• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
ADVERTISEMENT
Home Artikel

Cara Menghindari Masalah Selama Pacaran Adalah Tidak Usah Pacaran

M. Farid Hermawan oleh M. Farid Hermawan
7 Maret 2020
A A
Cara Menghindari Masalah Selama Pacaran Adalah Tidak Usah Pacaran

Cara Menghindari Masalah Selama Pacaran Adalah Tidak Usah Pacaran

Share on FacebookShare on Twitter

Saya jelaskan dulu saya bukan pendukung gerakan tanpa-tanpaan itu. Bukan loyalis gerakan yang sangat anti dengan yang namanya pacaran. Saya hanya sedang mencoba berpikir logis ketika melihat banyak orang-orang di sirkel saya yang hidupnya banyak masalah selama pacaran. Mulai dari toxic relationship, abusive relationship, patah hati, cemburu, selingkuh dan tiba-tiba ngilang. Berbagai jenis masalah tersebut sudah saya saksikan secara langsung atau tidak langsung melalu postingan galau instastory teman-teman saya.

Usaha berpikir logis dan sederhana yang coba saya lakukan ketika banyaknya teman dan mungkin orang-orang di dunia mendapatkan masalah karena pacaran. Mengahasilkan sebuah kesimpulan, cara paling tepat untuk menghindari masalah selama pacaran adalah dengan tidak pacaran. Sederhananya begitu, kan?

Mungkin begitu menurut saya yang subjektif ini. Tapi saya punya argumen yang saya yakin akan menguatkan kesimpulan saya itu. Begini, banyak orang mengeluhkan bahwa selama pacaran tidak melulu soal indahnya saja. Okelah jika ada yang mengatakan bahwa pacaran itu memang menyenangkan. Tapi rata-rata orang mengaku bahwa pacaran itu tidak mudah. Ada masa naik dan turun. Ada masa pergolakan. Tidak melulu soal bahagia.

Hingga berbagai istilah aneh muncul akibat dari bentuk ketidakbahagiaan selama pacaran. Ada istilah menghilang tiba-tiba, hubungan toxic, dan yang paling parah ada kekerasan di dalamnya. Pacaran bagi sebagian orang bukanlah hubungan yang simpel. Ada yang menganggap itu rumit, penuh perjuangan dan tentunya penuh kenangan. Tapi jikalau sudah muncul masalah selama pacaran. Apakah itu menyenangkan? Akhirnya muncul orang-yang beropini bahwa pacaran itu hanya bikin masalah baru dan lama sulit dipecahkan.

Masalah mulai mengumpul, tangisan mulai mengepul hingga patah hati mulai merangkul. Pacaran yang dirasuki masalah akhirnya menimbulkan masalah bagi banyak orang yang mengalaminya. Padahal jikalau sekali lagi saya pakai logika terlalu sederhana saya. Pacaran ya cuma ikatan omong kosong yang bisa diputus dan sambung seenaknya.

Pacaran toh bukanlah sebuah pernikahan yang di dalamnya ada sebuah tanggung jawab menyoal hari ini dan masa depan yang tentunya tidak untuk diri sendiri tapi untuk banyak orang (dua keluarga besar). Tapi masih saja ada orang-orang yang menganggap pacaran begitu sakral layaknya sebuah pernikahan. Sehingga ketika masa pacaran ditimpa masalah, dirinya hancur sehancur-hancurnya. Dan menganggap pacaran itu cuma bikin masalah dan bikin slogan, “pacaran pangkal masalah.”

Hal di atas menjadi gambaran bahwa begitulah pacaran. Satu kata yang tepat untuk pacaran menurut saya adalah ribet. Nah, lantas bagaimana menghindari keribetan yang ujungnya-ujungnya bisa menimbulkan masalah ini? Jawabannya padahal sederhana, ya jangan pacaran.

Percuma baca teori cara menghindari abusive relationship, cara menghindari toxic relationship, cara untuk tidak patah hati saat ditinggal orang yang sangat disayang, cara untuk untuk menghindari masalah saat pacaran, dan cara-cara lainnya untuk menghindari masalah selama pacaran jikalau diri masih pacaran. Karena seberapa pun mencoba untuk menghindari masalah baik dari yang rumit sampai yang simpel selama pacaran akan percuma jika kamu masih pacaran.

Coba tidak pacaran, mau ngetoxic relationship pacar yang mana? Mau ngelakuin abusive relationship ke pacar yang mana? Mau putus dengan alasan lagi sibuk main game cacing ke siapa? Jawaban paling konkret terkait bagaimana menghindari masalah selama pacaran adalah dengan tidak pacaran. Udah, itu yang paling simpel dan masuk akal.

Pastinya saya tidak melarang kamu, kalian dan kita semua untuk pacaran. Siapa lah saya ini. Tapi yang saya tekankan, mari berpikir logis dan sederhana. Jangan kebanyakan mikir yang rumit. Biar Albert Einstein dan para pencipta berbagai teori matematika saja yang melakukannya.

