk Edy Mulyadi dari Suku Dayak

24 Januari 2022
Pos Selanjutnya
merdeka sepakbola singkong menulis ironi sepakbola jendela sepeda zainuddin mz puasa tarawih kolom menulis tutur tinular penulis buku lagu tv rusak rebahan kolom mahfud ikhwan mojok.co ayam rumah kontrakan contoh esai bagus indonesia mojok.co putu wijaya

Kolom: Dapur Hijau

Komentar post

Terpopuler Sepekan

Riza Patria Cawagub DKI Jakarta Sesumbar kalau Pejabat Harus Terbiasa Dibully

Riza Patria Cawagub DKI Jakarta Sesumbar kalau Pejabat Harus Terbiasa Dibully

24 Januari 2020
baskara aji mojok.co

Soal Jam Malam, Sultan Minta Menyeluruh di Jogja

24 Juni 2022
Kasman Singodimedjo tagih janji ke Sukarno sial Piagam jakarta

Kasman Singodimedjo, Menagih Janji 7 Kata Piagam Jakarta pada Sukarno

26 Juni 2022
Garuda Pancasila, Sudharnoto

9 Fakta Pencipta Lagu Garuda Pancasila yang Tersingkir dari Sejarah

26 Juni 2022
Teror Pulung Gantung: Air Mata dan Seutas Tali Pati di Pohon Jati MOJOK.CO

Teror Pulung Gantung: Air Mata dan Seutas Tali Pati di Pohon Jati

23 Juni 2022
Makan Bersama di Tepikota, kuliner jawa timur di Yogyakarta

Minggu Bersama di Tepikota, Menikmati Kuliner Jawa Timur di Jogja

25 Juni 2022
money heist korea mojok.co

Money Heist Korea Diluncurkan, Ini 3 Hal yang Membedakan dengan Film Aslinya

24 Juni 2022

Terbaru

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta Benni Aguscandra ditemui usai menghadiri seminar ekonomi bisnis di Jakarta, Selasa (28/6/2022). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Penyimpangan Izin Holywings Buat Usaha Lain Cemburu

28 Juni 2022
Tjipto Mangoenkoesoemo: Jurnalis dan Dokter Radikal Anti Raja dan Anti Kolonial

Tjipto Mangoenkoesoemo: Jurnalis dan Dokter Radikal Anti Raja dan Anti Kolonial [Bag.1]

28 Juni 2022
hacker rusia mojok.co

Daftar Negara yang Mengalami Serangan Hacker Rusia Setelah Invasi ke Ukraina

28 Juni 2022
kecurangan SBMPTN

Polisi Amankan 15 Pelaku Kecurangan SBMPTN di UPN Veteran Yogyakarta

28 Juni 2022
Mondal lolos interview kerja di

Cara Mahasiswa India Lolos Interview Kerja di Google, Amazon, dan Facebook

28 Juni 2022

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
DMCA.com Protection Status

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
  • Mau Kirim Artikel?
  • Kunjungi Terminal

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In