Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Rame Moknyus

Ketika Gibran Rakabuming Ditanya Pilih Jokowi atau Prabowo untuk Pilpres 2019

Redaksi oleh Redaksi
3 September 2018
A A
gibran bertemu rocky gerung mojok.co

Illustrasi Gibran Rakabuming (Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Dalam kuliah umum di Semarang, tiba-tiba ada hadirin yang bertanya kepada Gibran Rakabuming, putra Presiden Jokowi. Mas Gibran, pilih Jokowi atau Prabowo?

Gibran Rakabuming Raka, putra Presiden Jokowi memang tidak seperti anak presiden kebanyakan. Di saat ada cukup banyak putra presiden terdahulu yang ikut andil dalam dunia politik karena unsur kedekatan akses keluarga, hal ini ternyata tidak diikuti oleh Gibran.

Sebut saja dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Puan Maharani putri Megawati, bahkan sampai Tommy Soeharto putra dari almarhum Soeharto. Bahkan kalau diturut lagi Megawati sendiri adalah putri dari Presiden Sukarno juga. Ada semacam patron tak tertulis bahwa seorang anak presiden punya kecenderungan untuk mengikuti jejak ayahnya, hal yang sama sekali tidak jadi ketertarikan bagi Gibran.

Ketidakikutsertaan dalam politik ini kembali ditegaskan oleh Gibran saat memberi kuliah umum di Universitas Dian Nuswantoro, Semarang, pada Senin (3/9).

Saat kuliah umum berlangsung, seperti yang diberitakan kompas.com ada salah satu mahasiswa yang bertanya kepada Gibran mau pilih siapa nanti saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Apakah Jokowi, ayahnya, atau Prabowo Subianto? Hm, benar-benar pertanyaan yang berbobot yha~

Mendengar itu respons Gibran cukup singkat, “Ya pertanyaan bagus.”

Akan tetapi, karena sedang disorot oleh publik, Gibran memilih menjawab secara normatif saja. Yang datar-datar saja. Agar tidak kelihatan mendukung salah satu calon presiden mungkin.

“Soal memilih, jawabannya rahasia,” ujar Gibran. Hm, jawaban yang berbobot juga. Singkat, padat, dan jelas seperti biasanya.

Pada kesempatan yang lain, pada Maret 2018 lalu ketika acara Fun Opening Sang Pisang X Markobar, Gibran pernah mengungkapkan bahwa dirinya bukannya tidak ingin meneruskan jejak ayahnya. “Bapak itu dulu pebisnis, saya ngikutin jejak sang ayah, tapi jadi pebisnis bukan politik,” kata Gibran kala itu.

Untuk Pilpres 2019 nanti, Gibran akui tidak pernah tertarik untuk jadi tim sukses salah satu pasangan calon. “Saya itu nggak pernah berpolitik dan tidak menjadi tim sukses,” tambahnya.

Sebenarnya soal pilihan memang seharusnya jadi rahasia dan tak cukup apik diumbar ke publik. Apalagi status Gibran sebagai putra sulung dari Presiden Jokowi, dirinya seolah memberi contoh agar baiknya soal pilihan presiden itu jadi rahasia saja.

Ya kan publik nggak boleh tahu juga kalau misal Gibran malah tiba-tiba nyoblos Prabowo karena ingin ngerjain bapaknya? Itu kan juga hak Gibran sebagai warga negara Indonesia kalau emang mau beneran ngerjain anggota keluarganya sendiri. Meski keluarganya itu adalah seorang presiden. (K/A)

Terakhir diperbarui pada 3 September 2018 oleh

Tags: agus harimurti yudhoyonoGibran RakabumingjokowiMarkobarMegawatipemilihan presidenPilpres 2019prabowoSusilo Bambang Yudhoyono
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

kapitalisme terpimpin.MOJOK.CO
Ragam

Bahaya Laten “Kapitalisme Terpimpin” ala Prabowonomics

21 Oktober 2025
Prabowo-Gibran.MOJOK.CO
Aktual

7 Alasan Mengapa Satu Tahun Masa Kepemimpinan Prabowo-Gibran Layak Diberi Nilai 3/10

20 Oktober 2025
Kereta Cepat Whoosh DOSA Jokowi Paling Besar Tak Termaafkan MOJOK.CO
Esai

Whoosh Adalah Proyek Kereta Cepat yang Sudah Busuk Sebelum Mulai, Jadi Dosa Besar Jokowi yang Tidak Bisa Saya Maafkan

17 Oktober 2025
Hentikan MBG! Tiru Keputusan Sleman Pakai Duit Rakyat (Unsplash)
Pojokan

Saatnya Meniru Sleman: Mengalihkan MBG, Mengembalikan Duit Rakyat kepada Rakyat

19 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Berantas topeng monyet. MOJOK.CO

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Elang Jawa Terbang Bebas di Gunung Gede Pangrango, Tapi Masih Berada dalam Ancaman

13 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
UMP Jogja bikin miris, mending kerja di Jakarta. MOJOK.CO

Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal

17 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Gagal dan tertipu kerja di Jakarta Barat, malah hidup bahagia saat pulang ke desa meski ijazah S1 tak laku dan uang tak seberapa MOJOK.CO

Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia

19 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.