Mari berpikir jernih dan sedikit menyederhanakan cara berpikir terkait jalan keluar untuk menghindari masalah selama pacaran. Jangan terlalu ribet mikir, baca dan mempraktikkan teori soal bagaimana menghadapi masalah selama pacaran agar hubungan langgeng. Terlalu banyak baca teori dan tips sana sini soal menghindari masalah dalam pacaran hanya akan menutup mata kita semua bahwa ternyata ada cara paling ampuh untuk menghindari masalah selama pacaran. Cara yang sebenarnya menurut saya, adalah cara yang paling ampuh dan sangat relate untuk menghindari masalah selama pacaran. Betul, caranya adalah dengan tidak pacaran.

BACA JUGA Dilema Self-Partnering: Apa Enaknya sih Berpacaran dengan Diri Sendiri? atau tulisan M. Farid Hermawan lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 Maret 2020 oleh

Tags: JombloPacarantoxic relationship

M. Farid Hermawan

M. Farid Hermawan

Manusia

ArtikelTerkait

4 Hal yang Cuma Bisa Kamu Rasakan Saat Pacaran dengan Mahasiswa Jurusan Film dan Televisi

4 Hal yang Bakal Kamu Rasakan Saat Pacaran dengan Mahasiswa Jurusan Film dan Televisi

5 April 2023
5 Destinasi di Semarang yang Cocok untuk Jomblo buat Menangis

5 Destinasi di Semarang yang Cocok untuk Jomblo buat Menangis

8 Maret 2023
Perselingkuhan Karyawan di Kantor Itu Terlalu Nekat dan Bikin Repot HRD Terminal Mojok.co

Stop Komersialisasi Perselingkuhan, Kasihan Para Jomblo!

10 Februari 2023
Makanya Jadi Anak IPS, Biar Nggak Kaget Gaji Jomblo 5 Juta Kena Pajak (Unsplash)

Makanya Jadi Anak IPS, Biar Nggak Kaget Gaji Jomblo 5 Juta Kena Pajak

4 Januari 2023
Mancing Date, Jenis Kencan yang Wajib Dicoba

Mancing Date, Jenis Kencan yang Wajib Dicoba

12 Oktober 2022
Purwokerto dalam Ingatan Seorang Perempuan Hopeless Romantic (Unsplash.com)

Purwokerto dalam Ingatan Seorang Perempuan Hopeless Romantic

7 Oktober 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
buku panduan skripsi

Apa Tidak Bisa Baca Buku Panduan Skripsi Dulu Sebelum Tanya-Tanya, Hah???

Payung Teduh Masih Tetap Teduh Didengar Meski Ditinggal Mas Is terminal mojok.co

Emang Bener Hujan di Malam Minggu Terjadi Karena Doanya Para Jomblo?

Marxisme Nggak Laku, Tapi Kita Harus Berharap Padanya

Marxisme Nggak Laku, Tapi Kita Harus Berharap Padanya



Terpopuler Sepekan

Ade Rai filsuf kesehatan (Instagram @ade_rai)

Ade Rai Bukan Binaragawan, tapi Filsuf Kesehatan

oleh Diaz Robigo
3 Juni 2023

Stasiun Kabel Telegraf Banyuwangi, Satu-satunya Stasiun Penghubung Komunikasi Jawa dan Australia di Masa Kolonial

Stasiun Kabel Telegraf Banyuwangi, Satu-satunya Stasiun Penghubung Komunikasi Jawa dan Australia di Masa Kolonial

oleh Fareh Hariyanto
6 Juni 2023

Tawangmangu karanganyar, Sebaik-baiknya Tempat untuk Pensiun

Rekomendasi Wisata Tersembunyi di Karanganyar biar Nggak Itu-itu Terus Tujuannya

oleh Joko Yuliyanto
5 Juni 2023

Berhentilah Berkomentar Buruk, Taufik Hidayat!

Berhentilah Berkomentar Buruk, Taufik Hidayat!

oleh Nurfikri Muharram
4 Juni 2023

Strategi Dagang Ci Mehong, Penjual Tanah Kuburan yang Viral di TikTok

Strategi Dagang Ci Mehong, Penjual Tanah Kuburan yang Viral di TikTok

oleh Reni Soengkunie
2 Juni 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=lzHUMXKyXus

DARI MOJOK

  • Terkuak! Inilah Calon Cawapres Anies Baswedan
  • Mas Gibran Rakabuming, Tolong Lingkungan Sekitar Kampus di Solo Nggak Aman
  • Elektabilitas Anies Baswedan Jalan di Tempat, Kenapa?
  • PO Putra Remaja, Bus Legendaris Milik Mantan Kondektur Ramayana
  • Stasiun Bersejarah Purworejo akan Hidup Kembali setelah Belasan Tahun Mati
  • PSHT dan Brajamusti Janji Ganti Rugi Museum Tercantik yang Rusak
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!