Saya kira sudah menjadi rahasia umum kalau ternyata ada mahasiswa yang berbuat mesum di kampus. Saya berani bilang begitu karena ada saksi mata yang menguatkan tulisan ini.
Awalnya, saya yang rada polos ini kaget kalau kampus juga menjadi titik favorit untuk berbuat mesum. Jadi agak tidak kaget ketika perilaku kayak gitu terjadi juga di kampus saya.
Dan, lama-kelamaan, saya mulai paham dan sadar kenapa kampus menjadi tempat favorit untuk mesum. Biar persepsi kita sama, mesum di sini tidak sampai berhubungan badan. Nah, inilah dia 3 titik favorit yang memang cukup rawan.
Daftar Isi
#1 Sudut taman di dalam kampus
Kita sama-sama tahu kalau penerangan di dalam kampus itu terkadang minim. Kalau ada penerangan, biasanya di titik tertentu. Misal, di akses jalan atau area sekitar gedung perkuliahan.
Masalahnya, lingkungan kampus tidak hanya terdiri dari 2 titik itu saja. Ada taman yang gelap, misalnya. Kalau ada penerangan, biasanya sangat minim. Nah, di sana, aktivitas mesum biasa terjadi.
Saya pernah menangkap basah seorang pasangan sedang asyik bermesra-mesraan di sebuah sudut taman rektorat. Kebetulan, titik di sana memang remang-remang.
Kalau bukan karena “kebetulan”, saya mungkin tidak akan melihat mereka. Lantaran cukup gelap, kamu harus fokus. Kalau nggak fokus, mungkin saya tidak akan sadar ada pasangan mesum di sana.
Sebenarnya, hal ini menjadi dilema. Kebanyakan lingkungan kampus, terutama kampus besar, memiliki area yang sangat luas. Makanya maklum jika tidak semua titik punya penerangan bagus.
#2 Gang di dalam kampus yang gelap setelah malam
Ini berkaitan dengan jam operasional kampus yang tidak seketat aturan jam sekolah. Jika jam pelajaran sekolah sudah berakhir, hampir semua kegiatan juga ikut berakhir. Kecuali ekstrakurikuler yang dimulai setiap sore.
Kehidupan di kampus tidak demikian. Meskipun jam perkuliahan sudah selesai, mahasiswa masih tetap bisa beraktivitas di dalam area kampus. Hal ini mengingat ada beberapa mahasiswa yang memiliki kegiatan lain selain berkuliah, seperti rapat, nugas, bahkan jika sewaktu-waktu diadakan kelas malam oleh dosen.
Momen seperti inilah yang biasanya kampus menjadi rawan mesum. Apalagi jika kondisinya sudah sepi. Saya sering menjumpai beberapa pasangan sedang asik di gang-gang gelap kampus. Kalau tidak pengawasan, bisa jadi kebablasan.
#3 Mesum di dalam kelas
Jadi, gedung sebuah kampus itu biasanya tidak hanya satu. Bisa jadi sebuah kampus sampai punya banyak gedung. Artinya, ruang kelas kampus tersebut jadi lebih banyak dan “strategis” untuk mesum.
Suatu kali dosen saya pernah bercerita. Dia mendapati pasangan mahasiswa sedang asik ciuman di dalam kelas kosong. Peristiwa ini terjadi di malam hari ketika dosen saya hendak mengajar kelas malam.
Sudah kelasnya kosong, penerangan minim pula. Maka, terjadilah perilaku mesum mahasiswa yang nggak tau tempat.
Begitulah kenyataan yang terjadi. Ini menjadi sisi gelap sebuah bangunan tempat menimba ilmu, eh jadi titik favorit untuk berbuat mesum.
Penulis: Georgius Cokky Galang Sarendra
Editor: Yamadipati Seno
BACA JUGA Orang Nekat Berhubungan Mesum saat KKN? Ternyata ada Penjelasan Psikologisnya
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.