MOJOK.CO – Berdasarkan penerawangan ada 13 tokoh yang kami, sebagian kader muda Muhammadiyah, anggap layak jadi ketum Muhammadiyah.
Sebentar lagi Muktamar ke-48 Muhammadiyah diadakan di Solo. Tanggalnya antara 18 sampai 20 November 2022 di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Nah, biasanya, jelang muktamar, kasak-kusuk tentang kandidat ketua umum pasti ramai. Namun, sampai detik ini, nama-nama kandidat calon ketua umum (ketum) Muhammadiyah belum bermunculan.
Menurut saya, kok kayaknya memang nggak akan muncul deh. Soalnya, budaya Muhammadiyah tidak mengenal istilah pemilihan ketum secara langsung. Adanya pemilihan 13 formatur yang kemudian menentukan ketua umum.
Nah, waktunya kita buka hasil penelitian dengan metode FGD warung kopi. Sampai detik ini, konon ada 94 calon yang dicalonkan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (tingkat provinsi) se-Indonesia. Anehnya, nama-namanya rahasia alias belum boleh dipublikasikan. Pantesan muktamar jadi adem ayem. Calonnya aja rahasia~
Lanjut lagi, 94 nama itu diseleksi jadi 39 besar di sidang tanwir (konferensi sebelum muktamar). Lalu, 39 nama itu dipilih dalam forum muktamar jadi 13 pimpinan.
Menariknya, suara terbanyak belum tentu jadi ketum. Wajar kalau Muktamar Muhammadiyah begitu syahdu, damai, dan gembira. Tidak ada kasak-kusuk kandidat ketum, sih.
Berdasarkan penerawangan yang “agak ilmiah”, ada 13 tokoh yang kami, sebagian kader muda Muhammadiyah yang punya perhatian, anggap layak jadi ketum Muhammadiyah.
Baca halaman selanjutnya
13 nama yang pantas jadi ketum Muhammadiyah