MOJOK.CO – Fitur GoTransit di aplikasi Gojek memudahkan masyarakat yang melakukan perjalanan Jogja-Solo lewat KRL Commuterline. Lebih dari 4,4 juta penumpang yang menggunakan moda transportasi umum itu bisa mengakses perjalanan wisata secara praktis dan mudah.
Strategic Region Head Central West Java Gojek, Farid Isnawan mengatakan bahwa GoTransit menjadi kombinasi antara layanan Gojek dengan transportasi publik. Keberadaan fitur tersebut bertujuan memudahkan mobilitas masyarakat pengguna transportasi umum.
“GoTransit krusial untuk mendukung mobilitas masyarakat dan wisatawan dan dan menuju Solo atau Jogja dengan nyaman, efisien, dan terintegrasi,” terangnya pada wartawan, Senin (10/4). Hadir sebagai narasumber lainnya Odo Manuhutu, Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves (Ketiga dari kiri) dalam sosialisasi GoTransit, Senin (10/4/2023) di A&M Co.
GoTransit yang sebelumnya hanya bisa dirasakan di Jabodetabek mulai merambah Jogja dan Solo pada akhir Februari 2023 lalu. Fitur yang ada di aplikasi Gojek ini membuat pengguna bisa merencanakan perjalanan dari titik awal hingga tujuan akhir lewat satu platform.
Kehadiran fitur ini melengkapi moda transportasi umum utama penghubung Jogja-Solo. Layanannya telah mencakup GoRide dan GoCar sehingga bisa menyesuaikan kebutuhan masyarakat secara penuh.
Perjalanan menggunakan GoTransit yang terintegrasi dengan KRL Commuterline diklaim bisa lebih dua kali lebih cepat ketimbang pemakaian kendaraan pribadi. Pengguna bisa membeli empat tiket sekaligus melalui fitur tersebut sehingga tak perlu khawatir ketika bepergian ramai-ramai.
GoTransit mudahkan wisatawan di libur Lebaran
Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves RI, Odo Manuhutu mengapresiasi kolaborasi Gojek dan KAI Commuter. Ia menilai terintegrasinya sistem ini bisa memudahkan wisatawan untuk mengakses sejumlah lokasi menarik.
“Jelang momen liburan pada Idul Fitri 1444 H, kami menyambut baik inovasi dari Gojek dan KAI Commuter agar mobilitas masyarakat Jogja dan Solo. Termasuk dalam mengakses destinasi wisata dapat lebih mudah tanpa menggunakan kendaraan pribadi,” terangnya.
Beberapa bulan penerapan GoTransit di Jogja-Solo telah menunjukkan beberapa tren menarik. Salah satunya Stasiun Yogyakarta Tugu, Solo Bapalan, Lempuyangan, Purwosari, dan Maguwo yang menjadi stasiun paling populer bagi para pengguna fitur tersebut.
Selain itu, pembelian paling ramai terjadi pada akhir pekan pukul 06.00-12.00 dan 16.00-20.00. Hal ini menunjukkan pemanfaatan fitur oleh banyak wisatawan. Lokasi populer untuk melanjutkan perjalanan dari stasiun juga beragam, mulai dari perumahan, tempat pendidikan, hotel, hingga pusat perbelanjaan.
Reporter: Hammam Izzuddin
Editor: Agung Purwandono
BACA JUGA Program Gojek Swadaya Bantu Ratusan Ribu Mitra Driver Gojek Menghemat Hingga 15% dari Biaya Operasional dan tulisan menarik lainnya di kanal Kilas.
