Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Rame Moknyus

Indonesia Berjaya di Olimpiade Matematika Internasional

Redaksi oleh Redaksi
15 Juli 2018
A A
juara olimpiade matematika
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Timnas Indonesia gagal menjadi juara Piala AFF U-19 setelah dikandaskan Malaysia di semifinal, hal tersebut tentu memunculkan kesedihan tersendiri bagi segenap insan pecinta sepakbola Indonesia. Namun begitu, Indonesia mendapatkan ganti sebagai penawar kesedihan tersebut.

Indonesia banyak mendapatkan gelar juara di ajang dan kejuaraan yang lain.

Lalu Muhammad Zuhri, misalnya, pelari asal NTB tersebut berhasil menjadi juara dunia setelah meraih medali emas di kelas bergengsi 100 meter putra pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Finlandia.

Di Ajang yang lain, kontingan Wushu Indonesia berhasil menorehkan prestasi di Kejuaraan Dunia Wushu Yunior ke- VII tahun 2018 di Brasilia, Brazil 9-15 Juli dengan raihan 10 medali, masing-masing 1 emas, 4 perak dan 5 perunggu.

Lalu ada nama Galang Hendra, pebalap Indonesia yang berhasil menjadi yang terdepan di balapan Worlds Supersport 300 Ceko. Di ajang yang lain, Timnas BMX Indonesia tampil menjadi juara dalam Internasional BMX 2018.

Kemudian ada sosok Samantha Edithso, pecatur muda yang di ajang kejuaraan catur dunia “FIDE World Championship 2018 U-10” di Minks, Belarusia beberapa waktu yang lalu meraih gelar juara.

Nah, yang paling terbaru, prestasi Indonesia yang sangat membikin hati banyak orang Indonesia sumringah adalah prestasi tim olimpiade matematika Indonesia yang berlaga di kompetisi Matematika pelajar tingkat dunia, International Mathematical Olympiad ( IMO) ke-59 di Cluj-Napoca, Rumania.

Dalam ajang bergengsi tersebut, tim olimpiade matematika Indonesia berhasil meraih 6 medali (1 emas dan 5 perak) dan masuk dalam jajaran 10 terbaik dari 106 negara yang ikut berpartisipasi.

Hasil yang dicapai oleh Tim olimpiade matematika Indonesia tersebut bahkan mengalahkan negara-negara yang selama ini dianggap unggul dalam matematika, di antaranya adalah Australia (peringkat 11), Inggris (peringkat 12), dan Jepang (peringkat 13).

Medali emas untuk Indonesia diraih oleh Gian Cordana Sanjaya, siswa SMAK Petra 1 Surabaya. Sedangkan 5 medali perak diraih oleh Alfian Edgar Tjandra (SMA Kharisma Bangsa), Kinantan Arya Bagaspati (SMA Taruna Nusantara), Farras Mohammad Hibban Faddila (SMAK Kharisma Bangsa), Valentino Dante (SMAK 2 Petra Surabaya), dan Otto Alexander Sutianto (SMAK Penabur Gading Serpong).

Koordinator tim IMO Indonesia Dr. Aleams Barra mengaku sangat bersyukur atas hasil yang diraih oleh timnya.

“Keberhasilan tim tahun ini terutama adalah atas karunia Tuhan YME. Begitu pula kerja keras siswa untuk mempersiapkan diri serta dukungan dari orang tua dan para pembina Tim Olimpiade Matematika Indonesia. Sukses ini juga tidak terlepas dari dukungan dan doa dari seluruh lapisan masyarakat Indonesia,” ujar Aleams.

Yah, selamat untuk para siswa yang sudah mengharumkan nama Indoensia di ajang matematika Internasional. Sungguh, kalian semakin menambah rasa bangga segenap rakyat Indonesia.

Kesuksesan di bisang matematika ini semakin menjadi bukti nyata, bahwa orang Indonesia memang maestro dalam urusan menghitung. Jadi nggak heran juga jika orang Indonesia begitu suka hitung-hitungan, atau membuat perhitungan. Hehehe. (A/M)

Terakhir diperbarui pada 15 Juli 2018 oleh

Tags: Indonesiamatematikaolimpiade
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Warteg Singapura vs Indonesia: Perbedaan Kualitas Langit-Bumi MOJOK.CO
Esai

Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi

22 Desember 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO
Ragam

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
kerja sama indonesia prancis.MOJOK.CO
Sosial

Indonesia-Prancis Teken Kerja Sama Perfilman di Candi Borobudur, Angin Segar Industri Sinema Tanah Air

29 Mei 2025
Irfan Afifi: Kalau Tidak Ada Tanda Maju, Mengapa Indonesia Tidak Pilih Mundur Saja?
Video

Irfan Afifi: Kalau Tidak Ada Tanda Maju, Mengapa Indonesia Tidak Pilih Mundur Saja?

26 Maret 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal. MOJOK.CO

Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal

26 Desember 2025
Jogja Macet Dosa Pemerintah, tapi Mari Salahkan Wisatawan Saja MOJOK.CO

Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah

23 Desember 2025
Menyoal nikah siri (tak tercatat di KUA): Sah, tapi jadi ruang untuk pemuas syahwat, dalih perselingkuhan, dan menghindari tanggung jawab semata MOJOK.CO

Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga

29 Desember 2025
Melalui Talent Connect, Dibimbing.id membuat bootcamp yang bukan sekadar acara kumpul-kumpul bertema karier. Tapi sebagai ruang transisi—tempat di mana peserta belajar memahami dunia kerja MOJOK.CO

Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier

24 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

25 Desember 2025
Era transaksi non-tunai/pembayaran digital seperti QRIS: uang tunai ditolak, bisa ciptakan kesenjangan sosial, hingga sanksi pidana ke pelaku usaha MOJOK.CO

Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha

26 Desember 2025

Video Terbaru

Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan

Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan

28 Desember 2025
Natal dan Harapan yang Tak Datang dari Keheningan

Natal dan Harapan yang Tak Datang dari Keheningan

25 Desember 2025
Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.