Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Ragam Kuliner Khas Jogja yang Jadi Sajian Delegasi ASEAN Tourism Forum 2023

Ahmad Effendi oleh Ahmad Effendi
7 Februari 2023
A A
kuliner khas jogja mojok.co

Ilustrasi kuliner khas Jogja (Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Sejumlah kuliner khas Jogja jadi menu makanan para delegasi ASEAN Tourism Forum (ATF 2023). Lantas, makanan apa saja yang dihidangkan selama event tersebut?

ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 telah berakhir. Closing Ceremony digelar di Marriot Hotel, Minggu (5/2/2023) kemarin.

Sebelumnya, dalam tiga hari perhelatan sejak 2-5 Februari 2023, sejumlah delegasi dari sejumlah negara di Asia Tenggara mengunjungi berbagai lokasi wisata. Tak hanya itu, para delegasi ini juga berkesempatan mencicipi kudapan khas dari Kota Jogja. Mojok telah merangkum dari berbagai sumber menu apa saja yang dihidangkan.

Sate Klatak hingga Bakmi Jawa

Melansir laman resmi Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), setidaknya ada lima makanan khas Jogja yang dipersiapkan sebagai jamuan para delegasi ATF 2023.

Sajian pertama adalah Sate Klatak. Makanan berbahan dasar daging sapi atau kambing yang ditusuk jeruji besi ini memang menjadi kuliner khas Jogja yang banyak digemari. Bahkan, baru-baru ini Sate Klatak Pak Pong—salah satu yang terkenal di Jogja—mewakili DIY dalam event Paritrana Award 2023.

Selain sate klatak, makanan khas lain yang disajikan dalam gelaran ATF yakni tentu saja gudeg. Selain itu ada juga makanan wajib yang menjadi trademark Jogja; bakpia, pecel, dan bakmi Jawa.

Sayur Lodeh dan Gudangan

Selain makanan-makanan tersebut, para delegasi dari berbagai negara juga berkesempatan mencicipi kudapan khas Jogja lainnya saat melakukan kegiatan post tour di Sentra Kampung Batik Giriloyo, Imogiri, Bantul.

Seperti dilaporkan Harian Jogja, saat mengunjungi Kampung Batik, para tamu langsung disambut dengan kesenian gejog lesung khas tradisional Jogja yang senimannya menggunakan lurik dan pakaian kemerahan.

Setelahnya, para tamu disuguhkan dengan berbagai hidangan khas untuk makan siang. Sayur lodeh dan gudangan menjadi andalan dalam hidangan untuk makan siang para delegasi yang hadir serta tamu lain yang datang.

Rendang dan Bebek Panggang

Selain kuliner khas Jogja, makanan cita rasa nusantara lain juga disajikan sepanjang pergelaran ATF 2023. Dalam acara CNN Ministerial Luncheon yang digelar di Hotel Marriott, Yogyakarta, rendang dan bebek panggang dipilih untuk menjamu para tamu.

Menurut Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo, rendang dipilih karena karena kekayaan cita rasanya. Rendang, sudah diakui sebagai salah satu makanan terbaik di dunia versi CNN, pada 2021.

Makanan khas Sumatera Barat tersebut berbahan dasar daging sapi, yang dicampur dengan bumbu rempah-rempah, seperti bawang putih, bawang merah, lengkuas, serai, jahe, dan cabai.

Proses memasaknya membutuhkan waktu lama karena dimasak dengan suhu rendah. Dalam proses memasak yang tradisional, yakni menggunakan kayu bakar, rasa dan aroma rendang menjadi sangat otentik.

Sementara bebek panggang, biasanya disajikan untuk menyambut tamu kehormatan. Bebek panggang juga selalu hadir di setiap momen Hari Raya Imlek karena melambangkan kebahagiaan dan keberkahan sepanjang tahun. Menu itu juga familiar di sejumlah negara ASEAN lain.

Iklan

“Kami memiliki budaya yang beragam, kami memiliki alam yang indah dan tentu saja sejarah. Inilah yang kita miliki, ini adalah kesamaan kita,” Angela Tanoesoedibjo, dikutip dari siaran pers Kemenparekraf.

Penulis: Ahmad Effendi
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Warung Makan Legendaris di Jogja yang Sudah Ada Sejak Sebelum Indonesia Merdeka 

Terakhir diperbarui pada 7 Februari 2023 oleh

Tags: KulinerKuliner Jogja
Ahmad Effendi

Ahmad Effendi

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

Harga Paha Atas Olive Chicken Naik, Warga Jogja Resah (Unsplash)
Pojokan

Keresahan Warga Jogja di Balik Kabar Kenaikan Harga Menu Paha Atas Olive Chicken

12 Desember 2025
5 Kasta Lotek Enak di  Jogja, Silakan Coba dan Buktikan Mojok.co
Pojokan

5 Kasta Lotek Enak di  Jogja, Silakan Coba dan Buktikan

1 November 2025
Kuliner Semarang.MOJOK.CO
Kuliner

10 Tahun Merantau Bikin Sadar Kalau Kuliner Semarang Super Enak, Sedangkan Jogja Overrated

24 Oktober 2025
Roti kembang waru, kuliner tradisional Kotagede yang bisa jadi pilihan oleh-oleh khas dari Kota Jogja MOJOK.CO
Kilas

Oleh-oleh Khas Jogja Tak Cuma Bakpia, Ada Roti Tradisional Legend Sejak Zaman Mataram Islam

21 Oktober 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Anugerah Wanita Puspakarya 2025, penghargaan untuk perempuan hebat dan inspiratif Kota Semarang MOJOK.CO

10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua

23 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO

Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel

23 Desember 2025
Atlet pencak silat asal Kota Semarang, Tito Hendra Septa Kurnia Wijaya, raih medali emas di SEA Games 2025 Thailand MOJOK.CO

Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional

22 Desember 2025
Event seni budaya jadi daya tarik lain wisata ke Kota Semarang selama libur Nataru MOJOK.CO

Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya

26 Desember 2025
Terpaksa jadi maling, buronan polisi, hingga masuk penjara karena lelah punya orang tua miskin MOJOK.CO

Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya

22 Desember 2025
Era transaksi non-tunai/pembayaran digital seperti QRIS: uang tunai ditolak, bisa ciptakan kesenjangan sosial, hingga sanksi pidana ke pelaku usaha MOJOK.CO

Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha

26 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.