Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Wikimo Tokoh

Rasuna Said

Redaksi oleh Redaksi
13 April 2017
A A
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

H.R. Rasuna Said, seorang tokoh pergerakan perempuan, yang memperjuangkan adanya persamaan hak antara pria dan wanita. Rasuna lahir di Agam, Sumatera Barat, 14 September 1910 di keluarga keturunan bangsawan minang. Ayahnya merupakan saudagar Minangkabau dan bekas aktivis pergerakan.

Setamat SD, Rasuna dikirimkan ayahnya ke pesantren dan menjadi satu-satunya santri perempuan. Ia dikenal sebagai sosok yang pandai, cerdas, dan pemberani. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan ke Diniyah Putri Padang Pajang. Di sana ,ia bertemu dengan seorang tokoh gerakan Thawalib, sebuah gerakan yang dibangun oleh kaum reformis Islam di Sumatera Barat.

Dari sinilah ia mulai memperhatikan kemajuan dan pendidikan kaum perempuan. Ia sempat mengajar di Diniyah Putri sebagai guru. Selain memberikan pelajaran agama, Rasuna juga memberikan motivasi kepada anak-anak perempuan agar memiliki cita-cita yang tinggi dan bisa lebih maju ketimbang laki-laki. Ia mengajak murid-muridnya untuk melawan perlakuan tidak adil kepada perempuan.

Namun, tidak terlalu lama kemudian, akhirnya Rasuna memilih berhenti mengajar karena ia memiliki pandangan bahwa kemajuan kaum perempuan tidak hanya bisa didapat dengan mendirikan sekolah, namun juga disertai dengan perjuangan politik.

Awal perjuangan politik Rasuna dimulai dengan beraktivitas di Sarekat Rakyat (SR) sebagai Sekretaris Cabang. Kemudian i,  bergabung dengan Soematra Thawalib dan mendirikan Persatuan Muslimin Indonesia (PERMI). Tak hanya kegiatan politik, Rasuna akhirnya kembali pada aktivitas mengajarnya. Ia ikut mengajar di sekolah-sekolah yang didirikan oleh PERMI hingga mendirikan Sekolah Thawalib di Padang. Ia pun memimpin Kursus Putri dan Normal Kursus di Bukittinggi.

Dengan berbagai aktivitasnya tersebut, Rasuna menjadi mahir dalam berpidato. Pidatonya seringkali mengecam pemerintah Belanda. Bahkan ia tercatat sebagai perempuan pertama yang terkena hukum Speek Delict. Yakni hukum kolonial Belanda yang menyatakan bahwa siapapun dapat dihukum jika berbicara menentang Belanda. Hukum tersebut menjadikan Rasuna ditangkap dan dipenjara di Semarang. Setelah keluar dari penjara, Ia kemudian meneruskan pendidikannya di Islamic College.

Rasuna juga dikenal dengan tulisan-tulisannya yang tajam. Ia pernah menjadi pemimpin redaksi di sebuah majalah, Raya. Majalah ini adalah sebuah majalah yang dikenal radikal dan tercatat menjadi tonggak perlawanan di Sumatera Barat. Kemudian, ia mendirikan perguruan putri di Medan. Untuk menyebarluaskan gagasannya, ia membuat majalah mingguan bernama Menara Poeteri, yaitu ebuah koran yang memasukkan kesadaran pergerakan, yakni antikolonialisme di tengah kaum perempuan.

Setelah Indonesia merdeka, Rasuna aktif di Badan Penerangan Pemuda Indonesia dan Komite Nasional Indonesia. Ia kemudian diangkat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Serikat (DPR RIS) dan menjadi anggota Dewan Pertimbangan Agung setelah Dekrit Presiden 5 Juli 1959.

Terakhir diperbarui pada 13 April 2018 oleh

Tags: pahlawan perempuan indonesiarasuna saidtokoh perempuan
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

tokoh perempuan di Indonesia selain kartini. MOJOK.CO
Kotak Suara

Tokoh Perempuan Indonesia Inspiratif Selain Kartini

10 April 2023
Google Doodle Lasminingrat
Kotak Suara

Mengenal Lasminingrat: Ibu Literasi Pertama Indonesia yang Hari Ini Muncul di Google Doodle

29 Maret 2023
Status

Foto Kartini Berhijab, Hijabnya Elegan dan Kacamatanya Trendi

25 April 2018
Tokoh

Kartini

18 April 2017
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

UGM.MOJOK.CO

Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

25 Desember 2025
Omong Kosong Pemuja Hujan Musuh Honda Beat dan Vario MOJOK.CO

Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

27 Desember 2025
Praja bertanding panahan di Kudus. MOJOK.CO

Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan

20 Desember 2025
Event seni budaya jadi daya tarik lain wisata ke Kota Semarang selama libur Nataru MOJOK.CO

Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya

26 Desember 2025
Jogja Macet Dosa Pemerintah, tapi Mari Salahkan Wisatawan Saja MOJOK.CO

Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah

23 Desember 2025
Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja yang Tak Banyak Orang Tahu MOJOK.CO

Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu

24 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.