Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas Ekonomi

Bermasalah, Apa Sebetulnya Robot Trading?

Kenia Intan oleh Kenia Intan
28 Oktober 2022
A A
Apa itu robot trading Mojok.co

ilsutrasi

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Bos robot trading Net89 dilaporkan ke Bareskrim Mabes Polri, Rabu (26/10/2022). Melalui kuasa hukum, 230 korban Net89 juga menyeret ratusan orang lain yang diduga terlibat. Mereka dilaporkan atas penipuan dan penggelapan tanpa izin melalui media elektronik.

Total ada 134 orang dilaporkan dalam perkara ini. Selain founder dan CEO, sebanyak 51 orang exchanger dan 37 orang leader turut terseret. Tidak terkecuali lima public figure yang diduga ikut mencicipi keuntungan dari hasil lelang ataupun promosi Net89. Lima pesohor yang dimaksud adalah Atta Halilintar, Taqy Malik, Adri Prakarsa, Kevin Aprilio, dan Mario Teguh.

Kuasa hukum korban Net89 Zainul Arifin mengungkapkan, tiap korban mengalami jumlah kerugian yang beragam. Akan tetapi, apabila ditotal, kerugian yang ditimbulkan dari investasi ilegal berkedok robot trading ini mencapai sekitar Rp28 miliar.

Bukan kali pertama, kasus semacam ini memang marak terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Berdasar laporan yang diterima Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, per Maret 2022, kerugian yang ditimbulkan dari investasi robot trading mencapai Rp5,9 triliun.

Apa itu robot trading?

Dikutip dalam akun Instagram resmi Bappebti @bappebti robot trading atau Expert Advisor (EA) adalah perangkat lunak atau pemrograman komputer untuk membantu trader mengambil keputusan posisi jual (sell) atau beli (buy) dalam transaksi secara otomatis.

Program tersebut bekerja secara otomatis untuk memonitor pasar, melakukan kalkulasi peluang entry, dan menempatkan transaksi. Robot ini juga melakukan manajemen risiko berdasar algoritma yang telah ditanamkan pada baris-baris programnya.

Robot dapat dibuat sendiri atau dibeli di marketplace. Apabila ingin menggunakan perangkat lunak ini, pengguna perlu memahami cara pengoperasiannya dan instrumen investasi sesuai dengan kebutuhan.

Sejatinya, robot trading hanyalah sebuah sistem. Perusahaan yang mengoperasikannya lah yang menjadi permasalahan.

“Yang harus diperhatikan oleh masyarakat justru perusahaan yang mengoperasikan robot tersebut, apakah perusahaan memiliki izin resmi untuk beroperasi dari pemerintah atau justru tidak mengantongi izin, sehingga menjadi perusahaan ilegal,” jelas Didid dalam Plt. Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Didid Noordiatmoko dalam laman resmi Ombudsman RI.

Mengenali modus

Robot trading yang digunakan untuk money game perlu diwaspadai. Di situ, robot trading dimanfaatkan oleh oknum sebagai casing atau pemanis. Tujuan dan saasarannya untuk mengelabui masyarakat awam dengan bisnis yang seolah-olah menguntungkan dan masuk akal. Biasanya, penawarannya dilakukan secara ponzi berjubah Multi Level Marketing (MLM).

Bappebti menjelaskan, beberapa modus money game robot trading:
1. Menjual dengan janji fixed income atau pembagian yang diiklankan melalui radio, tv media elektronik, dan media sosial.
2. Mengiming-imingi dengan iklan yang menyesatkan.
3. Menawarkan sewa robot melalui sistem member get member.

Untuk modus yang terakhir, member get member, biasanya robot trading dikategorikan dalam paket-paket investasi. Paket-paket tersebut menentukan besarnya jasa robot, deposit yang diperlukan, serta pembagian keuntungan.

Ciri lain dari modus member get member adalah robot trading menghasilkan keuntungan dalam persentase tertentu, biasanya 1% per hari atau 15-30% per bulan. Sementara untuk kerugian dibatasi dalam persentase biasanya 10%. Selain itu, robot trading hanya bisa digunakan oleh pialang berjangka berjangka (broker) ilegal dan tidak dapat digunakan di semua pialang berjangka.

Masyarakat diimbau untuk lebih waspada seiring maraknya kasus investasi ilegal berkedok robot trading. Masyarakat bisa mulai investasi secara aman dan terpercaya dengan terlebih dahulu memeriksa entitas yang sudah berizin dan terdaftar.

Iklan

Penulis: Kenia Intan
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Menjajal Aplikasi Investasi Indodax, Bibit, Pluang, dan Ajaib

Terakhir diperbarui pada 27 Oktober 2022 oleh

Tags: Investasinet89robot trading
Kenia Intan

Kenia Intan

Content Writer Mojok.co

Artikel Terkait

Potensi Besar Jeruk Pamelo sebagai Komoditas Lokal
Video

Potensi Besar Jeruk Pamelo sebagai Komoditas Lokal

27 November 2025
Pastikan iklim investasi kondusif, Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, akan tawarkan 15 proyek ke calon investor MOJOK.CO
Kilas

CJIBF 2025: Momentum Jawa Tengah Menjaring Investor demi Perluas Lapangan Kerja dan Gerakkan Ekonomi Daerah

28 Juli 2025
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok. Pakar ekonomi UGM tetap anjurkan investasi agar uang tidak tergerus inflasi MOJOK.CO
Ragam

Waktu yang Tepat untuk Investasi meski Harga Saham Anjlok, Jika Uang Disimpan buat Konsumsi Nanti Tergerus Inflasi

10 April 2025
7 Jenis Investasi Bukan Uang yang Sering Dilupakan Orang | Semenjana Eps. 4
Video

7 Jenis Investasi Bukan Uang yang Sering Dilupakan Orang | Semenjana Eps. 5

27 Februari 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Judi Online, judol.MOJOK.CO

Pengalaman Saya 5 Tahun Kecanduan Judol: Delusi, bahkan Setelah Salat pun Doa Minta Jackpot

2 Desember 2025
Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
Lulus S2 dari UI, resign jadi dosen di Jakarta. MOJOK.CO

Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar

5 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.