Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Pencarian Merpati Balap Brahma Berlanjut, Hadiah Dinaikkan Jadi Rp20 Juta

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
19 Desember 2022
A A
merpati balap brahma mojok.co

Pengumuman pencarian merpati balap Brahma (Istimewa)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Pencarian merpati balap kolong asal Wonosobo yang hilang di Jogja masih terus berlanjut. Kali ini, hadiah yang ditawarkan bagi mereka yang menemukan diperbesar menjadi Rp20 juta. Sedangkan mereka yang bisa memberikan informasi akurat akan diberi imbalan Rp5 juta.

Khaerul Sholeh, joki dari merpati jawara berbagai kompetisi ini mulanya menawarkan Rp10 juta bagi siapa saja yang menemukan peliharaannya tersebut. Sedangkan untuk mereka yang dapat memberikan informasi akurat bisa mendapat hadiah Rp3 juta.

Keputusan untuk menaikkan hadiah ini lantaran merpati bernama Brahma ini tak kunjung ditemukan. Brahma hilang sejak Jumat (25/11/2022) silam saat sedang mengikuti perlombaan di Kalasan, Sleman. Tepatnya di Lapak Merpati Kolong Sentono.

“Saya inisiatif untuk menambahkan hadiah uang sayembara ini. Harapannya bisa cepat ketemu. Mungkin ini langkah terakhir yang bisa diupayakan,” kata Sholeh.

Brahma memiliki ciri warna coklat keputihan dan kaki diselimuti bulu tebal yang kerap disebut jambrong. Saat hilang, ia sedang menjajal arena balapan dengan jarak tempuh yang dilalui dari titik pelepasan sampai ke kolong sekitar enam ratus meter.

Sejak Brahma menghilang, sudah banyak orang yang menghubungi Sholeh. Kebanyakan mengirim foto dan video burung yang mungkin punya corak yang mirip dengan merpati tersebut. Tapi belum ada satu pun yang terkonfirmasi bahwa itu Brahma.

Brahma merupakan merpati balap dari Tim Putra Perdana asal Wonosobo. Ada sekitar sembilan merpati yang biasa dibawa kompetisi oleh tim ini. Namun, Brahma adalah ujung tombak andalan selama setahun terakhir. Sudah banyak sumbangsih yang diberikannya pada tim ini.

“Jadi Brahma dibeli dan dipelihara oleh pemilik tim ini sejak setahun belakangan,” ujar Sholeh.

Brahma disebut memiliki kecepatan atau kerap disebut cc yang sangat mirip dengan burung merpati Pantura. Secara badan dan fenotip, Brahma punya tubuh yang identik dengan keturunan Pantura.

Jika dilakukan perabaan pada tubuhnya, Brahma dinilai punya kerangka tulang yang keras dan istimewa. Punya capit yang mengarah ke atas sehingga stabil saat berada di ketinggian. Untuk bulu, tergolong halus, tapi halus kering dan bukan halus sutra. Matanya kuning seperti jagung.

Sholeh berharap dengan dinaikkannya imbalan ini, lebih banyak orang yang tertarik untuk membantu menemukan merpati kesayangannya ini. Baginya dan Tim Putra Perdana, Brahma tidak ternilai. Brahma sudah banyak memberi gelar yang membuat tim ini berjaya di banyak kompetisi.

Sebagai informasi, ada dua kategori kompetisi merpati yang umum dikenal. Pertama yakni merpati balap sprint, yaitu merpati akan adu cepat dengan terbang rendah. Jenis yang kedua, merpati kolongan, di mana merpati akan adu cepat dalam kondisi terbang tinggi lalu menukik ke bawah untuk masuk ke sebuah kolong persegi. Brahma merupakan andalan untuk kompetisi jenis kolong.

Reporter: Hammam Izzudin
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Kisah Brahma, Merpati Balap Wonosobo yang Hilang di Jogja

Terakhir diperbarui pada 19 Desember 2022 oleh

Tags: burungmerpatimerpati balapmerpati kolong
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

Anang Batas Memotret Burung di Terpanjat Tak Terperanjat. MOJOK.CO
Kilas

Anang Batas Memotret Burung di Terpanjat Tak Terperanjat

13 Agustus 2023
Merpati balap brahma, dicari dalam keadaan hidup
Geliat Warga

Kisah Brahma, Merpati Balap Wonosobo yang Hilang di Jogja, Ada Rp10 Juta Bagi yang Menemukan

15 Desember 2022
Anang Batas: Meneng Sakayange Demi Motret Burung
Liputan

Anang Batas: Meneng Sakayange Demi Kontemplasi Motret Burung

3 Oktober 2021
Anggit dan burung merak hijau kesayangannya
Liputan

Tentang Anggit, Bagaimana Ia Beternak Burung dan Ayam Mahal

10 Juni 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Riset dan pengabdian masyarakat perguruan tinggi/universitas di Indonesia masih belum optimal MOJOK.CO

Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan

18 Desember 2025
Gedung Sarekat Islam, saksi sejarah dan merwah Semarang sebagai Kota Pergerakan MOJOK.CO

Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Kegigihan bocah 11 tahun dalam kejuaraan panahan di Kudus MOJOK.CO

Kedewasaan Bocah 11 Tahun di Arena Panahan Kudus, Pelajaran di Balik Cedera dan Senar Busur Putus

16 Desember 2025
Pulau Bawean Begitu Indah, tapi Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri MOJOK.CO

Pengalaman Saya Tinggal Selama 6 Bulan di Pulau Bawean: Pulau Indah yang Warganya Terpaksa Mandiri karena Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri

15 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

19 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.