Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

5 Kue Kering Pilihan Masyarakat Indonesia Saat Lebaran

Kenia Intan oleh Kenia Intan
18 April 2023
A A
5 Kue Kering Pilihan Masyarakat Indonesia Saat Lebaran. MOJOK.CO

Ilustrasi 5 Kue Kering Pilihan Masyarakat Indonesia Saat Lebaran. MOJOK.CO

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Kehadiran kue kering mewarnai berbagai perayaan hari besar di Indonesia, salah satunya perayaan Lebaran. Lalu, kue kering apa saja yang masyarakat Indonesia gemari?

Budaya menyajikan kue kering sebenarnya bukan asli Indonesia. Kebiasaan muncul karena ada pengaruh dari Belanda. sekitar abad ke-19 dan 20-an, masyarakat Indonesia banyak menyerap budaya kuliner Eropa. Pada saat itulah menyajikan kue kering saat hari raya bermunculan. Bahkan, menyajikan kue kering dapat menunjukan derajat sosial seseorang. Sebelum kue kering muncul, panganan-paganan Indonesia seperti opak, apem, rengginang yang tersaji ketika merayakan hari besar 

Kue kering pilihan masyarakat Indonesia

Saat ini menyajikan kue kering hampir dilakukan oleh siapa saja. Melansir riset GoodStats ada beberapa kue kering yang paling masyarakat Indonesia gemari saat lebaran. Hasilnya, kastengel dipilih oleh 35 persen peserta survei. Setelahnya ada nastar, putri salju, kue kacang, dan kue semprit.

Kastengel (35 persen)

Kastengel adalah kue kering dengan taburan parutan keju di atasnya. Kue berukuran persegi panjang ini terbuat dari adonan tepung terigu, telur, dan margarin. 

Kue yang kerap hadir di perayaan hari-hari besar di Indonesia seperti Lebaran dan Natal ini sebenarnya berasal dari Belanda. Di negara asalnya, kastengel berukuran hingga 30 cm dan menjadi makanan pendamping sup atau salad. 

Ketika masuk ke Indonesia, ukuran kue ini mengecil karena sulitnya menemukan oven berukuran besar. Awal ada di Indonesia, kue ini biasa menjadi sajian di rumah-rumah pejabat, dan pegawai Belanda. 

Nastar (27 persen)

Kue nastar juga memiliki keterkaitan dengan masa kolonial Belanda. Kue berbentuk bulat-bulat kecil berisi selai itu terinspirasi dari kue tart atau pie. Namun perbedaan iklim membuat orang Belanda di Indonesia pada zaman dulu kesulitan menemukam buah yang sesuai untuk dijadikan selai kue.

Akhirnya dipilihlah selai nanas sebagai pengganti karena rasa dan teksturnya yang mirip dengan selai pie yang biasanya terbuat dari buah apel, blueberry atau strawberry. Bentuk kuenya pun lama-lama menyesuaikan menjadi bola-bola kecil sehingga lebih mudah dimakan. 

Putri salju (11 persen)

Nama kue putri salju berasal dari bentuknya yang seperti kue bertabur salju dari gula halus. Kue bertekstur renyah ini juga populer di Austria dan Jerman. Di sana kue ini biasa menjadi sajian saat Natal. 

Tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan kue ini masuk ke Indonesia. Kemungkinan ada di Indonesia karena dibawa oleh warga negara asing yang sedang berlibur ke Indonesia atau ada keperluan tertentu. 

Kue kacang (7 persen)

Di negara asalnya, Amerika Serikat, kue kacang memiliki sebutan peanut butter cookies. Kue yang memiliki rasa manis dan gurih ini banyak penggemarnya di Indonesia. Tekstur kue kacang yang lembut dan tebal mudah untuk mengunyahnya. 

Kue ini menjadi sajian khas hari raya, seperti Idulfitri, Natal, dan tahun baru Imlek. Biasanya orang yang menjualnya dalam bentuk kemasan stoples plastik di toko roti, toko kue, dan pasar swalayan. 

Kue semprit (6 persen)

Kue semprit menjadi salah satu kue yang digemari saat Lebaran. Makanan ini disebut kue Spritz di daerah asalnya, Jerman. Kue ini muncul dari ketidaksengajaan pembuatanya yang ingin memanggang kue ulang tahun. Sebelum memasukkan seluruh adonan kue, ia menjajal memasukkan sedikit adonan saja, malah tercipta kue kering renyah dan tahan lebih lama. 

Penamaan kue semprit di Indonesia maupun di luar negeri karena terbuat atas alat bernama spuit. Sebuah alat membuat kue semprit dengan cara disemprotkan.

Iklan

Penulis: Kenia Intan
Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Kue Kipo, Kudapan Masa Mataram Islam yang Muncul Kembali dan tulisan menarik lainnya di kanal Kilas.

 

Terakhir diperbarui pada 18 April 2023 oleh

Tags: kue keringkue lebaranLebaran
Kenia Intan

Kenia Intan

Content Writer Mojok.co

Artikel Terkait

THR ludes, libur lebaran selesai, sementara gajian masih lama. Kembali ke perantauan dengan penuh keprihatinan MOJOK.CO
Ragam

THR Ludes sementara Gajian Masih Lama, Kembali ke Perantauan dengan Nelangsa dan Hidup dalam Keprihatinan

6 April 2025
Lebaran 2025 Lebaran Paling Aneh 10 Tahun Terakhir MOJOK.CO
Esai

Mudik Lebaran 2025 Terasa Aneh dan Berbeda: Penumpang Bus Sepi Hingga Pedagang Asongan Menghilang

4 April 2025
Menjadi tolol saat ada saudara pamer pencapaian di reuni keluarga ternyata menyenangkan MOJOK.CO
Catatan

Reuni Keluarga Jadi Ajang Saudara Pamer Pencapaian, Pura-pura Tolol sambil Menyimaknya Ternyata Menyenangkan

4 April 2025
Perjalanan menyiksa rute Tuban-Jombang naik bus Bagong hingga Widji MOJOK.CO
Catatan

Perjalanan Menyiksa Rute Tuban-Jombang, Berdesakan dan Berpanasan Melibas Sisi Lain Jalanan Jawa Timur

3 April 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Gowes Ke-Bike-An Maybank Indonesia Mojok.co

Maybank Indonesia Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Gowes Ke-BIKE-an

29 November 2025
waspada cuaca ekstrem cara menghadapi cuaca ekstrem bencana iklim indonesia banjir longsor BMKG mojok.co

Alam Rusak Ulah Pemerintah, Masyarakat yang Diberi Beban Melindunginya

1 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.