MOJOK.CO – Bagaimana jadinya jika para politisi dan pesohor tanah air main game PUBG Mobile? Apa strategi mereka? Yok, mari kita cekidot aja biar nggak kesuwen.
Usai Mobile Legend menguasai jagat game mobile tanah air, game tembak-tembakan dengan konsep battle royal sedang jadi tren belakangan ini. Nah, salah satu game yang paling digemari adalah PUBG. Mengusung konsep survivor yang hampir sama dengan kisah cerita di film Hunger Game, PUBG begitu disukai oleh banyak kalangan.
Permainannya pun sederhana. Kamu akan bermain bersama 99 orang yang terhubung secara online untuk menjadi satu-satunya player yang selamat dalam durasi permainan tertentu. Ada empat peta yang ditawarkan dan kamu bisa memilih bermain dengan kawan-kawanmu sebagai tim atau bermain sendirian.
Karena konsepnya surviving, ada banyak strategi yang bisa dipilih saat memainkan game ini. Kamu bisa sembunyi-sembunyi sepanjang permainan dan menunggu 1 musuh yang tersisa, atau berlagak seperti Rambo yang membunuh sebanyak mungkin musuh, atau—bahkan—memilih bermain stealth layaknya agen rahasia.
Banyaknya cara untuk mendapatkan Chiken Dinner (istilah bagi pemenang game ini) membuat semua orang bisa memainkannya, tak terkecuali para politisi dan pesohor tanah air. Nah, bagaimana jika seorang pesohor dunia politik memainkan game ini? Apa senjata yang akan digunakan? Strategi apa yang bakal dilakukan?
Yah, daripada mereka saling hujat sana-sini, tebar fitnah ke sana-kemari, akan lebih asyik kalau tenaga berlebih mereka dilampiaskan saja lewat PUBG. Udah nggak bikin keributan sana-sini, nafsu pun terlampiaskan. Meski belum dapat stempel cap halal dari MUI, Insya Allah game ini halal dimainkan karena jauh dari unsur-unsur babi kayak cairan vaksin.
Oke, mari kita cekidot.
Fadli Zon
Sebagai seorang politisi yang gemar menyambar segala macam isu—baik penting maupun nggak penting—Fadli Zon mungkin akan memilih menggunakan shotgun untuk jadi senjata andalannya. Tembakan shotgun yang mantap jiwa ini tentu bakalan disukai Fadli Zon yang gemar menyulut kontroversi melalui komentar-komentarnya di akun medsosnya.
Apalagi dalam jarak dekat senjata kayak shotgun ini tidak menuntut akurasi bagi para playernya. Tinggal asal nembak aja, jika musuh berada dalam jarak yang dekat (yah, kira-kira 1 milimeter lah), hampir bisa dipastikan tembakan nggak akan meleset.
Shotgun ini memang sengaja ditaruh di game ini untuk player yang suka asal nembak nggak jelas. Sangat cocok seperti Fadli Zon dengan komentarnya yang nyasak ke mana-mana. Apalagi kalau sudah ngomongin isu-isu berbau agama dan kuminis.
Untuk senjata kedua, tentu Fadli Zon akan memilih senjata bredet alias senjata otomatis. Dan tidak seperti player lain yang bakal cari senjata M4 atau M762, Fadli bakal cari senjata Thompson.
Sebab, sebagai pecinta masa lalu Orba yang kaffah, senjata fosil sisa-sisa Perang Dunia II ini tentu bakal digemari sama Fadli. Sambil ketika nge-kill player lain si Fadli akan nyeletuk bilang, “Piye iseh penak jamanku to?”
Bib Bahr
Sebagai seorang dai kondang dengan tenaga berlebih, Bib Bahr bakalan langsung turun di tempat ramai. Tidak seperti player yang suka kesunyian dan kesendirian, Bib Bahr dengan jiwa mudanya bakal langsung terjun ke tempat-tempat ramai macam Pochinki, Pecado, atau Bootcamp. Bahkan konon tanpa perlu parasutnya dibuka sekalian sejak dari pesawat.
Tidak seperti player yang lain, Bib Bahr tidak akan mengambil senjata. Sebagai seorang ahli beladiri, Bib Bahr cukup percaya diri dengan tangan kosong. Ketika player lain masih sibuk ambil pistol, panah, atau panci, Bib Bahr dengan jurus tendangan dengkulnya bakal habisin para lawan.
Kalaupun terpaksa menggunakan senjata, paling-paling Bib Bahr juga cuma ambil panah. Sebab semua senjata di game ini bikinannya Wahyudi Kafir Laknatullah, kecuali panah yang sesuai tuntunan. Kalau toh Bib Bahr harus pakai senjata api, senjata yang dipakai pun harus yang buatan Pindad. Lha piye? NKRI harga mati je.
Terus senjata keduanya apa? Tentu saja bom molotov dong. Biar bisa bakar player lain yang kebetulan lagi bawa logo sickle alias arit.
Setya Novanto
Sebagai seorang player kawakan, Setya Novanto adalah player dengan user name yang misterius. Pakai huruf-huruf kanji atau huruf latin yang aneh. Penampakan Setya Novanto pun terlihat seperti biasanya. Kadang avatarnya cuma pakai kolor doang, biar dikira pemain amatiran gitu. Ya maklum, blio kan low profile.
Tapi ketika game sudah dimulai, blio tak banyak cin-cong, gesit, bahkan tiba-tiba bisa nge-kill banyak player tanpa senjata yang cukup memadai. Seperti nembak pakai Vector dari jarak 500 meter tanpa scope—misalnya.
Bahkan saking jagonya, Setyo bisa nembak tembus dinding, lari lebih kenceng daripada pesawat air drop, bahkan bisa headshot orang berkali-kali tanpa scope. Benar-benar luar biasa.
Sampai kemudian tiba-tiba kena OTT karena terlalu banyak yang report.