Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

“The Two Popes” Adalah Film Terbaik 2019 Versi Saya

Puthut EA oleh Puthut EA
27 Desember 2019
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Saya bukan penikmat film yang kampiun. Tapi jika saya diminta merekomendasikan film terbaik yang saya tonton di tahun 2019, saya akan menjawab dengan meyakinkan bahwa film itu berjudul: The Two Popes. Terlebih, saya menontonnya persis ketika Natal tiba.

Film berdasarkan kisah nyata ini, berisi tentang sekian babak penting dalam peristiwa kontemporer Vatikan. Dua Paus yang dimaksud tentu saja adalah Kardinal Jerman Joseph Ratzinger dengan Kardinal Jorge Bergoglio dari Argentina. Kisah dibuka saat keduanya ‘berkompetisi’ dalam pemilihan Paus yang baru, seusai Paus John Paul II mangkat. Ratzinger kemudian terpilih sebagai Paus yang baru dengan gelar Paus Benedict XVI.

Begitu, Paus baru terpilih, Bergoglio mulai membuat keputusan dalam hidupnya, dia ingin mundur sebagai pejabat Kardinal di Argentina, dan menjadi penggembala umat biasa. Mereka berdua memang diam-diam berseteru terutama dalam memandang bagaimana mestinya Vatikan merespons perkembangan zaman. Paus terpilih dikenal dengan pandangannya yang konservatif, sedangkan Bergoglio lebih moderat untuk tidak mengatakannya sebagai progresif.

Upaya pengunduran diri itu selalu gagal. Surat pengunduran diri Bergoglio tak kunjung ditandatangani oleh Paus. Hingga terjadi apa yang kelak dikenal publik sebagai ‘Skandal Vatikan’, yang mau tak mau, dihubungkan dengan Paus Benedict XVI.

Setahun setelah skandal itu terjadi, dan terus menjadi sorotan warga dunia, Bergoglio bertekad menemui Paus langsung. Dia sudah memesan tiket pesawat terbang, dan tepat di saat itu pula, undangan dari Paus datang.

Di sinilah menurut saya film ini menarik. Dua Paus, pernah berkompetisi, dari dua pandangan yang agak bersebrangan, melakukan dialog-dialog panjang. Porsi dialog itu mungkin memakan lebih dari separuh durasi.

Benar bahwa rentetan dialog ketat mustahil bisa kuat jika tak dilakukan oleh dua aktor hebat. Anthony Hopkins dan Jonathan Pryce, jelas para aktor yang mumpuni. Tapi kekuatan dialog itu ada pada kehebatan naskah yang ditulis oleh Anthony McCarten.

Dialog langsung, bahkan dalam seni menulis, adalah pertaruhan penting. Apalagi jika memakan porsi banyak. Kalau tidak punya kemampuan kuat dalam penulisan, jangan mencoba mempertaruhkan kisah yang Anda tulis dengan dialog panjang. Sekalipun terdengar sederhana, dialog selalu memakan energi besar seorang kreator. Ketika substansi mesti diaduk dengan obrolan natural, tensi, pengenduran, dll.

Baca Juga:

7 Rekomendasi Film Seks Terbaik Abad 21

3 Alasan Drakor Netflix When Life Gives You Tangerines Sayang Dilewatkan

Dalam film, pertaruhan dialog agak lebih kecil karena menyatu dengan visual dan musik. Kalau dalam tulisan, lebih berat lagi. Sekalipun begitu, saya merasakan kuatnya naskah McCarten. Dari situ kita menjelajah masa lalu kedua Paus. Dari mulai perdebatan soal teologis sampai ketegangan politik Argentina ketika terjadi junta militer.

Dunia kelak tahu bahwa Bergoglio tidak jadi mengundurkan diri. Malah setahun setelah pertemuan itu, Paus Beenedict XVI yang mengundurkan diri, dan Bergoglio terpilih sebagai penggantinya.

Tapi apa yang mereka obrolkan dalam pertemuan itu? Sebaiknya Anda menonton langsung. Nikmati setiap obrolannya sebagai sebuah hasil pertaruhan kreatif yang tidak mudah. Saya sangat menikmatinya. Semoga Anda juga.

BACA JUGA 40 Film Indonesia Favorit dalam Satu Dekade atau tulisan Puthut EA lainnya. Follow Facebook Puthut EA.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 Desember 2019 oleh

Tags: film terbaik 2019netflix originalrekomendasi filmthe two popes
Puthut EA

Puthut EA

Anak Kesayangan Tuhan

ArtikelTerkait

3 Alasan Drakor Netflix When Life Gives You Tangerines Sayang Dilewatkan

3 Alasan Drakor Netflix When Life Gives You Tangerines Sayang Dilewatkan

14 Maret 2025
'Hanzawa Naoki', Drama Jepang Terbaik yang Banjir Penghargaan terminal mojok.co

‘Hanzawa Naoki’, Drama Jepang Terbaik yang Banjir Penghargaan

10 Oktober 2020
10 Serial Netflix yang Wajib Ditonton Minimal Sekali Seumur Hidup Terminal Mojok

10 Serial Netflix yang Wajib Ditonton Minimal Sekali Seumur Hidup

14 Juli 2022
5 Rekomendasi Film Semi Filipina Terbaik Penuh Plot Twist

5 Rekomendasi Film Semi Filipina Terbaik Penuh Plot Twist

12 Februari 2024
Cara Menikmati Film Science of Fictions meski Awam Sejarah dan Konflik Politik terminal mojok.co

Cara Menikmati Film ‘The Science of Fictions’ meski Awam Sejarah dan Konflik Politik

19 Desember 2020
Rekomendasi 7 Film Horor Hantu-hantuan dari Korea Selatan terminal mojok

Rekomendasi 7 Film Horor dari Korea Selatan yang Sesuai dengan Ekspektasi Penonton Indonesia

15 Oktober 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis
  • Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.