Juku Eja. Merunut sejarahnya, bersama PSMS Medan, PSM Makassar dikenal dengan cara bermain yang lugas, bahkan keras. Namun dengan begitulah, Juku Eja dicintai para pendukungnya. Klub yang berdiri pada 2 November 1915 ini tengah duduk di peringkat ke-2 Liga 1 Indonesia musim 2017/2018.
Dahulu, PSM Makassar punya nama Makassar Voetbal Bond (MVB). Ajam Jantan dari Timur ini banyak menelurkan pemain-pemain andal yang terkenal di panggung sepak bola Hindia Belanda.
Pun, MVB punya banyak pengalaman bertanding yang cukup lengkap. MVB sudah pernah bermain dengan klub dari Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali, seperti Quick, Excelcior, HBS. MVB, yang di kemudian hari disebut PSM Makassar juga pernah bermain dengan klub-klub dari Hongkong dan Australia.
Kehidupan MVB sempat meredup ketika Jepang masuk ke Indonesia dan mulai melarang segala hal yang berbau Belanda. Tak terkecuali klub sepak bola yang menggunakan nama Belanda. Sebagai respons, MVB mengubah nama menjadi Persatuan Sepak Bola Makassar (PSM).
MVB, yang sudah bersalin rupa menjadi PSM mulai bergeliat pada era 1950-an. Pemain lokal yang menyita perhatian persepakbolaan Indonesia kala itu bernama Ramang. Saking hebatnya, PSM Makassar juga mendapat julukan Pasukan Ramang.
PSM Makassar pernah menyandang nama Tim Impian berisikan nama-nama berkaliber besar seperti Hendro Kartiko, Bima Sakti, Aji Santoso, Miro Baldo Bento, Kurniawan Dwi Julianto, ditambah nama-nama lokal seperti Ronny Ririn, Syamsudin Batola, Yusrifar Djafar, dan Rachman Usman, dan Yosep Lewono. Tercatat, Tim Impian ini hanya dua kali kalah dari 31 pertandingan.
PSM Makassar berkandang di Stadion Mattoangin yang sekarang bernama Stadion Andi Mattalata. Stadion yang pernah menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-4 ini berkapasitas 20 ribu orang. Stadion ini didirikan pada tahun 1955 dan pernah menjadi yang terbesar sebelum Stadion Gelora Bung Karno selesai dibangun.
PSM Makassar adalah salah satu klub yang disegani di Indonesia. Tercatat, PSM enam kali menjadi juara, yaitu pada musim 1956/1957, 1957/1958, 1964/1965, 1965/1966, 1991/1992, dan 1999/2000.
Untuk kompetisi internasional, PSM Makassar pernah menjadi juara pada tahun 2001.