MOJOK.CO – Prabowo berkali-kali mengatakan bahwa kekayaan nasional banyak dikuasai oleh segelintir elit, dan ia mengakui bahwa ia merupakan bagian dari segelintir elit tersebut.
Selama ini, Prabowo berkali-kali menyebut bahwa kekayaan bangsa Indonesia dikuasasi oleh segelintir elit. Bahkan menurut Prabowo, di Indonesia, ada golongan 1 persen yang menguasai sebagian besar kekayaan negara.
“Segelintir orang menguasai hampir separuh kekayaan kita. Apalagi soal tanah, 1 persen populasi yaitu konglomerat menguasai 80 persen tanah kita,” kata Prabowo.
Pernyataan Prabowo tentang segelintir elit yang menguasai kekayaan negara tersebut memang bukan isu yang baru. Sebelumnya, sudah banyak ahli yang membahas tentang isu tersebut.
Direktur Eksekutif Megawati Institute (MI) Arif Budimanta, misalnya. Ia mengatakan bahwa memang ada 1 persen penduduk yang menguasai sebagian besar kekayaan nasional.
“Kekayaan nasional terkonsentrasi di segelintir penduduk. proporsi total kekayaan yang di kuasai 1 persen rumah tangga terkaya menguasai 45,4 persen kekayaan nasional,” ujar Arif Budimanta dalam sebuah diskusi bertema ekonomi.
Nah, fakta tersebut kembali diangkat oleh calon wakil presiden nomor urut 01 Ma’ruf Amin dalam salah satu sesi debat Pilpres edisi terakhir, Sabtu malam, 13 April 2019.
Dalam debat Pilpres yang membahas tema “Ekonomi, kesejahteraan sosial, investasi, perdagangan dan industri” tersebut, Ma’ruf Amin mengatakan bahwa Prabowo boleh jadi merupakan salah satu dari 1 persen elit yang menguasai kekayaan nasional.
“Pak Prabowo, Pak Sandi, Bapak mengatakan 1 persen elite menguasai terlalu banyak aset. Dari sisi kekayaan, Pak Prabowo dan Pak Sandi ini mungkin juga termasuk di antara elite itu. Mungkin,” ujar Ma’ruf Amin.
Menanggapi hal tersebut, Prabowo pun kemudian tanpa ragu langsung mengakui bahwa dirinya memang bagian dari elit yang 1 persen itu.
“Saya selalu, di mana-mana mengatakan, saya bagian dari 1% itu, Pak. Saya tidak pernah menutupi, tapi saya mengatakan saya bagian dari 1% yang mengerti tanggung jawab saya untuk negara, bangsa, dan rakyat. Jangankan harta kekayaan saya, jiwa dan raga saya, saya siap berikan untuk rakyat dan bangsa saya!” kata Prabowo. “Saya yang selalu katakan, saya bagian dari 1 persen. Tapi saya 1 persen yang cinta tanah air, saya 1 persen yang patriotik, saya 1 persen yang selalu membela rakyat Indonesia.”
Mantap Pak Prabowo, berani mengakui walau banyak orang kemudian menganggapnya sebagai “Kemakan omongan sendiri”