Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Elektabilitas Gerindra Turun Signifikan Karena Isu Hoax

Redaksi oleh Redaksi
7 Januari 2019
A A
elektabilitas
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Jangan pernah main-main dengan hoax, sebab bisa-bisa, diri sendirilah yang bakal kena akibatnya. Itulah yang sekarang kiranya dirasakan oleh Gerindra. Partainya Pak Prabowo ini baru-baru ini harus menerima konsekuensinya.

Baru-baru ini, berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Riset Publik (LRP), menunjukkan bahwa elektabilitas Partai Gerindra turun secara signifikan, dan salah satu faktor yang ikut mempengaruhinya adalah isu hoax yang melanda para petinggi Gerindra.

Berdasarkan hasil survei yang dirilis oleh LRP, elektabilitas partai Gerindra per akhir Desember 2018 adalah 17 persen. Nilai elektabilitas tersebut turun secara signifikan dibandingkan dengan dua bulan sebelumnya yang mencapai 18,6 persen.

Menurut Direktur Riset LRP Arvan Maulana, faktor penurunan elektabilitas Gerindra tersebut adalah isu hoax yang melibatkan petinggi Gerindra. Salah satunya tentu saja adalah kabar hoax tentang selang cuci RSCM yang dipakai 40 kali yang sempat dilontarkan oleh Prabowo yang sempat bikin gaduh linimasa.

Hal tersebut semakin diperparah dengan hoax yang dilontarkan oleh Sandiaga yang menyebut Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dibangun tanpa utang. Padahal kenyataannya, tol tersebut dibangun melalui skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) dengan pinjaman dari beberapa bank.

“Suka atau tidak suka, hasil riset kami menunjukkan kabar bohong atau hoax, isu kampanye negatif dan kampanye hitam berpengaruh pada penurunan elektabilitas Partai Gerindra,” ujar Arvan.

Menurut Arvan, hoax menjadi bagian dari kampanye hitam yang bisa menurunkan elektabilitas partai.

“Tiap kampanye hitam di media berimplikasi negatif pada parpol.”

Penurunan elektabilitas ini menjadi peringatan yang nyata bagi Gerindra untuk segera memperbaiki citra dan meningkatkan kembali elektabilitasnya. Hal tersebut karena pemilu tinggal menunggu waktu. Masih ada waktu setidaknya tiga bulan untuk menarik simpati masyarakat.

Para elit Gerindra harus berhati-hati dan jangan mudah terjatuh dalam lubang yang sama. Sebab kalau sampai iya, maka “elek” akan menjadi kata dasar “elektabilitas” bagi Gerindra.

elektabilitas

Terakhir diperbarui pada 7 Januari 2019 oleh

Tags: elektabilitasgerindra
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Marchel Widianto satrio piningit Tangerang Selatan MOJOK.CO
Esai

Marshel Widianto Adalah Satrio Piningit yang Dibutuhkan Tangerang Selatan

25 Juni 2024
prabowo subianto gerindra jatah 3 menteri pertahanan
Kampus

Cerita Mahasiswa UNAIR Anak Caleg Gerindra Lulus Cepat agar Bisa All Out Bantu Bapak Kampanye

14 April 2024
Memang Kenapa Kalau Prabowo Subianto Jadi Presiden? MOJOK.CO
Esai

Memang Kenapa Kalau Prabowo Subianto Jadi Presiden Indonesia?

18 Desember 2023
Uji Klaim Prabowo Coret 2 Caleg Kasus Korupsi Gerindra: Ternyata Masih Terdaftar MOJOK.CO
Kilas

Uji Klaim Prabowo Coret 2 Caleg Kasus Korupsi Gerindra: Ternyata Masih Terdaftar

21 September 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Gowes Ke-Bike-An Maybank Indonesia Mojok.co

Maybank Indonesia Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Gowes Ke-BIKE-an

29 November 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
Bakpia Mojok.co

Sentra Bakpia di Ngampilan Siap Jadi Malioboro Kedua

1 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.